Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Urutan Pangkat TNI dari Terendah hingga Tertinggi di AD, AL, dan AU

Baca di App
Lihat Foto
kopasgat.tni-au.mil.id
Ilustrasi prajurit TNI.
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com - Kepangkatan di Tentara Nasional Indonesia (TNI) adalah sistem susunan jabatan militer yang berlaku di tiga matra, yaitu TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, dan TNI Angkatan Udara

Struktur ini terbagi dari jenjang tertinggi perwira, diikuti bintara, hingga jenjang terendah tamtama. 

Setiap prajurit menyandang pangkat yang mencerminkan kewenangan dan tanggung jawabnya di dalam hierarki militer.

Baca juga: TNI, Sejarah dan Fungsinya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Urutan pangkat TNI AD, TNI AL, dan TNI AU

Melansir dari buku UUD Negara Republik Indonesia 1945; Lembaga-Lembaga Negara beserta Pimpinannya dan Peraturan Perundang-undangan Kabinet Kerja (Jokowi-JK) (2014) dan UU Nomor 39 Tahun 2010 Tentang Administrasi Tentara Nasional Indonesia, berikut tingkatan pangkat TNI dari terendah hingga tertinggi: 

Urutan pangkat TNI AD 
    1. Pembantu Letnan Satu (Peltu)
    2. Pembantu Letnan Dua (Pelda)
    3. Sersan Mayor (Serma)
    4. Sersan Kepala (Serka)
    5. Sersan Satu (Sertu)
    6. Sersan Dua (Serda)
    1. Jenderal TNI
    2. Letnan Jenderal (Letjen) TNI
    3. Mayor Jenderal (Mayjen) TNI
    4. Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI
    5. Kolonel (Kol)
    6. Letnan Kolonel (Letkol)
    7. Mayor (May)
    8. Kapten (Kapt)
    9. Letnan Satu (Lettu)
    10. Letnan Dua (Letda)

Baca juga: 7 Anggota TNI AD yang Tewas dalam Lubang Buaya G30S

Urutan pangkat TNI AL 
    1. Kopral Kepala (Kopka)
    2. Kopral Satu (Koptu)
    3. Kopral Dua (Kopda)
    4. Kelasi Kepala (KLK)
    5. Kelasi Satu (KLS)
    6. Kelasi Dua (KLD)
    1. Pembantu Letnan Satu (Peltu)
    2. Pembantu Letnan Dua (Pelda)
    3. Sersan Mayor (Serma)
    4. Sersan Kepala (Serka)
    5. Sersan Satu (Sertu)
    6. Sersan Dua (Serda)
    1. Laksamana TNI
    2. Laksamana Madya (Laksdya) TNI
    3. Laksamana Muda (Laksda) TNI
    4. Laksamana Pertama (Laksma) TNI
    5. Kolonel (Kol)
    6. Letnan Kolonel (Letkol)
    7. Mayor (May)
    8. Kapten (Kapt)
    9. Letnan Satu (Lettu)
    10. Letnan Dua (Letda)

Baca juga: Apa Itu UU TNI Terbaru dan Supremasi Sipil?

Urutan pangkat TNI AU 
    1. Kopral Kepala (Kopka)
    2. Kopral Satu (Koptu)
    3. Kopral Dua (Kopda)
    4. Prajurit Kepala (Praka)
    5. Prajurit Satu (Pratu)
    6. Prajurit Dua (Prada
    1. Pembantu Letnan Satu (Peltu)
    2. Pembantu Letnan Dua (Pelda)
    3. Sersan Mayor (Serma)
    4. Sersan Kepala (Serka)
    5. Sersan Satu (Sertu)
    6. Sersan Dua (Serda)
  1.  
    1. Marsekal TNI
    2. Marsekal Madya (Marsdya) TNI
    3. Marsekal Muda (Marsda) TNI
    4. Marsekal Pertama (Marsma) TNI
    5. Kolonel (Kol)
    6. Letnan Kolonel (Letkol)
    7. Mayor (May)
    8. Kapten (Kapt)
    9. Letnan Satu (Lettu)
    10. Letnan Dua (Letda)

Baca juga: Pengertian dan Perbedaan Kopassus, Kopasgat, dan Marinir, Pasukan Elite TNI

  1.  

Makna urutan jabatan TNI

Urutan jabatan TNI mencerminkan tingkat kemampuan, pengalaman, dan tanggung jawab. Berikut penjelasannya:

Perbedaan penyebutan pangkat di tiap matra menggambarkan karakteristik dan tradisi masing-masing angkatan, namun struktur dasarnya seragam di seluruh TNI.

Jenjang kepangkatan 

Merangkum dari buku Bekerja Sebagai TNI AD (2008) karya Dyah Novieta Handayani, Salah satu tanda naiknya jenjang karier seorang prajurit TNI adalah saat ia mendapat kenaikan pangkat.

Secara garis besar, pangkat di TNI dibagi menjadi tiga golongan. Paling bawah adalah Tamtama, di atasnya ada Bintara, dan yang paling tinggi adalah Perwira.

Bagi masyarakat umum, urutan pangkat militer kadang membingungkan. Masih sering ada yang salah mengira bahwa pangkat Letnan Dua lebih tinggi daripada Letnan Satu.

Kesalahpahaman ini biasanya terjadi saat melihat tanda pangkat. Banyak yang menganggap lambang dua garis kuning adalah Letnan Dua, padahal itu justru milik Letnan Satu.

Letnan Satu memang lebih tinggi pangkatnya dibanding Letnan Dua. Berbeda dengan perwira menengah dan perwira tinggi yang jumlah lambangnya semakin banyak seiring kenaikan pangkat, urutan pada perwira pertama tidak mengikuti pola tersebut.

Baca juga: Mengapa Diperlukan Tentara?

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi