Mengapa Volume termasuk Besaran Turunan? Ini Jawabannya ....

KOMPAS.com - Sesuatu yang dapat diukur dan dapat dinyatakan dengan angka disebut besaran.

Dilansir dari buku Ilmu Pengetahuan Alam (2007) oleh Teguh Sugiyarto, pembanding dalam suatu pengukuran disebut satuan.

Besaran yang dapat diukur dan memiliki satuan disebut besaran fisika. Misalnya, panjang, massa, waktu, suhu, dan lain-lain.

Baca juga: Apa Perbedaan Besaran Pokok dan Besaran Turunan? Ini Jawabannya .... 

Sedangkan besaran yang tidak dapat diukur dan tidak memiliki satuan, merupakan sesuatu yang tidak termasuk besaran fisika.

Contoh yang tidak termasuk besaran fisika adalah sedihi, senang, kesetiaan, dan lainnya.

Besaran terbagi menjadi dua jenis, yakni besaran pokok dan besaran turunan.

Berikut pertanyaan mengenai besaran:

Pertanyaan

Mengapa volume termasuk besaran turunan?

Dikutip dari buku Latihan Soal-soal Fisika (2016) oleh Sahat Nainggolan, volume merupakan besaran turunan karena ia diturunkan dari besaran pokok panjang dan besaran turunan luas.

Baca juga: 7 Jenis Besaran Pokok beserta Alat Ukurnya

Volume atau isi merupakan hasil kali antara panjang, lebar, dan tinggi.

Jadi, volume merupakan besaran turunan dari besaran pokok panjang.

Dalam kehidupan sehari-hari, satuan volume tidak hanya dinyatakan dalam meter kubik (m³), tetapi kadang-kadang juga dinyatakan dalam centimeter kubik (cm³), milimeter kubik (mm³), liter, dan mililiter.

Luas merupakan hasil kali antara panjang dengan lebar.

Satuan luas dinyatakan dalam satuan panjang kali satuan panjang.

Jadi, luas merupakan besaran turunan dari besaran pokok pajnang.

Dalam SI, satuan luas dinyatakan dalam meter persegi (m²). Satuan-satuan luas yang lain adalah km², cm², mm², dan ha.

Itulah penjelasan mengapa volume termasuk dalam besaran turunan.

Baca juga: Besaran Pokok: Pengertian, Satuan, dan Lambangnya