Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Contoh Teks Berita 5W+1H

Baca di App
Lihat Foto
canva.com
Ilustrasi teks berita
|
Editor: Serafica Gischa

KOMPAS.com – Dalam dunia jurnalistik, sebuah berita yang baik bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi juga memberikan konteks yang lengkap agar pembaca memahami peristiwa secara utuh.

Salah satu prinsip dasar penulisan berita adalah mengandung 5W+1H—What (Apa), Who (Siapa), Where (Di mana), When (Kapan), Why (Mengapa), dan How (Bagaimana).

Dengan memanfaatkan 5W+1H, seorang jurnalis dapat menyajikan informasi secara jelas, akurat, dan mudah dipahami, sekaligus menjawab semua pertanyaan yang mungkin timbul di benak pembaca.

Baca juga: Pengertian Teks Berita, Ciri-ciri, Unsur, dan Contohnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Contoh teks berita 5W+1H

Berikut contoh teks berita yang mengandung 5W+1H:

1. Contoh pertama

JAKARTA, KOMPAS.com – Aksi demonstrasi pengemudi ojek online (ojol) yang digelar di depan DPR, Rabu (17/9/2025), tidak berdampak signifikan pada layanan transportasi berbasis aplikasi di Jakarta.

Berdasarkan pemantauan Kompas.com di Stasiun Gondangdia, aktivitas para driver ojol tetap berjalan normal. Mereka sibuk menjemput dan mengantarkan penumpang, sementara sebagian lainnya beristirahat di shelter ojol.

Tak lama kemudian, orderan dari aplikasi kembali membuat mereka melanjutkan pekerjaan. Bagi sebagian pengemudi, absen dari aksi bukan berarti tidak peduli dengan aspirasi yang disuarakan.

Namun, banyak di antara mereka memilih fokus mencari nafkah karena lelah berulang kali turun ke jalan tanpa hasil nyata.

Keterangan: 

Baca juga: Jawaban Soal Teks Berita Sebaiknya Ditulis secara ....

2. Contoh kedua

BANGKOK, KOMPAS.com – Pasukan Thailand menembakkan peluru karet dan gas air mata ke arah demonstran Kamboja dalam ketegangan di perbatasan kedua negara, Rabu (17/9/2025).

Aksi itu memicu protes keras dari Phnom Penh yang menyebut lebih dari 20 orang terluka. Insiden ini terjadi di tengah rapuhnya gencatan senjata yang disepakati akhir Juli lalu, setelah lima hari perang berdarah menewaskan sedikitnya 43 orang dari kedua belah pihak dan membuat lebih dari 300 orang mengungsi.

Bentrok paling mematikan dalam beberapa dekade terakhir di perbatasan kedua negara itu sudah lama membayangi hubungan Thailand dan Kamboja, terutama terkait klaim atas kuil-kuil kuno di sepanjang perbatasan sepanjang 800 kilometer.

Keterangan:

Contoh ketiga

KOMPAS.com - Militer Nepal mengambil alih kekuasaan pada Selasa malam setelah aksi protes mematikan berjalan dua hari yang menyebabkan 20 orang tewas dan lengsernya pemerintah terpilih Perdana Menteri KP Sharma Oli.

"Militer beroperasi di seluruh negeri," sebut media SetoPati dikutip dari Antara. Para tentara dikerahkan untuk menegakkan hukum dan menjaga ketertiban saat para pengunjuk rasa merusak properti publik, serta membebaskan tahanan.

Keterangan:

Baca juga: Ciri-ciri Teks Berita dan Kebahasaannya

4. Contoh keempat

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar M Sarmuji menyebutkan, bahwa aparat penegak hukum yang menyalahgunakan kekuasaannya bisa menggunakan Undang-Undang Perampasan Aset untuk menargetkan pihak tertentu.

Pernyataan ini disampaikan Sarmuji saat membicarakan potensi setiap undang-undang menjadi pisau bermata dua, yakni bermanfaat dan disalahgunakan.

"Contoh RUU Perampasan Aset itu, kalau terjadi abuse of authority, ada penyalahgunaan kewenangan dari aparatnya yang melaksanakan itu, itu bukan hanya berdampak buruk terhadap para koruptor," kata Sarmuji di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu (17/9/2025).

Keterangan:

5. Contoh kelima

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR RI Abdullah meminta pihak Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak melanjutkan rencana untuk melaporkan CEO Malaka Project sekaligus influencer, Ferry Irwandi, ke polisi.

Abdullah menyebut, rencana TNI itu tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan. “Saya menilai tak perlu dilanjutkan, karena rencana pelaporan tersebut tidak sesuai dengan UUD 1945, UU TNI, dan Putusan MK Perkara Nomor 105/PUU-XXII/2024,” kata Abdullah, dalam keterangannya, Kamis (11/9/2025). Tidak hanya tidak memiliki legal standing, kata Abdullah, dugaan pencemaran nama baik tidak berlaku untuk institusi.

Keterangan:

  • What (Apa): Abdullah meminta TNI tidak melanjutkan rencana pelaporan CEO Malaka Project, Ferry Irwandi, ke polisi.
  • Who (Siapa): Abdullah (Anggota Komisi III DPR RI), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Ferry Irwandi (CEO Malaka Project sekaligus influencer).
  • Where (Di mana): Jakarta
  • When (Kapan): Kamis, 11 September 2025.
  • Why (Mengapa): Karena rencana pelaporan TNI dinilai tidak sesuai dengan UUD 1945, UU TNI, dan Putusan MK No. 105/PUU-XXII/2024, serta tidak memiliki legal standing.
  • How (Bagaimana): Abdullah menyampaikan pendapatnya secara resmi dengan menegaskan bahwa rencana pelaporan sebaiknya dihentikan karena cacat hukum dan bertentangan dengan aturan yang berlaku.

Baca juga: 7 Contoh Teks Berita Singkat dengan Unsur 5W + 1H

6. Contoh keenam

KOMPAS.com – Komedian Mongol Stres berbagi kisah mengejutkan soal pengalaman pahitnya ketika kehilangan uang Rp 53 miliar setelah dipinjam seorang calon gubernur.

Meski sempat terpukul, Mongol Stres mengaku kini sudah merelakan kejadian itu. “Ada itu beritanya banyak banget, ada orang nyalon gubernur, dipinjemin duit, orangnya ditangkap KPK. Duitnya enggak balik, enggak bisa apa-apa,” kata Mongol Stres dalam kanal YouTube Melaney Ricardo, dikutip Rabu (17/9/2025).

Keterangan:

  • What (Apa): Komedian Mongol Stres kehilangan uang Rp53 miliar yang dipinjam seorang calon gubernur.
  • Who (Siapa): Mongol Stres dan calon gubernur.
  • Where (Di mana): Kisah ini diceritakan Mongol Stres dalam kanal YouTube Melaney Ricardo.
  • When (Kapan): Rabu, 17 September 2025
  • Why (Mengapa): Karena uang Rp53 miliar yang dipinjam calon gubernur tidak kembali setelah yang bersangkutan ditangkap KPK.
  • How (Bagaimana): Mongol Stres meminjamkan uang kepada calon gubernur, namun setelah calon gubernur ditangkap KPK, uang itu hilang begitu saja. Meski sempat terpukul, Mongol akhirnya merelakan kerugian tersebut.
7. Contoh ketujuh

KOMPAS.com - Presiden FIFA, Gianni Infantino, memberikan ucapan selamat kepada Erick Thohir yang baru saja ditunjuk sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI.

Ucapan itu disampaikan Infantino melalui unggahan di akun Instagram resminya pada Kamis (18/9/2025) dini hari WIB.

Selain memberi selamat, ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa pria berusia 55 tahun itu mampu membawa olahraga Indonesia, khususnya sepak bola, menuju panggung dunia.

Keterangan:

  • What (Apa): Presiden FIFA buka suara setelah Erick Tohir menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga.
  • Who (Siapa): Presiden FIFA (Gianni Infantino), Erick Tohir.
  • Where (Di mana): Akun Instagram Gianni Infantino.
  • When (Kapan): Kamis, 18 September 2025.
  • Why (Mengapa): Erick Tohir menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
  • How (Bagaimana): Ucapan itu disampaikan Infantino melalui unggahan di akun Instagram resminya

Baca juga: Contoh Teks Berita Liburan Sekolah, Idul Fitri, dan Mudik Lebaran

8.Contoh kedelapan 

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) membatalkan Keputusan KPU Nomor 731 Tahun 2025 yang mengatur tidak dibukanya dokumen syarat pencalonan presiden dan wakil presiden tanpa persetujuan pemiliknya.

"Kami secara kelembagaan memutuskan untuk membatalkan Keputusan KPU Nomor 731 Tahun 2025 tentang Penetapan Dokumen Persyaratan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden sebagai Informasi Publik yang Dikecualikan KPU," kata Ketua KPU Afifuddin di kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (16/9/2025).

Afifuddin menjelaskan, langkah ini diambil KPU setelah mendengarkan aspirasi banyak pihak terkait terbitnya keputusan tersebut.

KPU pun menggelar rapat khusus untuk membahas hal tersebut serta berkoordinasi dengan sejumlah pihak yang berkaitan dengan data-data dan informasi, termasuk Komisi Informasi Publik. "Kami menggelar rapat secara khusus untuk menyikapi perkembangan ini menerima masukan dan selanjutnya untuk melakukan langkah-langkah koordinasi dengan pihak-pihak yang kita anggap penting," kata Afifuddin.

Keterangan:

  • What (Apa): KPU membatalkan Keputusan KPU Nomor 731 Tahun 2025.
  • Who (Siapa): Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Ketua KPU, Afifuddin.
  • Where (Di mana): Kantor KPU RI, Jakarta.
  • When (Kapan): Selasa, 16 September 2025.
  • Why (Mengapa): Karena KPU mendengarkan aspirasi dari banyak pihak yang menolak keputusan tersebut dan menganggap dokumen pencalonan harus lebih transparan.
  • How (Bagaimana): KPU menggelar rapat khusus untuk membahas masalah ini, menerima masukan dari berbagai pihak, dan berkoordinasi dengan lembaga terkait, termasuk Komisi Informasi Publik, sebelum akhirnya memutuskan untuk membatalkan keputusan itu.
9. Contoh kesembilan

SAMARINDA, KOMPAS.com – Hujan deras yang mengguyur Kota Samarinda memicu longsor di Jalan M. Said, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Rabu (17/9/2025) sore.

Material tanah dan batu menimpa sebuah bangsal bernomor 112 di RT 03 yang dihuni enam kepala keluarga. Peristiwa terjadi sekitar pukul 15.00 Wita. Warga yang berada di dalam bangsal panik saat tebing di belakang bangunan tiba-tiba ambrol. Seluruh penghuni berhasil menyelamatkan diri sehingga tidak ada korban jiwa.

Keterangan:

  • What (Apa): Longsor dii Samarinda
  • Who (Siapa): Warga Samarinda
  • Where (Di mana): Jalan M. Said, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda
  • When (Kapan): Rabu, 17 September 2025, pukul 15.00 Wita.
  • Why (Mengapa): Terjadi hujan deras.
  • How (Bagaimana): Hujan deras menyebabkan tanah longsor yang menyebabkan tanah dan batu menimpa bangsal 112 RT 03.

Baca juga: Contoh Teks Berita Bertemakan Ulang Tahun Sekolah

10. Contoh kesepuluh

SEOUL, KOMPAS.com - Kenapa Korea Selatan darurat militer dijelaskan oleh Presiden Yoon Suk Yeol. Ia pada Selasa (3/12/2024) mengatakan, perintah tersebut diberlakukan untuk melindungi negara dari kekuatan komunis.

Yoon menyebut, ia bertindak untuk melindungi demokrasi liberal negaranya dari elemen-elemen anti-negara dan ancaman yang ditimbulkan oleh Korea Utara. Ia tidak memberikan rincian tentang ancaman Korea Utara, tetapi Korea Selatan secara teknis tetap berperang dengan Pyongyang yang memiliki senjata nuklir.

"Untuk melindungi Korea Selatan yang liberal dari ancaman yang ditimbulkan kekuatan komunis Korea Utara dan untuk melenyapkan elemen-elemen anti-negara. Dengan ini saya mengumumkan darurat militer," kata Yoon dalam pidato yang disiarkan langsung di televisi kepada rakyat, dikutip dari kantor berita AFP.

Keterangan:

  • What (Apa): Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengumumkan darurat militer.
  • Who (Siapa): Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol, Korea Utara, dan rakyat Korea Selatan.
  • Where (Di mana): Korea Selatan
  • When (Kapan): Selasa, 3 Desember 2024.
  • Why (Mengapa): Untuk melindungi Korea Selatan dari ancaman kekuatan komunis Korea Utara.
  • How (Bagaimana): Yoon menyampaikan pidato langsung melalui siaran televisi, mengumumkan darurat militer. 
11. Contoh kesebelas

KATHMANDU, KOMPAS.com - Nepal tengah menaksir kerugian besar setelah gelombang protes antikorupsi pekan lalu berujung kerusuhan dan kebakaran massal yang melanda sejumlah fasilitas vital, termasuk gedung parlemen, kantor pemerintahan, hingga Hotel Hilton Nepal yang baru dibuka.

Sedikitnya 72 orang tewas dalam aksi selama dua hari tersebut, sementara puluhan lainnya mengalami luka berat, menurut data resmi pemerintah. “Banyak yang hancur,” kata juru bicara kepolisian Binod Ghimire kepada AFP, seraya menambahkan butuh waktu lama untuk menghitung total kerugian, termasuk di luar ibu kota Kathmandu.

Keterangan:

  • What (Apa): Gelombang protes antikorupsi di Nepal berujung kerusuhan dan kebakaran massal yang merusak fasilitas vital.
  • Who (Siapa): Pengunjuk rasa dan kepolisian Nepal (melalui juru bicara Binod Ghimire).
  • Where (Di mana): Nepal
  • When (Kapan): Pekan lalu
  • Why (Mengapa): Aksi dipicu oleh protes antikorupsi yang berkembang menjadi kerusuhan besar.
  • How (Bagaimana): Protes berlangsung selama dua hari, berujung pada kebakaran massal di fasilitas vital yang menyebabkan setidaknya 72 orang tewas, puluhan luka berat, dan kerugian material.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Teks Berita Bersifat Faktual?

12. Contoh kedua belas

DILI, KOMPAS.com - Ribuan mahasiswa di Dili, Timor Leste, kembali menggelar aksi protes pada Selasa (16/9/2025) menolak rencana pembelian mobil dinas baru bagi anggota parlemen.

Menurut laporan jurnalis AFP di lokasi, lebih dari 2.000 orang—kebanyakan mahasiswa dari berbagai universitas di ibu kota—berkumpul di sekitar gedung Parlemen Nasional.

Awalnya aksi berjalan damai, namun situasi memanas setelah sebagian pengunjuk rasa melempari polisi dengan batu. Aparat kemudian membalas dengan menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.

Keterangan:

  • What (Apa): Aksi protes ribuan mahasiswa menolak rencana pembelian mobil dinas baru bagi anggota parlemen Timor Leste.
  • Who (Siapa): Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Dili, aparat kepolisian, dan anggota parlemen.
  • Where (Di mana): Dili, Timor Leste.
  • When (Kapan): Selasa, 16 September 2025.
  • Why (Mengapa): Mahasiswa menolak penggunaan anggaran negara untuk pembelian mobil dinas baru bagi anggota parlemen karena dianggap tidak tepat di tengah kondisi negara.
  • How (Bagaimana): Awalnya aksi berlangsung damai, namun memanas ketika sebagian pengunjuk rasa melempari polisi dengan batu. Aparat membalas dengan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa.
13. Contoh ketiga belas

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan, pihaknya telah memeriksa isi ponsel milik MAS (14), remaja pembunuh ayah dan nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan di dalam ponsel milik MAS. "Yang jelas di HP (handphone) tidak ada yang aneh ya. Jadi foto, kemudian video-video yang ada di dalam HP itu hanya lucu-lucuan saja. Jadi tidak ada yang janggal," jelas Nurma dikutip dari video YouTube Kompas TV, Selasa (3/12/2024).  

Nurma mengatakan, pemeriksaan ponsel milik MAS perlu dilakukan guna mencari tahu informasi lebih lanjut terkait kasus pembunuhan yang dilakukan pelaku.

Keterangan:

  • What (Apa): Polisi memeriksa isi ponsel milik MAS (14), remaja pelaku pembunuhan ayah dan neneknya di Lebak Bulus.
  • Who (Siapa): MAS (pelaku pembunuhan), Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi (Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan).
  • Where (Di mana): Jakarta Selatan.
  • When (Kapan): Selasa, 3 Desember 2024.
  • Why (Mengapa): Pemeriksaan dilakukan untuk mencari tahu apakah ada petunjuk lain terkait motif atau informasi tambahan dari ponsel pelaku.
  • How (Bagaimana): Polisi memeriksa foto dan video di ponsel MAS, namun hasilnya hanya berisi konten hiburan/lucu-lucuan, tanpa hal yang janggal atau mencurigakan.

Baca juga: Pengertian Teks Berita

14. Contoh keempat belas

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kota Yogyakarta terus berupaya mengatasi masalah sampah yang kian mengkhawatirkan. Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, memperkenalkan gerakan terbaru bernama ‘emberisasi’.

Hasto menjelaskan bahwa gerakan ini bertujuan untuk membagikan ember-ember kepada Rukun Warga (RW) dan penggerobak sampah. Fungsi utama dari ember tersebut adalah untuk memilah sampah rumah tangga, khususnya sampah organik, agar tidak dibuang ke depo sampah. “Ini kan cuma untuk mengoleksi, emberisasi ini dalam rangka ya warga itu suruh memilah tapi dikasih sarana,” ujar Hasto dalam konferensi pers pada Rabu (17/9/2025).

Keterangan:

  • What (Apa): Wali Kota Yogyakarta memperkenalkan gerakan “emberisasi” untuk mengatasi masalah sampah dengan membagikan ember kepada RW dan penggerobak sampah.
  • Who (Siapa): Hasto Wardoyo (Wali Kota Yogyakarta), warga dan Rukun Warga (RW).
  • Where (Di mana): Kota Yogyakarta.
  • When (Kapan): Rabu, 17 September 2025.
  • Why (Mengapa): Agar warga memilah sampah rumah tangga, khususnya organik, sehingga sampah tidak langsung dibuang ke depo sampah dan dapat dikelola lebih efektif.
  • How (Bagaimana): Dengan membagikan ember sebagai sarana untuk mengoleksi dan memilah sampah, serta mendorong partisipasi aktif warga melalui RW dan penggerobak sampah.
15. Contoh kelima belas

MAGETAN, KOMPAS.com – Balai Desa Wates, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur siang itu ramai dengan suara gunting, gesekan plastik, dan tawa kecil yang saling bersahutan.

Puluhan ibu duduk melingkar, masing-masing memegang lembaran plastik belanja warna-warni yang biasa disebut kresek.

Jika sebagian warga lain memilih membuangnya ke tempat sampah, di balai desa tersebut plastik bekas belanja itu berubah menjadi bahan baku tas, dompet, dan tempat tisu. “Ini plastik bekas belanja, nanti jadi apa, Bu?” tanya instruktur pelatih dari Bank Sampah Terpadu Kabupaten Magetan, Sri Lestari, Rabu (17/9/2025). “Jadi tas,” jawab Bu Giarti, warga Desa Sedran, yang sibuk menjahit tas kresek yang telah menjadi pola tas kecil dengan mata berbinar.

Keterangan:

  • What (Apa): Warga Desa Wates mengolah plastik bekas belanja menjadi tas, dompet, dan tempat tisu melalui kegiatan pelatihan Bank Sampah Terpadu.
  • Who (Siapa): Ibu-ibu warga Desa Wates dan Desa Sedran, instruktur pelatih Sri Lestari dari Bank Sampah Terpadu Kabupaten Magetan.
  • Where (Di mana): Balai Desa Wates. 
  • When (Kapan): Rabu, 17 September 2025.
  • Why (Mengapa): Untuk mengubah plastik bekas yang biasanya dibuang menjadi produk berguna sekaligus mengurangi sampah dan meningkatkan keterampilan warga.
  • How (Bagaimana): Warga memotong, menjahit, dan mengolah plastik bekas belanja menjadi tas, dompet, dan tempat tisu, dibimbing oleh instruktur Bank Sampah Terpadu.

Baca juga: Contoh Teks Berita tentang Covid-19 dan Unsur-unsurnya

 

Referensi:

  • Putri, W., & Ratna, E. (2020). Korelasi Keterampilan Menyimak Teks Berita Dengan Keterampilan Menulis Teks Berita. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNP, 8(3), 461-468.
  • Purba, H. M., Maulina, I., & Hutapea, B. (2021). Teknik 3M (Meniru-Mengolah-Mengembangkan) dalam menulis teks berita. Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1).

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi