Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlibat Kasus Doping, Lifter Malaysia dan Thailand Dilarang ke Olimpiade Tokyo 2020

Kompas.com - 05/04/2020, 04:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Para atlet angkat besi dari Malaysia dan Thailand resmi dilarang tampil di Olimpiade Tokyo 2020.

Larangan tersebut dikeluarkan oleh Federasi Angkat Besi Internasional (IWF) pada Sabtu (4/4/2020).

Thailand dan Malaysia dilarang mengirim atlet-atlet mereka karena terlibat kasus doping.

"Menyusul dengar pendapat dan pertimbangan dari bukti yang relevan, Panel Sanksi Federasi Anggota Independen (IMFSP) telah menjatuhkan sanksi disipliner pada Asosiasi Amatir Angkat Besi Thailand dan Federasi Angkat Besi Malaysia," demikian pernyataan IWF dalam situs resminya. 

Baca juga: Olimpiade Tokyo Ditunda, 2 Pebulu Tangkis Malaysia Merasa Diuntungkan

"IWF emiliki wewenang tunggal untuk menjatuhkan sanksi pada Federasi Anggota, sejalan dengan Pasal 12 Kebijakan Anti-Doping IWF. Kebijakan tersebut telah disetujui oleh Dewan Eksekutif IWF pada November 2017," lanjut pernyataan IWF. 

Dalam keterangannya, IWF juga menjatuhkan hukuman denda untuk Federasi Angkat Besi Thailand (TAWA).

 

TAWA dijatuhi hukuman denda senilai 200.000 dolar AS (sekitar Rp 3,2 miliar) kepada Federasi Angkat Besi Thailand (TAWA) atas kasus ini.

Kendati demikian, TAWA dan Federasi Angkat Besi Malaysia (MWF) masih diberi kesempatan untuk banding.

Baca juga: Belum Difokuskan ke Olimpiade, Target Gregoria Raih Gelar Juara Turnamen BWF

TAWA dan MWF bisa mengajukan banding ke Pengadiland Arbitrase Olahraga dalam waktu 21 hari ke depan.

Selain itu, akibat kasus ini, TAWA dan MWF dibekukan sementara dari keanggotannya di IWF.

 

Dua federasi itu juga tidak bisa mengikuti kejuaraan balutan IMF dalam jangka waktu tertentu.

Status keanggotaan TAWA ditangguhkan selama tiga tahun atau hingga 1 April 2023.

Penangguhan ini akan ditinjau ulang pada 7 Maret 2022 jika TAWA bisa memperlihatkan perubahan baik.

Baca juga: Olimpiade Tokyo Ditunda, Ini Tantangan yang Kini Dihadapi PB PABBSI

Sementara, MWF ditangguhkan dari semua kejuaraan balutan IMF selama satu tahun atau hingga 1 April 2021.

 

Hukuman ini akan ditinjau ulang pada 1 Oktober 2020 mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com