19 Orang Reaktif Covid-19, Laga Batavia FC Vs Serpong City FC Ditunda

MALANG, KOMPAS.com - Laga lanjutan putaran nasional Liga 3 antara Batavia FC melawan Serpong City FC terpaksa ditunda. Hal itu setelah 19 orang dari tim Batavia FC dinyatakan reaktif Covid-19.

Mereka diketahui reaktif Covid-19 saat menjalani tes cepat antigen pada Rabu (9/2/2022).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, tes swab antigen itu dilakukan sebagai aturan dalam penerapan protokol kesehatan Covid-19 di ajang kompetisi Liga 3.

"Jadi semua yang mau bertanding sebelum masuk stadion itu diwajibkan melewati proses skrining. Rata-rata kan satu klub ada 30 orang, baik pemain, pelatih dan official. Kebetulan kemarin (9/2/2022) memang ada beberapa orang swab antigennya positif," kata Husnul saat dihubungi via telepon pada Kamis (10/2/2022).

Baca juga: Pertandingan Liga 3 di Kota Malang Ricuh, Wasit Luka Ringan

Husnul membenarkan bahwa kasus reaktif Covid-19 itu dari tim Batavia FC.

Kronologi Tindakan Asusila Penyebab Ketua KPU Hasyim Asy’ari Diberhentikan

Artikel Kompas.id

"Informasinya seperti itu, tetapi rinciannya kami tidak hafal," katanya.

Saat ini, tim dari Batavia FC sedang melakukan isolasi mandiri di salah satu hotel. Orang-orang yang reaktif berdasarkan hasil tes cepat antigen di tim itu sudah menjalani tes swab PCR untuk memastikan kondisi sebenarnya.

"Hasilnya belum keluar, karena baru dilakukan kemarin sore (Rabu)," katanya.

Baca juga: Sidang Kasus Kekerasan Seksual di Sekolah SPI Akan Berlangsung di PN Malang

Sementara untuk kelanjutan penyelenggaraan Liga 3 di Kota Malang, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian dan PSSI.