KOMPAS.com – Sebelum lahirnya Republik Turki yang dikenal saat ini, telah dulu ada sebuah kekuasaan Islam yang berdiri di Turki dan memegang peran penting dunia bernama Turki Utsmaniyah.
Namun, semakin berkembangya pengaruh pemahaman Barat, masyrakat Turki kemudian melakukan upaya revolusi monarki yang kemudian mendirikan sebuah negara republik.
Pendirian Republik Turki ini diinisiasi leluhur tokoh bernama Mustafa Kemal Ataturk yang merupakan presiden pertama Republik Turki tahun 1938.
Hingga saat ini, Turki masih berbentuk republik. Berikut riwayat tokoh yang menjadi presiden sejak pertama Republik Turki berdiri.
Baca juga: Sejarah Berdirinya Turki Usmani
Kemal Ataturk mempelopori modernisasi pemerintahan di Turki sehingga ia dijuluki sebagai Bapak Republik Turki.
Masa pemerintahannya terhitung sejak tahun 1927 dan berakhir pada tahun 1938.
Setelah wafatnya Mustafa Kemal Ataturk, tongkat kekuasaan dilanjutkan oleh Mustafa Ismet Inonu, yang tak lain adalah adalah kolaborator dan perdana menterinya Ataturk.
Pada masa pemerintahannya, ia menyelenggarakan pemilu bebas pertama di Turk. Namun kala itu partainya justru kalah dan ia digantikan oleh Celal Bayar.
Baca juga: Faktor Kemunduran Dinasti Turki
Mahmud Celal Bayar mulai naik tahta menjadi Presiden Turki tatkala pertainya, Democrat Party (DP), mengalah Republican People’s Party (RPP) pada pemilu 1950.
Semasa pemerintahannya, ia melibatkan Turki dalam mendukung Korea Selatan pada Perang Korea (1950-1953).
Atas keterlibatannya dalam perang tersebut, ia diberi penghargaan Legion of Merit oleh Presiden Amerika Serikat.
Cemal Gursel naik tahta menjadi Pesiden Turki tidak melalui upaya pemilihan umum, melainkan upaya kudeta Militer.
Setelah Perang Dunia II, militer Turki mulai melibatkan diri dalam perpolitikan di Republik Turki. Militer di bawah Cemal Gursel mengkudeta PM Adnan Menderes pada Mei 1960.
Gursel kemudian melanjutkan kekuasaan militer dan diangkat menjadi Presiden Turki pada tahun 1961. Pada tahun 1966, karena kesehatannya menurun, Cemal Gursel digantikan oleh Cevdet Sunay.
Baca juga: Revolusi Turki Muda: Penyebab, Kronologi, dan Dampak
Sama halnya dengan presiden sebelumnya, Cevdet Sunay juga merupakan presiden dengan latar belakang militer.