LONDON, KOMPAS.com - Masalah keuangan mengadang Komite Paralimpiade Internasional (IPC) lantaran penundaan jadwal Paralimpiade Tokyo 2020.
Sebagaimana dikutip dari antaranews.com, Presiden IPC Andrew Parsons mengatakan pihaknya harus mengevaluasi 150 kontrak berkenaan dengan ajang itu.
Baca juga: Ini Kegiatan Jelang Paralimpik Tokyo 2020 yang Terkendala Corona
Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo yang sejatinya berlangsung pada 2020, ditunda hingga setahun ke depan.
Pemicunya adalah pandemi virus corona.
Menurut Parsons, kontrak kerja penyiaran dan rekanan lainnya mengajukan permintaan agar pembayaran dilakukan pada 2021.
"Kami bisa memahami karena kegiatan Olimpiade dan Paralimpiade batal dilaksanakan tahun ini," tuturnya.
Hingga kini, IPC tengah berdialog dengan komite lokal agar pembayaran biaya keikutsertaan, hotel, dan tiket Paralimpiade bisa dikembalikan.
"Saya juga mengimbau agar hotel-hotel yang sudah memiliki perjanjian kerja sama tahun ini bisa memenuhi kebutuhan yang sama di tahun depan tanpa harus membebankan denda tambahan," kata Andrew Parsons.