Kompas.com - Silaturahmi atau menjaga hubungan kekerabatan bukan hanya sekadar tradisi Lebaran.
Dalam Islam, silaturahmi merupakan anjuran Rasulullah SAW seperti yang dijelaskan dalam sebuah hadits riwayat Bukhari, yang artinya:
“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi,” HR Bukhari.
Baca juga: 6 Manfaat Olahraga dalam Pencegahan Penyakit Diabetes, Apa Saja?
Lalu, apa saja manfaat silaturahmi yang wajib diketahui umat Islam? Berikut penjelasannya:
- Silaturahmi membawa berkah dan membuka pintu rezeki
Dilansir dari Buku Inilah Pesan Penting di Balik Berkah dan Manfaat Silaturahmi (2012) karya Anna Mariana dan Milah Nurmilah, silaturahmi dapat membantu seseorang mendapatkan rezeki dari banyak arah.
Sudah banyak kisah nyata yang membuktikan bahwa orang yang rajin bersilaturahmi sering mendapatkan kemudahan rezeki tak terduga.
Baca juga: Idul Fitri 2025 Tanggal Berapa? Cek Prediksi dan Jadwal Sidang Isbat
- Memperluas persaudaraan dan mempermudah rezeki
Melalui silaturahmi, seorang muslim akan lebih banyak mengenal orang baru dan saling memberikan pertolongan di masa yang akan datang.
Contohnya ketika seseorang dari Indonesia tinggal di luar negeri sendirian, ia lantas bergabung ke komunitas sesama perantau dari Indonesia.
Lewat komunitas tersebut ia mendapatkan banyak teman baru hingga pertolongan saat dalam keadaan terpuruk.
Baca juga: Lebaran 2025 Berapa Hari Lagi? Sidang Isbat Idul Fitri 1446 H Dilaksanakan 29 Maret!
- Sarana memperoleh ilmu baru
Silaturahmi adalah media untuk saling bertemu dan berkomunikasi. Maka bukan tidak mungkin seseorang akan mendapatkan ilmu baru saat sedang bertukar informasi.
- Memperpanjang umur
Mengutip Buku Allah Dekat dan Bersamamu (2015), selain sering mendapatkan rezeki dari arah yang tak terduga, silaturahmi juga dapat memperpanjang umur, seperti penjelasan Nabi Muhammad SAW berikut ini:
“Barangsiapa yang ingin dipanjangkan umurnya dan diluaskan rezekinya, maka berbaktilah kepada orangtua dan mempererat silaturahmi,” hadits riwayat Ahmad.
Baca juga: 20 Ucapan Selamat Idul Fitri 2025, Apa Arti Happy Eid Mubarak?
- Memberikan rahmat dan ketenangan hidup
Rahmat Allah SWT bentuknya bermacam-macam dan jumlahnya tak terhitung, di antaranya yaitu mendapatkan kemudahan hingga ketenangan dalam menjalani hidup.
Hal ini juga disampaikan dalam firman Allah SWT di hadits qudsi, yang artinya:
“Siapa yang menyambung silaturahmi, maka akan Aku sambung rahmat-Ku untuknya. Siapa yang memutus silaturahmi, maka Aku putuskan pula rahmat-Ku untuknya,” hadits riwayat Tirmidzi dan Abu Daud.
- Membuka pintu surga
Dalam sebuah hadits riwayat Imam Thabrani, Rasulullah SAW bersada bahwa Allah SWT akan memasukkan ke dalam surga orang-orang yang yang menyambung silaturahmi.
“Engkau memberi orang yang mencegahmu (pelit kepadamu), menyambung silaturahmi kepada orang yang memutuskan, dan memaafkan orang yang menganiaya dirimu. Jika kamu mengerjakan ketiga hal itu, Allah akan memasukkanmu ke surga,” hadits riwayat Thabrani.
Baca juga: Cuti Bersama Lebaran 2025, Total 8 Hari Libur untuk Rayakan Idul Fitri
Silaturahmi dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti mengunjungi langsung, mengirimkan pesan teks, atau melakukan sambungan telepon.
Apapun itu, niatkan dengan tulus untuk menyambung silaturahmi karena mengharap ridha Allah SWT, bukan karena pamer atau formalitas saja.
Salah satu waktu yang sering dimanfaatkan untuk bersilaturahmi adalah ketika Lebaran tiba. Pada momen tersebut banyak keluarga dan kerabat yang pulang kampung dan dapat dijumpai secara langsung.
Baca juga: Tujuan Idul Fitri
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.