Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Hujan Meteor Lyrid 21-22 April 2025 Jam Berapa? Ini Cara Melihatnya!

Baca di App
Lihat Foto
canva.com
Ilustrasi puncak hujan meteor Lyrid 21-22 April 2025.
|
Editor: Mufit Apriliani

Kompas.com - Langit malam pertengahan April 2025 akan dihiasi oleh pertunjukan spektakuler, yaitu hujan meteor Lyrid.

Ini merupakan fenomena astronomi tertua yang tercatat dalam sejarah, dan tahun ini puncaknya diprediksi terjadi tanggal 21-22 April 2025.

Jika kamu beruntung maka dapat melihat parade bintang jatuh ini dengan tampilan yang memukau.

Baca juga: Hujan Meteor Eta Aquarid 2025: Jadwal dan Proses Terjadinya

Namun jam berapa hujan meteor Lyrid bisa diamati? Yuk simak panduan cara melihatnya di bawah ini!

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan cara melihat hujan meteor Lyrid 21-22 April 2025

Melansir Siaran Pers Badan Riset dan Inovasi Nasional Nomor 109/SP/HM/BKPUK/XI/2024, hujan meteor Lyrid menjadi salah satu fenomena astronomi yang dikonfirmasi akan tampil di langit Indonesia.

Sementara mengutip NASA puncak Lyrid akan terjadi pada malam tanggal 21 April dan mencapai intensitas tertinggi menjelang fajar di tanggal 22 April dengan Zenithal Hourly Rate (ZHR) mencapai 18 meteor per jam.

Waktu puncak menurut EarthSky sekitar 16.00 UTC di tanggal 22 April 2025 saat langit gelap, namun di banyak kawasan utara belum terlalu terang oleh fajar.

Baca juga: Mengenal Meteorit, Meteor yang Jatuh Sampai ke Permukaan Bumi

Penggemar astronomi di Indonesia dapat menyaksikan sekitar jam 23.00 WIB di tanggal 21 April 2025 hingga dini hari pada pukul 02.00-05.00 WIB, ini adalah waktu ketika titik pancaran sudah cukup tinggi dan fajar belum tiba.

Lalu, bagaimana cara melihat hujan meteor Lyrid yang maksimal?

Kamu dapat pergi ke lokasi gelap tanpa adanya tambahan lampu jalan. Setelah sampai, mata kamu membutuhkan pembiasaan di bawah kegelapan sekitar 15-20 menit.

Karena waktu untuk menonton hujan meteor Lyrid terjadi pada tengah malam hingga dini hari, maka siapkan pakaian yang sesuai atau bawalah selimut maupun kursi yang nyaman untuk rebahan.

Baca juga: Jadwal Fenomena Astronomi Bulan April 2025: Kapan Hujan Meteor?

Bawalah camilan, minuman hangat, atau lotion anti nyamuk untuk kenyamanan menyaksikan hujan meteor.

Jika kamu akan mengambil gambar atau video, siapkan kamera atau tripod untuk mengabadikan momen dengan maksimal.

Apa itu hujan meteor Lyrid?

Mengutip Space, hujan meteor Lyrid berasal dari potongan kecil Komet Thatcher, sebuah komet yang berperiode panjang dan ditemukan oleh astronom amatir bernama AE Thatcher.

Baca juga: Kapan Hujan Meteor Alpha Centaurids 2025?

Komet Thatcher sendiri mengorbit Bumi setiap 415,5 tahun dan terakhir kali mencapai titik terdekatnya dengan Matahari pada 1861.

Hujan meteor Lyrid adalah fenomena tahunan yang terjadi ketika Bumi melintasi jejak debu dan puing yang ditinggalkan Komet Thatcher tersebut.

Awal hujan meteor Lyrid telah terjadi pada tanggal 16 April lalu dan diperkirakan akan berlangsung hingga 25 April 2025 mendatang.

Baca juga: Apa Itu Meteor?

Hujan meteor ini dikenal karena jejak debu bercahaya yang dapat diamati selama beberapa detik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber: BRIN, NASA, EarthSky, Space
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi