KOMPAS.com - Siswa kelas 11 SMA kini tengah mempelajari cara menulis dan memahami teks berita lewat Buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia.
Di halaman 40 Buku Bahasa Indonesia Kelas 11 Kurikulum Merdeka, siswa diajak berlatih menyusun kalimat agar lebih runtut dan enak dibaca dengan penggunaan konjungsi yang pas.
Artikel ini menyajikan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 11 halaman 40 Kurikulum Merdeka Semester 1 sebagai bahan pendamping bagi orang tua atau wali dalam memeriksa hasil belajar anak.
Namun, sebelum melihat kunci jawaban, siswa disarankan untuk menjawab terlebih dahulu soal yang tersedia di buku teks.
Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 3 PPG: Tuliskan 5 Tantangan dan Rumuskan Solusi
Berikut Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 halaman 40 Kurikulum Merdeka Semester 1.
Kegiatan 2: Mendiskusikan teks berita
Bentuk kelompok bersama 2-3 teman kalian untuk mendiskusikan jawaban bagi pertanyaan-pertanyaan berikut berdasarkan teks berita "Pesawat Terbang Seharga Rp 400 M Buatan RI Makin Laris Manis."
1. Temukan struktur “kepala berita” pada teks berita di atas. Apakah kalimat pertama pada bagian kepala berita? Jelaskan alasanmu.
Kunci jawaban:Kepala berita terdapat pada kalimat:
“Produk pesawat terbang Indonesia makin diminati oleh banyak negara.”
Alasan:
Kalimat ini menjadi kepala berita karena langsung menyampaikan inti informasi (gagasan utama), yaitu meningkatnya minat negara lain terhadap produk pesawat buatan Indonesia. Kalimat tersebut juga menjawab unsur apa dan siapa dari berita tersebut, yakni produk pesawat CN 235 dari PT Dirgantara Indonesia.
2. Bersama kelompokmu, lakukan analisis unsur adiksimba pada “kepala berita” dari teks di atas. Adakah unsur yang tidak terjawab? Jelaskan alasan kalian.
Kunci jawaban:- Apa: Pesawat CN 235 buatan PT Dirgantara Indonesia semakin diminati dunia.
- Di mana: Diproduksi di Bandung oleh PT Dirgantara Indonesia.
- Kapan: Data ekspor dan perkembangan disebutkan hingga tahun 2021.
- Siapa: PT Dirgantara Indonesia, pembeli dari Thailand, Senegal, Nepal, Korea Selatan, Turki, Malaysia, dan Uni Emirat Arab.
- Mengapa: Karena pesawat CN 235 memiliki kualitas dan fungsi ganda (militer dan sipil).
- Bagaimana: Dengan memproduksi berbagai tipe (CN 235-220/MPA dan CN 235-220) dan mengekspornya ke banyak negara.
Unsur kapan memang tidak disebut secara spesifik di awal berita, tetapi dijelaskan pada bagian berikutnya melalui tahun-tahun produksi (2012–2021).
Baca juga: Kunci Jawaban Post Test PPG 2025 FPPN 1, 2, 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai
3. Temukan struktur “leher berita” pada teks berita yang telah kalian baca. Apakah gagasan pendukung yang diuraikan pada “leher berita”? Jelaskan alasan kalian.
Kunci jawaban:Leher berita terdapat pada paragraf kedua dan ketiga, yaitu saat teks mulai menjelaskan negara-negara pembeli dan jumlah unit pesawat yang diproduksi serta diekspor.
Gagasan pendukungnya adalah data konkret penjualan CN 235, termasuk negara tujuan, jumlah pesawat, dan keterangan tentang tipe yang paling banyak digunakan.
Hal ini memperkuat informasi utama pada kepala berita bahwa produk pesawat buatan Indonesia makin laris di pasar internasional.
4. Teks berita menggunakan ragam bahasa baku. Pada kutipan: “Hingga kini, pesawat tersebut sudah diekspor ke berbagai negara, diantaranya adalah Thailand untuk Royal Thai Police, Senegal dengan Senegal Air Force, Nepal dengan Nepal Army.” Apakah kata “diantaranya” merupakan kata baku? Jelaskan alasan kalian.
Kunci jawaban:- Bentuk yang baku:
di antaranya (ditulis terpisah) - Penjelasan:
“di antaranya” terdiri atas kata depan “di” dan kata “antara” yang mendapat akhiran “-nya”.
Karena “di” di sini bukan awalan (imbuhan), melainkan kata depan (preposisi), maka penulisannya harus dipisah. - Contoh baku:
Pesawat tersebut sudah diekspor ke berbagai negara, di antaranya Thailand, Senegal, dan Nepal.
5. Pada judul berita: Pesawat Terbang Seharga Rp 400 M Buatan RI Makin Laris Manis. Apakah kata "Rp 400 M" merupkaan kata baku? Jelaskan alasan kalian.
Kunci jawaban:Kata “Rp 400 M” dalam judul bukan bentuk baku penulisan angka dalam berita.
Penulisan yang benar adalah “Rp 400 miliar”, karena huruf “M” hanya lazim digunakan dalam percakapan informal, bukan dalam teks berita resmi atau ilmiah.
Baca juga: Kunci Jawaban Cerita Reflektif Modul 3 Topik 2 PPG 2025: Buatlah Mindmap Urgensi Pendidikan Nilai
6. Bagaimana pendapat kalian mengenai pengembangan pesawat CN-235 untuk angkutan komersial?
Kunci jawaban:Pengembangan pesawat CN-235 menjadi pesawat komersial merupakan langkah strategis. Pesawat ini berpotensi besar untuk melayani rute pendek di kawasan timur Indonesia seperti Labuan Bajo, Wakatobi, dan Sorong. Dengan modifikasi yang sesuai, CN-235 dapat mendukung konektivitas antardaerah sekaligus meningkatkan industri penerbangan nasional.
7. Tulislah sebuah teks berita berdasarkan berita "Pesawat Terbang Seharga Rp 400 M Buatan RI Makin Laris Manis" dengan ketentuan sebagai berikut:
Kunci jawaban:Pesawat CN-235 Buatan Indonesia Semakin Diminati Negara Asing
- Kepala Berita:
Produk pesawat terbang buatan Indonesia semakin diminati banyak negara. Salah satunya adalah CN-235, hasil produksi PT Dirgantara Indonesia (Persero). Pesawat ini memiliki dua tipe, yakni CN-235-220/MPA dan CN-235-220, yang telah digunakan untuk keperluan militer maupun sipil di berbagai negara. - Leher Berita:
Hingga kini, PT Dirgantara Indonesia telah mengekspor CN-235 ke sejumlah negara seperti Thailand, Senegal, Nepal, Korea Selatan, Turki, Malaysia, dan Uni Emirat Arab. Korea Selatan tercatat sebagai pembeli terbanyak dengan 12 unit. Sementara itu, di dalam negeri, TNI Angkatan Laut menggunakan beberapa unit CN-235 untuk memperkuat armada udara nasional. Menurut data PTDI, total produksi CN-235 di dunia mencapai 285 unit, dengan 68 unit di antaranya dibuat di Indonesia. - Kaki Berita:
CN-235 kini juga dikembangkan untuk keperluan komersial sesuai arahan Kementerian Pertahanan. Pesawat ini dinilai cocok melayani rute pendek di wilayah timur Indonesia. Harga satu unit CN-235 berkisar antara Rp 380 miliar hingga Rp 400 miliar tergantung konfigurasi. Dengan meningkatnya permintaan dari luar negeri, CN-235 membuktikan bahwa industri dirgantara nasional mampu bersaing di kancah global.
Baca juga: Kunci Jawaban Sulingjar 2025 Paket A, B, C untuk Kepala Sekolah dan Guru sebagai Referensi
Disclaimer: Artikel ini disediakan khusus untuk membantu orang tua atau wali murid dalam mendampingi proses belajar anak di rumah.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang