Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal 4 Fungsi Empedu dalam Tubuh Manusia

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Retia Kartika Dewi
Di dalam tubuh manusia, terdapat organ bernama empedu.
|
Editor: Retia Kartika Dewi

KOMPAS.com - Di dalam tubuh manusia, terdapat organ bernama empedu.

Dilansir dari Buku Ajar Anatomi Fisiologi Manusia (2020) oleh Florentina Yasinta Sepe, empedu merupakan cairan jernih kehijauan yang dihasilkan oleh hati dari sistem ekskresi.

Di dalam cairan empedu mengandung zar warna bilirubin, garam empedu, kolesterol, bakteri, dan obat-obatan.

Baca juga: Faktor yang Merangsang Pelepasan Empedu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati menyerap zat racun seperti obat-obatan dan alkohol dari sistem peredaran darah.

Hati mengeluarkan zat racun tersebut bersama dengan getah empedu.

Setelah mengetahui pengertian dari empedu, kita juga perlu mengetahui fungsi empedu.

Dikutip dari buku Cerdas Belajar Biologi (2009) oleh Oman Karmana, ada 4 fungsi empedu, yakni:

  1. Menyederhanakan molekul lemak atau mengemulsikan lemak
  2. Bertindak sebagai penyedia larutan penyangga (buffer)
  3. Membantu penyerapan vitamin K
  4. Memberi warna pada feses (tinja)

Baca juga: Pigmen atau Zat Warna pada Empedu

Asal empedu

Empedu berasal dari penghancuran Hb (Hemoglobin) eritrosit yang telah tua.

Hb akan diuraikan menjadi hemin, zat besi dan globin.

Zat besi dan globin akan disimpan dalam hati kemudian dikirim ke sumsum tulang merah untuk membentuk antibodi/Hb baru.

Hemin akan dirombak menjadi zat warna empedu yang berwarna hijau biru (bilirubin dan biliverdin).

Zat warna ini dalam usus akan dioksidasi dan menjadi urobilin yang membuat warna feses dan urine menjadi kekuningan.

Itulah penjelasan mengenai fungsi empedu dalam tubuh manusia.

Baca juga: Fungsi Garam Empedu

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi