KOMPAS.com - Jika kamu membuka sebuah buku hingga ke bagian akhirnya, kamu akan menemukan. Istilah glosarium mungkin terdengar akrab di telingamu, namun bisakah kamu menjelaskan yang dimaksud dengan glosarium?
Glosarium adalah istilah yang merujuk pada daftar kata atau istilah yang disertai dengan penjelasan atau definisi dari setiap kata tersebut.
Biasanya, glosarium ditempatkan di bagian akhir sebuah buku atau dokumen untuk membantu pembaca memahami kata-kata yang kurang familiar atau cukup teknis.
Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut tentang apa yang dimaksud dengan glosarium, berikut penjelasan lengkapnya!
Baca juga: Buku Pelajaran Termasuk Jenis Buku Apa? Ini Jawabannya!
Apa yang dimaksud dengan glosarium?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), glosarium memiliki dua arti utama. Pertama, glosarium dipahami sebagai kamus dalam bentuk yang ringkas, dan kedua, glosarium juga merujuk pada daftar kata yang dijelaskan artinya dalam bidang tertentu.
Glosarium ini sering kali digunakan untuk memberi penjelasan tentang kata-kata atau istilah yang jarang atau tidak umum ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi sangat relevan dalam konteks teks tertentu.
Menurut Elvi Susanti dalam jurnal Glosarium Kosakata Bahasa Indonesia dalam Ragam Media Sosial (2016), glosarium adalah sebuah daftar alfabetis dari istilah-istilah yang digunakan dalam ranah pengetahuan tertentu, dilengkapi dengan definisi yang menjelaskan istilah-istilah tersebut.
Glosarium sering ditemukan di bagian akhir sebuah buku dan mengumpulkan istilah-istilah baru yang diperkenalkan dalam teks atau istilah yang tidak umum.
Misalnya, dalam buku teks medis atau buku ilmiah, glosarium membantu pembaca untuk memahami istilah-istilah teknis yang mungkin sulit dimengerti tanpa penjelasan lebih lanjut.
Baca juga: Teknik Membaca Kamus
Secara lebih umum, glosarium berfungsi sebagai daftar yang mengorganisir istilah-istilah tertentu dalam urutan abjad, lengkap dengan definisi yang relevan. Ini sangat berguna untuk memahami istilah-istilah yang digunakan dalam konteks ilmu pengetahuan tertentu.
Glosarium juga dapat dipahami dalam kaitannya dengan ontologi, cabang filsafat yang membahas tentang eksistensi atau keberadaan sesuatu.
Dalam konteks ini, glosarium berperan dalam menjelaskan konsep-konsep penting yang berhubungan dengan suatu bidang ilmu atau disiplin pengetahuan.
Menurut C. F. Driscoll dalam jurnal The Glossary of Prosthodontic Terms: Ninth Edition (2017), beberapa glosarium bersifat dwibahasa, yang artinya menyediakan daftar istilah dalam satu bahasa yang kemudian didefinisikan dalam bahasa lain.
Glosarium semacam ini biasanya digunakan dalam buku atau dokumen yang ditujukan untuk pembaca yang berbicara dalam berbagai bahasa.
Sebagai contoh, dalam buku yang ditujukan untuk pembaca internasional, glosarium dwibahasa mungkin menyertakan istilah teknis dalam bahasa Inggris dan diikuti dengan definisi dalam bahasa Indonesia atau sebaliknya.
Baca juga: 100 Contoh Kata Kerja dalam Bahasa Inggris
Bedanya glosarium dan kamus
Mungkin kamu bertanya-tanya, apa perbedaan antara glosarium dan kamus? Perbedaannya cukup jelas.
Menurut Radha Florida dalam Pengembangan Glosarium Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam untuk Mahasiswa Pendidikan Teknoogi Informasi IKIP PGRI Pontianak (2024), glosarium biasanya terbatas pada istilah yang berkaitan dengan suatu bidang atau disiplin tertentu.
Misalnya, dalam buku tentang biologi, glosarium akan berisi istilah-istilah spesifik yang digunakan dalam biologi beserta penjelasannya.
Sebaliknya, kamus mencakup berbagai kata dalam berbagai konteks, tanpa batasan pada bidang ilmu tertentu.
Kamus memberikan definisi yang lebih umum tentang kata-kata yang digunakan dalam bahasa sehari-hari, sementara glosarium fokus pada istilah-istilah yang lebih teknis atau khusus dalam suatu konteks tertentu.
Baca juga: Siapa dan Bagaimana Kamus Dibuat?
Bedanya glosarium dan indeks
Walaupun glosarium dan indeks sering ditemukan di bagian akhir sebuah buku dan keduanya disusun berdasarkan urutan abjad, keduanya memiliki fungsi yang berbeda.
Dilansir dari Grammarly, glosarium berfungsi untuk memberikan definisi atau penjelasan terhadap istilah yang digunakan dalam buku tersebut.
Di sisi lain, indeks tidak memberikan definisi, tetapi menunjukkan halaman-halaman tempat topik tertentu dibahas dalam buku.
Jadi, jika kamu ingin mencari penjelasan tentang istilah yang sulit dimengerti, glosarium adalah tempat yang tepat untuk dicari.
Namun, jika kamu ingin menemukan tempat di dalam buku di mana suatu topik dibahas, maka indekslah yang kamu perlukan.
Baca juga: Indeks Buku: Pengertian dan Fungsinya
Dengan pemahaman ini, kamu bisa lebih mudah memahami fungsi glosarium dalam buku atau dokumen yang kamu baca.
Glosarium bukan hanya memudahkanmu mencari definisi kata yang sulit, tetapi juga membantu memperdalam pemahamanmu terhadap topik yang sedang dibahas.
Jadi, lain kali saat membuka buku, pastikan kamu tahu cara memanfaatkan glosarium untuk memahami istilah-istilah yang mungkin belum kamu kenal!
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.