KOMPAS.com - Pembelajaran Sosial dan Emosional berbasis kesadaran penuh untuk mewujudkan individu yang memiliki sikap positif terhadap diri sendiri dan orang lain.
Pernyataan berikut ini yang paling tepat untuk pembelajaran sosial dan emosional adalah ….
- Pembelajaran secara kolaboratif oleh komunitas sekolah yang memungkinkan siswa, pendidik, dan tenaga kependidikan di sekolah memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosional
- Pembelajaran yang menggunakan pendekatan yang sistematis yang menekankan pada pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang tepat serta terkoordinasi untuk semua murid
- Pembelajaran secara kolaboratif sesuai dengan kerangka kompetensi pembelajaran sosial dan emosional CASEL dengan menggunakan pendekatan yang sistematis, tepat dan terkoordinasi
- Pembelajaran yang dilakukan dengan tujuan menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid untuk mencapai well-being secara optimal
- Keadaan emosional yang berkelanjutan, ditandai dengan sikap dan suasana hati yang positif, relasi positif dengan sesama murid dan guru, resiliensi, optimalisasi diri, serta tingkat kepuasan diri tinggi berkaitan dengan pengalaman belajar di sekolah
Jawaban: A
Baca juga: Bagaimana Teknologi Pembelajaran Memengaruhi Proses Pembelajaran?
Berikut penjelasannya:
Dilansir dari buku Jejak Para Penggerak (2023) karya Pendidikan Guru Penggerak, Pembelajaran Sosial dan Emosional (PSE) adalah pembelajaran yang dilakukan secara kolaboratof oleh seluruh komunitas sekolah.
Proses kolaborasi ini memungkinkan anak dan orang dewasa di sekolah memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosional.
Tujuan dari Pembelajaran Sosial dan Emosional, yaitu:
- Memahami, menghayati, dan mengelola emosi (kesadaran diri).
- Menetapkan dan mencapai tujuan positif (pengelolaan diri).
- Merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain (kesadaran sosial).
- Membangun dan mempertahankan hubungan yang positif (keterampilan berelasi).
- Membuat keputusan yang bertanggung jawan (pengambilan keputusan yang bertanggung jawab).
Baca juga: Pengertian Pembelajaran Kelas Rangkap dan Modelnya
Ruang lingkup Pembelajaran Sosial dan Emosional
Shinta Oktafiana dan teman-teman mengatakan dalam bukunya Pengembangan Kurikulum IPS - Jejak Pustaka (2024), ruang lingkup dari PSE, adalah:
- Kegiatan rutin
Penerpaan yang terjadwal, misalnya membaca buku bersama, ekskul, acara sekolah, apel pagi, kerja bakti, senam, dan lain sebagainya.
- Terintegrasi ke dalam mata pelajaran
Pembelajaran sosial emosional terintegrasi ke dalam semua mata pelajaran dapat dilakukan pada sela-sela pendampingan materi, misalnya peran peserta didik mendiskusikan kasus atau diskusi masalah yang dilakukan secara berkelompok.
- Protokol
Budaya ayai aturan sekolah yang sudah menjadi kesepakatan bersama dan secara mandiri murid menerapkannya atau sebagai kebijakan sekolah untuk merespons situasi atau kejadian tertentu. Misalnya berdoa di mushola sekolah dengan khidmat, menjaga ketenangan perpustakaan, dan lain sebagainya.
Baca juga: Pembelajaran Intrakurikuler: Pengertian dan Contohnya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.