Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Lumajang Dianiaya hingga Lumpuh, Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku

Kompas.com - 14/04/2022, 17:14 WIB
Miftahul Huda,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LUMAJANG, KOMPAS.com - Polisi telah mengantongi identitas pelaku utama penganiayaan terhadap seorang pria oleh segerombolan pemuda di Desa Sumberjati, Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Akibat penganiayaan tersebut, pria bernama Yolanda yang merupakan warga Desa Kunir Lor, Kecamatan Kunir Lumajang tersebut mengalami kelumpuhan.

Baca juga: Wajah Baru Air Terjun Ratu Agung Lumajang, Dulu Penuh Limbah, Kini Jadi Destinasi Wisata

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengungkapkan, pihaknya telah memburu pelaku utama yang melakukan aksi pembacokan hingga menyebabkan korban lumpuh.

"Jadi kasus penganiayaan di Tempeh kita sudah mengantongi identitas pelaku, untuk sementara masih ada yang menyembunyikan dan masih kita cari," kata Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka Darmawan di Kantor BKD Lumajang, Kamis (14/4/2022).

Minta pelaku serahkan diri

Dewa menambahkan pada saat penganiayaan, Minggu (3/4/2022), rekan pelaku yang juga melakukan pengeroyokan kaget ketika pelaku tiba-tiba mengeluarkan senjata tajam.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Pelaku yang sudah gelap mata sempat dilerai oleh kawanannya. Namun karena yang bersangkutan membawa senjata tajam, teman-temannya pun memilih lari.

"Yang melakukan pembacokan satu orang, yang lainnya tidak, karena dari keterangan saksi yang ada di tempat, kawanannya pun kaget saat pelaku mengeluarkan celurit, sempat dilerai tapi karena ketakutan kemudian melarikan diri," tambahnya.

Baca juga: Rencana Penertiban Pasar Tumpah Lumajang, Ini Tanggapan Pedagang

Dewa meminta agar pelaku segera menyerahkan diri karena identitasnya telah diketahui.

Polisi bahkan telah mendatangi rumah pelaku, namun yang bersangkutan tidak ada di rumah.

"Saya minta yang bersangkutan segera menyerahkan diri karena identitasnya sudah jelas dan terus kita buru, kemarin rumahnya kita geledah hanya ditemukan jaket dan sepeda motornya," ujar Dewa.

Baca juga: Doodle Art Sarjana Teknik Pertanian di Lumajang, Goresan Tangan Mengundang Rupiah

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Ramai Jukir Minta Uang Parkir di Minimarket Tunjungan, Eri Cahyadi: Sudah Ditindak
Ramai Jukir Minta Uang Parkir di Minimarket Tunjungan, Eri Cahyadi: Sudah Ditindak
Surabaya
Embun Upas Menyerupai Hamparan Salju Muncul di Bromo, Memperindah Pemandangan
Embun Upas Menyerupai Hamparan Salju Muncul di Bromo, Memperindah Pemandangan
Surabaya
Operasi SAR Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Kembali Diperpanjang
Operasi SAR Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Kembali Diperpanjang
Surabaya
Enggan ke Tukang Pangkas Rambut, ODGJ di Surabaya Minta Bantuan Damkar
Enggan ke Tukang Pangkas Rambut, ODGJ di Surabaya Minta Bantuan Damkar
Surabaya
Titik Pencarian Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya Berpindah, 3,6 Km dari Kabel Bawah Laut
Titik Pencarian Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya Berpindah, 3,6 Km dari Kabel Bawah Laut
Surabaya
Surabaya Tak Capai Target 200 Emas di Porprov, Eri Cahyadi Tetap Beri Bonus ke Atlet
Surabaya Tak Capai Target 200 Emas di Porprov, Eri Cahyadi Tetap Beri Bonus ke Atlet
Surabaya
Penjaga Keamanan Desa di Lumajang Curi Sapi Warga, lalu Minta Tebusan Rp 20 Juta
Penjaga Keamanan Desa di Lumajang Curi Sapi Warga, lalu Minta Tebusan Rp 20 Juta
Surabaya
Keluhan Warga Pesisir Surabaya Jadi Langganan Banjir Rob: Perabotan Rusak hingga Biang Penyakit
Keluhan Warga Pesisir Surabaya Jadi Langganan Banjir Rob: Perabotan Rusak hingga Biang Penyakit
Surabaya
Gunung Semeru Letuskan Kolom Abu Tebal Setinggi 800 Meter ke Barat Daya, Kecamatan Pronojiwo Diguyur Hujan Abu
Gunung Semeru Letuskan Kolom Abu Tebal Setinggi 800 Meter ke Barat Daya, Kecamatan Pronojiwo Diguyur Hujan Abu
Surabaya
Mahasiswa Unair Ciptakan Platform Curhatorium Berbasis Gamifikasi untuk Dukung Penyintas Kesehatan Mental
Mahasiswa Unair Ciptakan Platform Curhatorium Berbasis Gamifikasi untuk Dukung Penyintas Kesehatan Mental
Surabaya
BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Jatim hingga 13 Juli 2025
BMKG Peringatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Jatim hingga 13 Juli 2025
Surabaya
Tindaklanjuti Edaran Menteri, Bupati Pamekasan Keluarkan Imbauan Waspada Covid-19
Tindaklanjuti Edaran Menteri, Bupati Pamekasan Keluarkan Imbauan Waspada Covid-19
Surabaya
Lampu Hias Kota Lama Surabaya Dicuri, Pemkot Surabaya Lapor Polisi
Lampu Hias Kota Lama Surabaya Dicuri, Pemkot Surabaya Lapor Polisi
Surabaya
Nany Widjaja Laporkan Penyidik Polda Jatim ke Propam Mabes Polri
Nany Widjaja Laporkan Penyidik Polda Jatim ke Propam Mabes Polri
Surabaya
Pemkot Kediri Serius Benahi Stadion Brawijaya sebagai Komitmen untuk Persik Mengarungi Super League 2025
Pemkot Kediri Serius Benahi Stadion Brawijaya sebagai Komitmen untuk Persik Mengarungi Super League 2025
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau