Jenis-jenis Karnivora

KOMPAS.com - Karnivora adalah hewan yang memakan daging atau tubuh hewan lainnya. Berdasarkan tingkat konsumsi daging, karnivora dibagi menjadi tiga jenis. Apa saja jenis-jenis karnivora?

Karnivora dibagi menjadi empat jenis utama, yaitu karnivora obligat, hiperkarnivora, hipokarnivora, dan mesokarnivora.

Masing-masing jenis karnivora memiliki pola makan dan adaptasi yang berbeda-beda, tergantung pada kebutuhan nutrisi mereka. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai keempat jenis karnivora ini:

Karnivora obligat adalah hewan yang sepenuhnya bergantung pada daging sebagai sumber makanannya. Hewan-hewan ini tidak dapat mencerna tumbuhan dengan baik untuk mendapatkan nutrisi yang mereka butuhkan.

Baca juga: Contoh Hewan Karnivora

Berdasarkan informasi dari Encyclopedia Britannica, karnivora obligat tidak memiliki enzim yang diperlukan untuk mengubah karoten dari tumbuhan menjadi vitamin A. Mereka harus mendapatkan vitamin A dari hati mangsanya.

Selain itu, mereka juga tidak dapat mensintesis beberapa asam lemak tak jenuh rantai panjang yang diperlukan, yang biasanya dibuat oleh hewan lain dari asam lemak yang lebih pendek yang ada dalam tumbuhan.

Sebagai contoh, keluarga kucing, termasuk singa, harimau, dan kucing rumah, adalah contoh dari karnivora obligat. Mereka memangsa hewan lain dan tidak bisa mendapatkan cukup nutrisi dari tumbuhan.

Hipokarnivora adalah hewan yang mengandalkan daging untuk setidaknya 70 persen dari diet mereka, sementara sisanya terdiri dari tumbuhan, jamur, dan sumber nutrisi lainnya.

Baca juga: Kaki Tabung pada Bintang Laut

Menurut National Geographic, semua karnivora obligat, seperti kucing, serta bintang laut yang memangsa kerang dan tiram.

Namun, meskipun mereka mengonsumsi sebagian besar daging, mereka tetap memerlukan makanan tambahan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka.

Mesokarnivora adalah hewan yang mengonsumsi daging setidaknya 50 persen dari diet mereka, namun mereka juga makan buah-buahan, sayuran, dan jamur.

Contoh hewan mesokarnivora adalah rubah, yang dikenal mengonsumsi daging, tetapi juga juga memakan buah dan bahan tanaman lainnya.

Hewan mesokarnivora biasanya berukuran kecil hingga sedang, dan seringkali ditemukan di dekat populasi manusia karena fleksibilitas dalam pola makan mereka.

Jenis karnivora ini memiliki kecenderungan lebih besar untuk beradaptasi dengan lingkungan yang beragam, mencari berbagai sumber makanan di sekitarnya.

Baca juga: Apa itu Tumbuhan Epifit, Tumbuhan Parasit, dan Tumbuhan Karnivora?

Dilansir dari Australia Museum berbeda dari karnivora lainnya, hipokarnivora adalah kelompok yang mengonsumsi daging dalam jumlah paling sedikit, kurang dari 30 persen dari makanan mereka.

Mereka lebih banyak mengonsumsi jenis makanan lain, seperti buah, kacang-kacangan, akar-akaran, dan bahkan jamur. Hipokarnivora dapat dikategorikan juga sebagai omnivora karena pola makan mereka yang sangat beragam.

Hewan ini memiliki gigi karnivora yang lebih kecil dan geraham yang lebih besar untuk memudahkan mereka dalam mengolah makanan selain daging.