KOMPAS.com - Buah dikenal memiliki biji di dalamnya. Namun, tahukah kamu tentang eberadaan buah tanpa biji? Apa saja contoh buah yang tanpa biji? Untuk mengetahuinyaa, simaklah penjelasan berikut ini!
Pengertian buah tanpa biji
Buah tanpa biji adalah buah yang tidak memiliki biji di dalamnya, sehingga lebih mudah untuk dimakan.
Dilansir dari New Scientist, buah tanpa biji adalah hasil proses biologis yang disebut partenokarpi atau perkembangan buah tanpa adanya pembuahan terlebih dahulu.
Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Pembuahan?
Pada partenokarpi, tidak adanya pembuhan pada bakal biji membuat buah berkembang tanpa adanya biji.
Artinya meskipun buah tanpa biji tidak umum ditemukan, namun dapat dihasilkan secara alami tanpa melalui rekayasa genetik.
Dilansir dari Scientific American, penyebab paling umum dari kurangnya perkembangan benih pada buah tanpa biji adalah kegagalan penyerbukan atau tidak berfungsinya sel telur atau sperma.
Biasanya, hal tersebut dihasilkan karena persilangan antara dua jenis tanaman yang berbeda secara genetik.
Sehingga, persilangan tersebut menghasilkan buah tanpa adanya biji.
Baca juga: Fungsi Biji pada Tumbuhan
Dilansir dari Michigan State University, tidak adanya biji bagi tanaman menyababkan tanaman tersebut sulit menghasilkan keturunan sehingga sebagian besarnya diperbanyak melalui okulasi atau stek.
Karena buah tanpa biji dianggap lebih mudah dimakan, maka tanaman dengan buah tanpa biji banyak dikembangkan.
Contoh buah tanpa biji
Contoh jenis tumbuhan yang memiliki buah tanpa biji adalah:
- Mentimun
- Kesemek
- Anggur
- Jeruk
- Nanas
- Lemon
- Limau
- Tomat
- Semangka.