Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perpustakaan Alexandria, Perpustakaan Terbesar Dunia yang Hancur

Kompas.com - 22/09/2023, 20:00 WIB
Endang Mulyani,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber , BBC, Kompas.com

KOMPAS.COM - Perpustakaan Alexandria merupakan perpustakaan terbesar dunia yang berada di kota Alexandria.

Pada 332 SM, Alexander Agung berhasil menaklukan Kota Alexandria dan merintis berdirinya Perpustakaan Alexandria.

Namun, belum sempat membangun Perpustakaan Alexandria, Alexander the Great meninggal dunia di Babel pada 323 SM.

Baca juga: Hanung Bramantyo Unggah Foto Bareng Ariel Tatum, Zaskia Mecca: Dia Lupa Semua Surat Tanah Atas Nama Aku

Kekuasaan pun akhirnya jatuh ke tangan Ptolemeus I yang kemudian mengalihkan Kota Alexandria sebagai ibu kota Mesir.

Perpustakaan Alexandria mulai dibangun pada era Ptolemeus II yang merupakan anak Ptolemaios I, pada 283–246 SM.

Pembangunan Perpustakaan Alexandria dibantu seorang negarawan Athena, yaitu Demetrius dari Phaleron.

Perpustakaan terbesar dan terlengkap

Perpustakaan Alexandria menyimpan hampir 1.000.000 dokumen penting dari seluruh Asyur, Yunani, Persia, Mesir, India, hingga berbagai peradaban lainnya.

Baca juga: Apa itu Buku Orang Mati Peninggalan Mesir Kuno?

Alexandria merupakan pusat bagi kapal yang melalui laut Mediterania. Oleh karena itu, pada era Ptolomeus III, ada kebijakan bagi setiap kapal yang singgah menyerahkan buku untuk disalin di Perpustakaan Alexandria.

Alhasil, berbagai buku dan manuskrip dari berbagai belahan dunia berhasil dikumpulkan di Perpustakaan Alexandria.

Inilah yang menjadikan Perpustakaan Alexandria menjadi perpustakaan terbesar dan terlengkap di dunia. 

Baca juga: 6 Dokumen Kependudukan yang Tidak Perlu Lagi Surat Pengantar RT/RW

Bukan hanya menyimpan koleksi buku dan manuskrip yang lengkap, Perpustakaan Alexandria juga menjadi tempat para inteletual berdiskusi.

Hancurnya Perpustakaan Alexandria

 

Sayangnya, jejak Perpustakaan Alexandria tidak dapat dijumpai lagi di era modern. Perpustakaan ini hancur pada tahun 48 SM.

Baca juga: Akhir 75 Tahun Kemenag Urus Haji, Ditutup dengan Permintaan Maaf

Banyak buku-buku dan manuskrip koleksi Perpustakaan Alexandria yang hilang bahkan musnah.

Berikut ini beberapa teori mengenai hancurnya Perpustakaan Alexandria:

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau