Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survival dalam Pramuka: Prinsip, Bahaya, dan Tekniknya

Baca di App
Lihat Foto
freepik.com
Ilustrasi survival dalam pramuka
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Dalam kegiatan pramuka, setiap anggota diajarkan untuk menguasai berbagai keterampilan yang berguna di alam bebas. Salah satu keterampilan yang sangat penting adalah survival.

Dalam pramuka, survival memiliki makna yang penting yaitu kemampuan untuk bertahan hidup di alam bebas dan keluar dari situasi sulit serta kritis.

Keterampilan ini tidak hanya berguna dalam kegiatan pramuka, tetapi juga dapat membantu kita menghadapi keadaan darurat yang tidak terduga.

Untuk lebih memahami apa yang dimaksud survival dalam pramuka, berikut penjelasannya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Makna Pramuka Bersifat Internasional, Apa Itu?

Apa yang dimaksud survival dalam Pramuka

Survival dalam pramuka mengacu pada kemampuan untuk bertahan hidup di alam bebas atau dalam situasi yang tidak terduga.

Menurut Tim Kwartir Nasional Gerakan Pramuka dalam buku Panduan Pendidikan & Pelatihan Instruktur Muda (2021), survival berasal dari kata survive yang berarti bertahan hidup.

Survival dalam konteks pramuka mengajarkan peserta untuk tetap hidup dan mengatasi kesulitan di luar kondisi normal, misalnya ketika berkemah di hutan, mendaki gunung, atau terjebak dalam situasi darurat seperti kecelakaan.

Pramuka survival membantu anggota untuk mengembangkan ketahanan fisik, mental, dan keterampilan praktis yang diperlukan di alam bebas.

Kegiatan survival dalam Pramuka

Dalam pramuka, kegiatan survival biasanya dilakukan di alam terbuka dengan berbagai tantangan yang harus dihadapi.

Kegiatan ini mengajarkan anggota untuk memanfaatkan alam sekitar dan sumber daya yang ada untuk bertahan hidup.

Beberapa kegiatan survival yang biasa dilakukan dalam pramuka antara lain berkemah, hiking, dan simulasi darurat.

Baca juga: 4 Prinsip Dasar Gerakan Pramuka, Fungsi, dan Sikapnya 

Pramuka juga dilatih untuk menghadapi bahaya alam, seperti cuaca ekstrem, kelaparan, atau bahkan gangguan dari hewan liar.

Dalam kegiatan ini, pramuka harus bisa beradaptasi dengan cepat, membuat keputusan yang tepat, serta bekerja sama dengan teman-teman satu tim. Tujuannya adalah agar setiap anggota bisa bertahan hidup sampai bantuan datang.

8 prinsip dasar survival

Dalam kegiatan survival, ada beberapa prinsip dasar yang harus diikuti agar dapat bertahan hidup dengan efektif.

Berdasarkan Panduan Pendidikan & Pelatihan Instruktur Muda (2021), berikut adalah 8 prinsip dasar survival:

  1. Size up the situation (Sadari di mana posisimu): Perhatikan kondisi lingkungan di sekitar, kesehatan diri sendiri dan teman, serta perbekalan yang ada. Pahami jenis lingkungan tempat kamu berada.
  2. Undue haste makes waste (Tindakan tergesa-gesa berakibat tidak berguna): Bertindaklah dengan bijaksana dan cermat, hindari terburu-buru. Diskusikan dan komunikasikan langkah-langkah dengan kelompok secara tenang.
  3. Remember where you are (Ingat, Pahami posisi keberadaan!): Ketahui dengan jelas lokasi terakhir kamu berada. Memahami lingkungan sekitar akan memberi rasa aman dan membantu orientasi.
  4. Vanquish fear and panic (Kontrol & kuasai rasa takut dan panic): Rasa takut itu wajar, tetapi penting untuk mengendalikannya agar tidak berubah menjadi panik. Panik hanya akan menguras energi dan membahayakan diri sendiri.
  5. Improvise (Tindakan improvisasi kondisi): Beradaptasi dengan situasi yang sedang terjadi sangat penting. Gunakan kreativitas untuk merencanakan langkah-langkah selanjutnya dan memanfaatkan sumber daya yang ada untuk bertahan hidup.
  6. Value living (Nilai arti kehidupan): Cara pandang terhadap kehidupan akan mempengaruhi kemampuan bertahan. Mereka yang menghargai hidup cenderung bertahan lebih lama dalam kondisi survival.
  7. Act (Tindakan cepat tepat manfaat): Ambil langkah-langkah yang diperlukan untuk bertahan hidup, manfaatkan semua sumber daya yang ada dengan bijak tanpa merusak alam.
  8. Learn basic skills (Pelajaran keterampilan dasar hidup): Meskipun insting penting, keterampilan dasar bertahan hidup juga sangat diperlukan. Jangan berhenti mempelajari teknik survival agar dapat bertahan dalam situasi darurat.

Baca juga: Ini 3 Alasan Kenapa Seragam Pramuka Berwarna Cokelat

Bahaya-bahaya survival dalam Pramuka

Dilansir dari Pramukaku, ada berbagai bahaya yang bisa mengancam keselamatan ketika melakukan kegiatan survival Pramuka.

Bahaya ini bisa berasal dari faktor psikologis, fisiologis, maupun lingkungan sebagai berikut:

  • Bahaya psikologis: Rasa takut, cemas, kesepian, atau kebingungan bisa memengaruhi cara berpikir dan bertindak. Dalam keadaan darurat, penting untuk mengelola emosi agar tidak panik.
  • Bahaya fisiologis: Kelelahan, dehidrasi, atau kelaparan dapat membahayakan tubuh. Oleh karena itu, menjaga kondisi fisik sangat penting dalam kegiatan survival.
  • Bahaya lingkungan: Alam bisa menjadi sangat berbahaya, terutama cuaca buruk, medan yang sulit, atau ancaman dari hewan liar. Menghadapi bahaya ini memerlukan pengetahuan dan keterampilan dalam bertahan hidup.

Baca juga: 6 Bahaya Banjir yang Melumpuhkan Kota Bekasi

Apa yang dibutuhkan untuk melakukan survival?

Menurut Muh. Hizbul Muflihin dalam bukunya Mengajar dan Membina Kegiatan Pramuka (2019), untuk bertahan hidup di alam bebas atau hutan, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan, antara lain:

  • Kesiapan diri: Seseorang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan bertahan hidup akan lebih siap menghadapi berbagai bahaya dalam situasi survival.
  • Alat pendukung: Perlengkapan yang dibawa saat melakukan survival sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dalam bertahan hidup, sehingga penting untuk mempersiapkannya dengan baik sebelum berangkat.
  • Usaha dengan serius: Agar bisa keluar dari kondisi survival, seseorang harus berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mempertahankan tubuh dan menambah energi, serta berjuang untuk bertahan hidup.

Selain itu, ada empat hal penting yang harus dipersiapkan untuk melindungi diri dari ancaman, yaitu:

  • Perlindungan dari cuaca dan kondisi medan yang dapat membahayakan keselamatan.
  • Perlindungan dari gangguan hewan liar.
  • Perlindungan dari makanan dan minuman yang beracun atau berbahaya.
  • Perlindungan diri sendiri dengan mengenali kondisi tubuh, terutama terhadap penyakit dan cedera.

Baca juga: Mengenal Cauliflower Ear, Kelainan Telinga Akibat Cedera Benda Tumpul

Teknik survival

Dilansir dari Pramuka Update, berikut adalah teknik dasar yang harus dikuasai dalam kegiatan survival:

  • Membuat api: Api adalah elemen penting dalam bertahan hidup. Selain untuk memasak dan menghangatkan tubuh, api juga berguna untuk memberi penerangan dan mengusir hewan buas.
  • Mendirikan tenda atau shelter: Tempat berlindung adalah kebutuhan utama dalam survival. Shelter membantu melindungi diri dari cuaca ekstrem dan bahaya lingkungan.
  • Mencari sir dan makanan: Tidak ada yang bisa bertahan hidup tanpa air dan makanan. Salah satu keterampilan penting dalam pramuka survival adalah mengetahui cara mencari sumber air bersih dan bahan makanan yang aman.
  • Pertolongan pertama: Pertolongan pertama tidak hanya berkaitan dengan penanganan medis, tetapi juga mengatasi rasa panik. Teknik STOP (Sit, Think, Observe, and Plan) membantu kita untuk tetap tenang dan berpikir jernih dalam situasi darurat.

Baca juga: 4 Prinsip Dasar Gerakan Pramuka, Fungsi, dan Sikapnya 

Pramuka survival mengajarkan lebih dari sekadar keterampilan fisik, tetapi juga mental. Dalam pramuka, survival memiliki makna yang penting yaitu kemampuan untuk tetap bertahan hidup dan keluar dari situasi yang tidak terduga dengan tenang dan bijaksana.

Dengan mempelajari keterampilan dasar survival dan mengikuti prinsip-prinsip dasar yang ada, anggota pramuka dapat menghadapi tantangan alam dan keadaan darurat dengan lebih percaya diri dan efektif.

Jadi, keterampilan ini bukan hanya bermanfaat dalam pramuka, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi