Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prada Sandi Darmawan Pulang dalam Kondisi Tak Bernyawa, Kakak: Kami Bingung, Apa Penyebab Kematian Adik Kami?

Kompas.com - 18/07/2022, 22:41 WIB
Taufiqurrahman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Penyebab kematian Prada Sandi Darmawan (21), anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) di Yonif 11 Brigif 3 Pasmar 3, Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, sempat simpang siur.

Keluarga dibuat bingung karena tidak ada informasi resmi dari tempat Sandi Darmawan bertugas. 

Baca juga: Anggota TNI Tewas Diduga Dikeroyok 6 Seniornya di Sorong, Keluarga: Kami Syok, Tak Terdengar Sakitnya, tapi Dikirim Mayatnya

Kakak ipar almarhum Sandi Darmawan, Agus Hermanto menjelaskan, informasi yang diterima keluarga, ada yang menyebutkan Sandi meninggal karena tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Ada pula informasi karena terserang Demam Berdarah Dengue (DBD). 

"Kami sekeluarga sempat dibuat bingung apa penyebab kematian adik kami," kata Agus Hermanto di rumah duka, Senin (18/7/2022). 

Baca juga: Dituduh Mencuri Kartu ATM Milik Temannya, Anggota TNI Tewas Dikeroyok 6 Orang Seniornya

Kabar ketiga kematian Sandi yang diyakini oleh keluarga, yakni dikeroyok oleh seniornya.

Ditambah lagi dengan bukti foto-foto yang beredar di media sosial. Bahkan ada foto yang diterima keluarga saat Sandi sedang dirawat di ICU di sebuah rumah sakit.

Dalam foto tersebut, Sandi sedang terbaring dengan selang di tubuhnya.

"Di foto itu ada gambar monitor pengukur detak jantung tanggal 16 Juli 2022.Tandanya, Sandi sudah meninggal karena di monitor sudah lurus garis-garis detaknya," terang Agus. 

Baca juga: Pomal Tangani Kasus Anggota TNI yang Tewas Diduga Dikeroyok Senior di Sorong

Halaman:
Komentar
senior kan bebas menghabisi yuniornya, kan rantai komando


Terkini Lainnya
3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Banyuwangi, 1 Orang Tewas, Hiace Hancur
3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Banyuwangi, 1 Orang Tewas, Hiace Hancur
Surabaya
Penutupan Pendakian Gunung Argopuro Diperpanjang
Penutupan Pendakian Gunung Argopuro Diperpanjang
Surabaya
Nenek di Bangkalan Tewas, Diduga Dianiaya Cucunya Sendiri
Nenek di Bangkalan Tewas, Diduga Dianiaya Cucunya Sendiri
Surabaya
Emosi Tinggi Picu Kericuhan Laga Sepak Bola Porprov Jatim 2025
Emosi Tinggi Picu Kericuhan Laga Sepak Bola Porprov Jatim 2025
Surabaya
3 Calon Pelajar Sekolah Rakyat di Kota Malang Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
3 Calon Pelajar Sekolah Rakyat di Kota Malang Mengundurkan Diri, Ini Alasannya
Surabaya
Pantai Kepulauan Sapeken Tertutup Sampah, Harus Ada Upaya Darurat
Pantai Kepulauan Sapeken Tertutup Sampah, Harus Ada Upaya Darurat
Surabaya
SPMB Jatim Jalur Nilai Seleksi Akademik SMA Dibuka, Kuota 25 Persen Daya Tampung
SPMB Jatim Jalur Nilai Seleksi Akademik SMA Dibuka, Kuota 25 Persen Daya Tampung
Surabaya
Dikejar Warga Usai Curi Motor, Pria Surabaya Ditangkap di Bangkalan
Dikejar Warga Usai Curi Motor, Pria Surabaya Ditangkap di Bangkalan
Surabaya
Arek Cafe, dari Kos-Kosan Jadi Kafe Hits Tengah Kampung di Tunjungan, Surabaya
Arek Cafe, dari Kos-Kosan Jadi Kafe Hits Tengah Kampung di Tunjungan, Surabaya
Surabaya
Cuaca Tak Menentu, Harapan Petani Tembakau Sumenep Kembali Layu
Cuaca Tak Menentu, Harapan Petani Tembakau Sumenep Kembali Layu
Surabaya
Tak Bayar Pajak, Petugas Gabungan Tindak 10 Reklame di Bangkalan
Tak Bayar Pajak, Petugas Gabungan Tindak 10 Reklame di Bangkalan
Surabaya
Mahasiswa Polinema Malang Hilang Terseret Arus Laut di Pantai Ungapan
Mahasiswa Polinema Malang Hilang Terseret Arus Laut di Pantai Ungapan
Surabaya
2 Wisatawan yang Hilang di Pantai Pancer Pacitan Ditemukan Tewas, Sisa 1 Orang Masih Dicari
2 Wisatawan yang Hilang di Pantai Pancer Pacitan Ditemukan Tewas, Sisa 1 Orang Masih Dicari
Surabaya
BMKG: Intensitas Hujan di Jawa Timur Mulai Menurun
BMKG: Intensitas Hujan di Jawa Timur Mulai Menurun
Surabaya
Pemkot Surabaya Dapat Hibah Apartemen Rp 5,3 M dari KPK, Aset Sitaan Kasus Korupsi
Pemkot Surabaya Dapat Hibah Apartemen Rp 5,3 M dari KPK, Aset Sitaan Kasus Korupsi
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau