Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Keanekaragaman Hayati: Buah Merah untuk Mengobati Kanker

Baca di App
Lihat Foto
wikimedia.org/Paul
Buah merah
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Buah merah dapat digunakan untuk mengobati kanker. Pemanfaatan buah merah untuk mengobati kanker merupakan manfaat keanekaragaman hayati di bidang kesehatan. 

Buah merah adalah tumbuhan asal Papua yang memiliki nama latin Pandanus conoideus Lam. 

Buah meras termasuk ke dalam tumbuhan pandan-pandanan dan memiliki buah berukuran besar. Buah merah dapat memiliki diameter hingga 15 sentimeter dan bobbot mencapai tiga kilogram. 

Buah merah merupakan keanekaragaman hayati yang dimanfaatkan dalam bidang kesehatan untuk mengobati penyakit kanker. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Keanekaragaman Hayati: Pengertian dan Contohnya

Buah merah mengandung beta karoten

Buah merah mengandung sejumlah besar beta karoten yang merupakan antioksidan. 

Menurut Inti Aritni Palupi dalam Buah Merah: Potensi dan Manfaatnya sebagai Antioksidan (2009), betakaroten meningkatkan kekebalan tubuh karena adanya interaksi vitamin A dengan protein (asam-asam amino) yanng berfungsi dalam pembentukan antibodi). 

Tidak hanya itu, mengonsumsi beta karoten juga dapat meningkatkan sel-sel pembunuh alami. 

Baca juga: Sel T: Pengertian, Jenis, dan Peranannya dalam Respons Imun

Menurut Mahmud Yahya dan Bernard T. Wiriyanta dalam Khasiat dan Manfaat Buah Merah (2005), konsumsi beta karoten 30 hingga 60 miligram per hari selama dua bulan membuat tubuh memiliki sel-sel pembunuh alami lebih banyak. 

Artinya, konsumsi buah merah menaikan jumlah sel pembunuh alami seperti sel T dan limfosit yang bertugas meembunuh sel-sel kanker dan mengendalikan radikal bebas. 

Buah merah mengandung tokoferol

Buah merah juga mengandung senyawa organik dengan gugus fenol berupa tokoferol. 

Menurut  Andreas Romulo, dkk dalam Pemanfaatan Mikrokapsul Minyak Buah Merah (Pandanus conoideus) sebagai Solusi Permasalahan Gizi Burung Bangsa Indonesia (2009), tokoferol mengurangi morbiditas dan mortalitas (kematian) sel-sel jaringan dan menjadi semacam pemadam kebakaran yang menangkal dan mematikan serbuan radikal bebas. 

Tokoferol juga berfungsi meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sehingga, keberadaan tokoferol dalam buah merah dapat membantu mengobati juga mencegah kanker. 

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi