Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Solskjaer Bersama Man United Tergantung Everton

Kompas.com - 06/11/2020, 04:44 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Perjalanan Ole Gunnar Solskjaer bersama Manchester United mulai menapaki jalur perpisahan.

Media Manchester Evening News mengabarkan Man United tak segan memutuskan hubungan dengan Solskjaer.

Performa Man United pada awal musim 2020-2021 yang menjadi penyebabnya.

Klub pemilik markas Old Trafford tersebut dua kali kalah beruntun di laga penting, yakni tumbang melawan Arsenal (0-1) di Liga Inggris.

Baca juga: Fernandes Ungkap Penyebab Kekalahan Man United, Bahas Gol Pertama Basaksehir

Tiga hari berikutinya, pasukan Ole Gunnar Solskjaer kandas melawan Istanbul Basaksehir (1-2) di ajang Liga Champions Grup H.

Sejauh ini, tim berjuluk Setan Merah itu telah merasakan 4 kekalahan dari 9 laga di seluruh kompetisi.

Tiga di antaranya kalah di pentas Liga Inggris yang telah mereka lakoni sebanyak enam pertandingan.

Manchester Evening News juga mengabarkan bahwa Man United sudah menghubungi eks pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, untuk menggantikan Solskjaer.

Baca juga: Man United Tumbang, Martial Dikritik Penggemar Sekaligus Legenda Klub

Meski begitu, Solskjaer masih diberi satu kesempatan lagi.

Kesempatan tersebut tergantung dengan hasil mereka tampil di Liga Inggris pekan ke-7 kontra Everton.

Jika Man United kalah akhir pekan nanti, maka akan jadi kekalahan keempat dari 7 laga pertama di liga. Ini adalah start terburuk sejak musim 1989-1990.

Tak cuma itu, pasca-lawan Everton adalah jadwal untuk jeda internasional.

Momen tersebut adalah waktu yang sering kali diambil oleh para klub memecat para pelatihnya.

Baca juga: Man United Tumbang, Semua Pemain Harus Tanggung Jawab

Sementara Solskjaer tak mau banyak komentar soal kabar pemecatannya.

"Saya menolak berkomentar tentang hal semacam itu. Tentu saja, ini masih dini dan opini selalu beredar," terang pelatih asal Norwegia itu.

"Anda harus tetap kuat. Saya dipekerjakan oleh klub untuk melakukan pekerjaan dan saya melakukannya dengan kemampuan terbaik saya dengan staf saya," kata Solskjaer menanggapi isu pemecatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com