KOMPAS.com - Salah satu jenis teks yang perlu diketahui adalah teks recount atau rekon.
Dilansir dari buku Jurnal Pendidikan Konvergensi (2018) oleh LIPI, dijelaskan mengenai apa itu teks rekon beserta tujuan teks rekon.
Pengertian
Teks recount atau rekon adalah sebuah jenis teks yang berisi tentang pengalaman seseorang atau peristiwa yang terjadi pada waktu lampau yang diungkapkan secara terurut atau kronologis.
Baca juga: Contoh Teks Recount tentang Wawancara
Tujuan dan fungsi
Dikutip dari Buku Ajar Kajian Bahasa Indonesia (2022) oleh Panca Dewi Purwati, tujuan dan fungsi teks rekon perlu dipahami penulisannya.
Salah satu tujuan penting penulisan teks rekon adalah agar pembaca tidak mengalami kejadian serupa dan dapat mengambil pelajaran dari kejadian yang telah disampaikan dalam teks rekon.
Fungsi teks rekon yakni untuk menceritakan pengalaman yang dialami secara runtut dan menyampaikan pesan moral untuk pembacanya.
Baca juga: Contoh Recount Text beserta Strukturnya
Struktur teks
Struktur teks adalah bagian-bagian terpisah yang membangun sebuah teks hingga menjadi sebuah teks yang utuh.
Struktur teks rekon secara umum adalah:
- Orientasi, adalah pembuka isi atau pengenalan tokoh secara umum, seperti nama, tempat dan tanggal lahir, latar belakang keluarga, serta riwayat pendidikan tokoh yang diangkat.
- Peristiwa dan masalah, memperlihatkan berbagai pengalaman sang tokoh, baik peristiwa yang mengesankan maupun persoalan yang dihadapinya.
- Reorientasi, adalah pandangan penulis terhadap tokoh yang diceritakan. Reorientasi merupakan tahapan yang bersifat pilihan, artinya boleh saja bagian ini tidak disajikan oleh penulis.
Baca juga: Contoh Recount Text tentang Riwayat Hidup Seseorang dan Terjemahannya
Kaidah kebahasaan
Di dalam teks rekon ada kaidah kebahasaan khusus yang dapat memperkuat karakteristik teks recount tersebut sehingga mudah sekali dibedakan dengan teks-teks lainnya.
Berikut kaidah kebahasaan pada teks recount:
- Menggunakan partisipan "siapa" melakukan "apa" (peristiwa) di suatu tempat pada waktu lalu yang ditandakan dengan pronominal
- Menggunakan pengacuan
- Menggunakan kata-kata yang menunjukkan kejadian atau peristiwa, waktu, dan tempat
- Menggunakan kata-kata konjungsi temporal untuk menata urutan-urutan peristiwa yang diceritakan
- Menggunakan kalimat simpleks yang hanya terdiri dari satu verba utama yang menggambarkan satu aksi, peristiwa, atau keadaan
Baca juga: Recount Text: Pengertian, Tujuan, Struktur dan Unsur Kebahasaannya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.