Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Pemalakan Ketuk Mobil di Surabaya, Gedor Kaca hingga Berkendara Zig-zag

Kompas.com - 17/02/2022, 10:19 WIB
Pythag Kurniati

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com - Aksi pemalakan dengan modus mengetuk mobil sedang marak di Surabaya, Jawa Timur.

Pelaku meminta uang secara paksa kepada pengendara mobil. Peristiwa tersebut sempat terekam dalam video dan viral di media sosial.

Baca juga: Aksi Pengendara Motor Ketuk Kaca Mobil lalu Memaksa Minta Uang di Surabaya, Pelaku Marah bila Tak Diberi

Salah satu warga yang pernah menjadi korban ialah Shenly Aldeana. Dia dimintai uang secara paksa saat berkendara di kawasan Pasar Keputran, Surabaya.

Di lampu merah Jembatan Pasar Keputran, Kamis (10/2/2022) malam, tiba-tiba mobilnya digedor oleh pelaku.

"Gedor-gedor kaca pintu mobil saya, terus sama teman saya dibuka ternyata dia minta uang dengan alasan istrinya sedang lahiran di rumah sakit di daerah Benowo," kata Shenly kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (16/2/2022).

Baca juga: Cerita Pengendara Mobil di Surabaya Tiba-tiba Kaca Mobilnya Diketuk Pengendara Motor dan Memaksa Minta Uang

Zig-zag di depan mobil

Saat itu Shenly tidak memberikan uang kepada pelaku karena sedang tidak membawa uang yang cukup.

Ternyata pelaku marah hingga memotong laju mobilnya.

"Kayak marah gitu, dia langsung ngedumel dan motornya kayak memotong laju mobil saya kaya dibuat zig-zag," kata Shenly.

Baca juga: 824 Siswa Penghafal Kitab Suci di Surabaya Terima Beasiswa

Halaman:


Terkini Lainnya
Manifes KMP Tunu Pratama Jaya Kacau, Anggota DPR Minta Aturan Menhub Diubah
Manifes KMP Tunu Pratama Jaya Kacau, Anggota DPR Minta Aturan Menhub Diubah
Surabaya
KBM Dimulai Bulan September, Sekolah Rakyat di Bangkalan Sepi Peminat
KBM Dimulai Bulan September, Sekolah Rakyat di Bangkalan Sepi Peminat
Surabaya
Tersambar Petir Saat Beli Bibit Tembakau, Pria di Sampang Tewas
Tersambar Petir Saat Beli Bibit Tembakau, Pria di Sampang Tewas
Surabaya
Pencarian Hari Keempat, Tim Observasi Benda Diduga Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya
Pencarian Hari Keempat, Tim Observasi Benda Diduga Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya
Surabaya
Hari Keempat Pencarian, Satu Jasad Diduga Korban KMP Tunu Ditemukan
Hari Keempat Pencarian, Satu Jasad Diduga Korban KMP Tunu Ditemukan
Surabaya
Puluhan Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Belum Ditemukan, Nelayan Diminta Lapor jika Temukan Jasad
Puluhan Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Belum Ditemukan, Nelayan Diminta Lapor jika Temukan Jasad
Surabaya
Truk di Tuban Terperosok ke Jurang Sedalam 30 Meter, Sopir Meninggal di Lokasi
Truk di Tuban Terperosok ke Jurang Sedalam 30 Meter, Sopir Meninggal di Lokasi
Surabaya
34 Penyelam Siap Diterjunkan ke Titik Objek Diduga Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya
34 Penyelam Siap Diterjunkan ke Titik Objek Diduga Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya
Surabaya
Tekan Angka Kecelakaan, KAI Daop 8 Surabaya Tutup Sejumlah Perlintasan Tak Resmi
Tekan Angka Kecelakaan, KAI Daop 8 Surabaya Tutup Sejumlah Perlintasan Tak Resmi
Surabaya
Diamnya Gibran Saat Tinjau Update Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya
Diamnya Gibran Saat Tinjau Update Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya
Surabaya
Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Belum Ditemukan Diduga Terjebak di Dalam Kapal
Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Belum Ditemukan Diduga Terjebak di Dalam Kapal
Surabaya
5 Calon Siswa Sekolah Rakyat di Pamekasan Mundur Pindah ke Pondok Pesantren
5 Calon Siswa Sekolah Rakyat di Pamekasan Mundur Pindah ke Pondok Pesantren
Surabaya
Teman SMP Ungkap Megawati Hangestri Kerap Tak Masuk Kelas karena Fokus Olahraga
Teman SMP Ungkap Megawati Hangestri Kerap Tak Masuk Kelas karena Fokus Olahraga
Surabaya
Diduga Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan, Lokasinya 40-50 M di Bawah Permukaan Laut
Diduga Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan, Lokasinya 40-50 M di Bawah Permukaan Laut
Surabaya
Berawal dari Cari 'Orang Pintar' dan Ritual di Gunung Bromo, Tukang Sayur Ajak 2 Rekannya Jadi Polisi Gadungan Lalu Peras Korban
Berawal dari Cari "Orang Pintar" dan Ritual di Gunung Bromo, Tukang Sayur Ajak 2 Rekannya Jadi Polisi Gadungan Lalu Peras Korban
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau