Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arti Mata Rantai Lingkaran Pada Pancasila

Baca di App
Lihat Foto
Kompas.com/Retia Kartika Dewi
Pancasila merupakan dasar negara dan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
|
Editor: Retia Kartika Dewi

KOMPAS.com - Bangsa Indonesia memiliki karakter dan jati diri yang lahir dan terbentuk melalui proses sejarah yang panjang.

Pancasila merupakan dasar negara dan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Dilansir dari buku Pancasila Jati Diri Bangsa Indonesia (2023) oleh Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman, disebutkan bahwa nilai-nilai Pancasila merupakan kepribadian bangsa Indonesia, termasuk lambang dan simbol-simbol kenegaraan.

Baca juga: Maksud dari Kelima Sila Pancasila Saling Berkaitan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut pertanyaan mengenai lambang pada Pancasila:

Pertanyaan

Apa arti mata rantai lingkaran pada Pancasila?

Jawab:

Arti mata rantai lingkaran pada Pancasila adalah perempuan.

Baca juga: Penjelasan Tujuan dari Sila Pertama sampai Keempat pada Pancasila 

Dikutip dari buku Pembelajaran Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan (2020) oleh Maulana Arafat Lubis, lambang mata rantai ada pada sila kedua.

Rantai melambangkan sila kedua Pancasila, yaitu "Kemanusiaan yang Adil dan Beradab".

Rantai tersebut terdiri atas mata rantai yang berbentuk segiempat dan lingkaran yang saling berkaitan membentuk lingkaran.

Mata rantai segiempat melambangkan laki-laki, sedangkan yang lingkaran melambangkan perempuan.

Mata rantai yang saling berkait pun melambangkan bahwa setiap manusia, laki-laki dan perempuan, menumbuhkan satu sama lain dan perlu bersatu sehingga menjadi kuat seperti sebuah rantai.

Baca juga: Bernalar Kritis: Dimensi Profil Pelajar Pancasila

Makna simbol kedua sila Pancasila adalah manusia yang berkemanusiaan dalam filosofi Pancasila adalah manusia Indonesia yang dapat menerapkan nilai kemanusiaan ke dalam bentuk sikap tindak yang mengakui persamaan derajat, dengan mengembangkan sikap saling mencintai, bersikap tenggang rasa, tidak semena-mena dengan orang lain.

Semua orang dianggap setara dan terhubung dalam semangat kemanusiaan yang adil dan beradab. 

Rantai yang saling terhubung juga menunjukkan bahwa manusia adalah makhluk sosial yang saling bergantung satu sama lain, dan kebersamaan inilah yang menciptakan kekuatan dan keharmonisan dalam masyarakat.

Secara keseluruhan, simbol ini menekankan pentingnya kerja sama, persatuan, dan keadilan dalam hubungan antar manusia, serta menyoroti nilai-nilai kemanusiaan yang universal dalam kerangka Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.

Baca juga: 10 Butir Pancasila Sila Ke-4

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi