Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Masa Praaksara, Empat Zaman Sebelum Menusia Mengenal Tulisan

Baca di App
Komentar Lihat Foto
Time Toast
Ilustrasi kehidupan ekonomi manusia purba masa bercocok tanam
|
Editor: Silmi Nurul Utami

KOMPAS.com - Bayangkan kamu kembali ke jutaan tahun yang lalu, di masa dimana manusia belum mengenal tulisan. Pada masa ini, manusia hidup tanpa aksara atau sistem tulisan, dan komunikasi mereka lebih banyak menggunakan bahasa tubuh dan gambar.

Masa di mana manusia belum mengenal aksara atau tulisan disebut dengan masa praaksara atau masa prasejarah.

Dalam periode ini, manusia bergantung pada alam untuk bertahan hidup, memanfaatkan alat-alat sederhana, dan menjalani kehidupan yang sangat berbeda dengan kita sekarang.

Apa itu masa praaksara?

Dilansir dari Khan Academy, masa praaksara adalah periode dalam sejarah manusia yang terjadi sebelum adanya catatan tertulis.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Mengenal Masa Perundagian, Akhir Masa Praaksara di Indonesia

Karena tidak ada tulisan, informasi tentang masa ini hanya bisa diketahui melalui fosil dan artefak yang ditemukan oleh para arkeolog.

Fosil ini berupa sisa-sisa kehidupan seperti tulang, alat batu, dan bahkan jejak aktivitas manusia yang tertinggal di bebatuan.

Oleh karena itu, masa praaksara sering disebut juga sebagai masa prasejarah, karena tidak ada dokumen tertulis yang bisa digunakan sebagai referensi sejarah pada masa itu.

Selama masa ini, manusia pertama kali berkembang dan beradaptasi dengan lingkungan mereka, mulai dari berburu hewan liar hingga mulai bercocok tanam.

Berbagai penemuan dan kemajuan dalam penggunaan alat-alat batu dan logam juga terjadi selama masa praaksara, yang akhirnya mempengaruhi perkembangan peradaban manusia.

Baca juga: Manusia Masa Praaksara di Indonesia

Zaman-zaman dalam masa praaksara

Masa praaksara dapat dibagi menjadi empat zaman besar berdasarkan kemajuan teknologi dan cara hidup manusia pada waktu itu.

Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang keempat zaman tersebut:

1. PPaleolitikum (zaman batu tua)

Dilansir dari History, Zaman Paleolitikum adalah periode yang berlangsung sekitar 2,5 juta tahun yang lalu hingga 10.000 SM.

Pada masa ini, manusia hidup sebagai pemburu dan pengumpul. Mereka tinggal di gua-gua atau tempat-tempat yang sederhana, dan mengandalkan alat-alat batu kasar untuk berburu dan memotong hewan.

Selain itu, mereka juga membuat api untuk memasak makanan dan bertahan hidup dalam kondisi cuaca yang ekstrem.

Baca juga: Perbedaan Warna Api dan Suhunya, Mana yang Paling Panas?

Manusia pada zaman ini mulai meninggalkan jejak seni, seperti lukisan di dinding gua yang menggambarkan kehidupan mereka dan hewan yang mereka buru.

Mereka juga membuat patung kecil yang terbuat dari batu, tulang, dan tanduk hewan sebagai bentuk seni dan ritual.

Zaman ini berakhir dengan berakhirnya Zaman Es, yang menyebabkan banyak spesies besar punah dan manusia mulai beradaptasi dengan perubahan iklim yang signifikan.

2. Mesolitikum (zaman batu tengah)

Dilansir dari Encyclopedia Britannica Kids, Zaman Mesolitikum berlangsung sekitar 10.000 SM hingga 8.000 SM.

Pada masa ini, manusia mulai beralih dari hidup nomaden dan bergantung pada perburuan hewan liar dan pengumpulan tumbuhan ke arah kehidupan yang lebih menetap.

Mereka mulai menggunakan alat batu yang lebih halus, dan sebagian besar alat tersebut dipoles dan diberi ujung runcing untuk dijadikan senjata atau alat berburu.

Pertanian mulai dikenal pada masa ini, meskipun masih sangat sederhana. Manusia mulai tinggal lebih permanen di dekat sumber daya air dan membentuk pemukiman kecil.

Di sisi lain, masa ini juga ditandai dengan keberadaan reptil besar seperti dinosaurus yang mendominasi daratan, sebelum akhirnya punah sekitar 65 juta tahun lalu.

Baca juga: Dinosaurus dan Manusia: Apa Benar Mereka Hidup di Era yang Sama?

3. Neolitikum (zaman batu baru)

Zaman Neolitikum dimulai sekitar 8.000 SM hingga 3.000 SM. Pada periode ini, manusia mulai beralih dari kehidupan berburu dan meramu menjadi pertanian dan domestikasi hewan.

Mereka mulai menanam tanaman seperti gandum dan barley serta menggembalakan hewan seperti kambing dan sapi.

Kehidupan mereka menjadi lebih menetap dengan pembangunan pemukiman permanen di dataran rendah yang subur.

Selain itu, manusia pada zaman Neolitikum juga mulai membuat alat dari batu yang lebih halus dan canggih, seperti kapak dan cangkul untuk bertani.

Mereka juga mulai mengembangkan kerajinan tangan, seperti tembikar, tenun, dan jahit menjahit. Inovasi ini memungkinkan mereka untuk hidup lebih teratur dan mengembangkan masyarakat yang lebih kompleks.

Baca juga: Tembikar: Pengertian, Asal Mula, dan Proses Pembuatannya

4. Zaman logam (tembaga, perunggu, dan besi)

Pada zaman ini, manusia mulai mengenal dan menggunakan logam untuk membuat alat dan senjata, menggantikan penggunaan alat batu.

Dilansir dari History Discussion, Zaman Logam dimulai dengan penemuan tembaga, yang digunakan untuk membuat peralatan yang lebih kuat dan lebih tahan lama dibandingkan alat dari batu.

Setelah itu, penemuan perunggu dan besi semakin mempermudah kehidupan manusia, terutama dalam pembuatan senjata dan alat pertanian.

Pada masa ini, manusia mulai mengenal teknik peleburan logam dan memproduksi alat-alat pertanian yang lebih efisien.

Peralihan ini juga menandai dimulainya peradaban manusia, karena manusia mulai meninggalkan pola hidup berburu dan beralih ke kehidupan yang lebih terstruktur dengan pertanian sebagai sumber utama kehidupan.

Baca juga: Zaman Logam: Pembagian Zaman, Teknik dan Peralatan yang Dihasilkan

Dengan berkembangnya penggunaan logam, masa praaksara akhirnya berakhir. Manusia mulai mengenal tulisan, yang memungkinkan mereka untuk mendokumentasikan sejarah dan peristiwa-peristiwa penting dalam kehidupan mereka.

Akhirnya, sejarah manusia dimulai dengan penulisan, dan manusia dapat meninggalkan warisan yang lebih lengkap untuk generasi berikutnya.

Masa praaksara merupakan tonggak penting dalam perjalanan sejarah manusia. Dari berburu dan meramu hingga memulai peradaban dengan pertanian dan penggunaan logam, masa ini membentuk dasar bagi peradaban modern yang kita kenal sekarang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi