KOMPAS.com - Di dunia ini, ada 5 samudra, tetapi tahukah kamu mana yang terbesar? Ya, itu adalah Samudra Pasifik!
Samudra terbesar di dunia adalah Samudra Pasifik, yang mencakup lebih dari 155 juta kilometer persegi dan memiliki kedalaman rata-rata sekitar 4.000 meter, serta menjadi rumah bagi keanekaragaman hayati laut yang sangat kaya.
Dengan luas yang luar biasa, samudra ini lebih besar dari semua benua gabungan. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Seberapa luas samudra pasifik?
Dari semua samudra yang ada di dunia, Samudra Pasifik adalah yang terbesar dan terdalam.
Dilansir dari NOAA Ocean Explorer, dengan luas permukaan lebih dari 155 juta kilometer persegi (60 juta mil persegi), samudra ini meliputi area yang jauh lebih besar dari gabungan seluruh daratan benua di Bumi.
Baca juga: Letak Samudra di Bumi
Samudra Pasifik menjadi rumah bagi lebih dari separuh persediaan air terbuka di planet ini, menjadikannya massa air terbesar yang ada.
Menariknya, Samudra Pasifik menyimpan hampir dua kali lebih banyak air dibandingkan dengan Samudra Atlantik, yang berada di posisi kedua dalam hal ukuran.
Tidak hanya luas, Samudra Pasifik juga memiliki kedalaman yang luar biasa. Kedalaman rata-rata samudra ini mencapai sekitar 4.000 meter (13.000 kaki).
Namun, yang paling menarik adalah Challenger Deep, titik terdalam yang ditemukan di Palung Mariana, yang terletak di bagian barat Pasifik.
Challenger Deep memiliki kedalaman lebih dari 11.000 meter (36.000 kaki), menjadikannya titik terdalam di seluruh planet Bumi. Bahkan, Gunung Everest yang memiliki ketinggian 8.848 meter, akan tenggelam lebih dari satu mil jika diletakkan di Challenger Deep!
Baca juga: Seven Summits, Gunung-gunung Tertinggi di Benua
Sejarah nama "pasifik" dan cincin Api
Samudra Pasifik pertama kali diberi nama oleh penjelajah terkenal, Ferdinand Magellan, pada tahun 1520.
Saat pertama kali melihat perairannya yang tenang, Magellan menamai samudra ini "Pasifik," yang berarti damai.
Namun, meskipun namanya mengandung kata "damai," kenyataannya Samudra Pasifik jauh dari kedamaian yang sempurna.
Dilansir dari National Geographic, samudra pasifik justru dikenal dengan adanya "Cincin Api," sebuah area dengan banyak gunung berapi aktif yang tersebar sepanjang tepiannya.
Cincin Api ini merupakan tempat di mana lempeng tektonik Pasifik bertabrakan atau meluncur di bawah lempeng-lempeng lainnya, menciptakan aktivitas gempa dan letusan gunung berapi yang cukup intens.
Baca juga: Proses Terbentuknya Pegunungan Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik
Wilayah samudra pasifik
Dilansir dari Unesco Ocean Literacy,
amudra Pasifik dapat dibagi menjadi tiga wilayah fisiografi utama: timur, barat, dan tengah. Wilayah Pasifik Timur membentang dari Alaska hingga Tierra del Fuego di ujung selatan Amerika Selatan.
Wilayah ini relatif sempit dan dihubungkan dengan sistem pegunungan besar di Amerika Utara dan Selatan. Di sini, terdapat beberapa palung samudra penting, seperti Palung Amerika Tengah dan Palung Peru-Chili.
Sementara itu, wilayah Pasifik Barat lebih kompleks, dipisahkan oleh garis palung samudra yang membentang dari Palung Aleut hingga ke Selandia Baru.
Wilayah ini juga dikenal dengan banyak pulau-pulau yang merupakan bagian dari sistem pegunungan bawah laut yang menjulang tinggi.
Wilayah Pasifik Tengah, yang terletak di antara wilayah timur dan barat, merupakan area geologis yang paling stabil, dengan kedalaman rata-rata sekitar 4.600 meter.
Struktur wilayah ini relatif datar dan memiliki kerak Bumi yang lebih stabil dibandingkan dengan wilayah lainnya.
Baca juga: Negara-negara yang Dilalui Jalur Sirkum Pasifik
Keanekaragaman hayati samudra pasifik
Salah satu alasan mengapa Samudra Pasifik begitu istimewa adalah keanekaragaman hayatinya yang luar biasa. Pasifik memiliki ekosistem laut yang paling kaya di dunia.
Dilansir dari IOC Sub-Commission for the Western Pacific,
Wilayah Pasifik Barat, khususnya, dikenal sebagai pusat kelimpahan dan keanekaragaman hayati laut tertinggi. Samudra ini menjadi rumah bagi lebih dari 75% spesies karang yang diketahui, serta lebih dari 3.000 spesies ikan.
Di sepanjang pesisir berbatu Amerika Utara dan Selatan, terdapat hamparan rumput laut yang menjadi rumah bagi berbagai jenis kehidupan laut, mulai dari invertebrata hingga ikan besar.
Selain itu, di wilayah tropis Pasifik Barat, kita dapat menemukan terumbu karang yang luas dan kaya, yang menjadi habitat penting bagi berbagai spesies laut.
Keanekaragaman hayati di Samudra Pasifik juga meliputi hewan-hewan spektakuler, seperti paus, penyu laut, berang-berang laut, dan singa laut.
Pasifik juga memiliki hutan bakau yang paling luas di dunia, yang memberikan perlindungan bagi banyak spesies dan sangat penting untuk ketahanan pangan masyarakat pesisir.
Baca juga: Alasan Kita Harus Menjaga Kelestarian Tanaman Bakau
Samudra Pasifik merupakan samudra terbesar di dunia, dengan luas lebih dari 155 juta kilometer persegi dan kedalaman rata-rata sekitar 4.000 meter, serta menjadi habitat bagi beragam kehidupan laut yang luar biasa kaya.
Dengan luas yang luar biasa, kedalaman yang memukau, serta keanekaragaman hayati yang melimpah, Samudra Pasifik memegang peranan penting dalam ekosistem dunia.
Dengan keindahan alam yang luar biasa dan ekosistem yang kaya, Samudra Pasifik tetap menjadi salah satu keajaiban terbesar di dunia yang terus memikat perhatian para ilmuwan dan penggemar alam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.