Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modus Pinjam Uang untuk Pengobatan Orangtua, Perempuan di Bondowoso Gelapkan Ratusan Juta Rupiah

Kompas.com - 29/07/2022, 10:59 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BONDOWOSO, KOMPAS.com - EUA (30), warga Desa Prajekan, Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur diamankan Polres Bondowoso Kamis (28/7/2022) usai diduga menggelapkan uang pinjaman yang mencapai ratusan juta rupiah.

Kasatreskrim Polres Bondowoso AKP Agus Purnomo mengatakan, modus yang dilakukan oleh pelaku adalah dengan mengiba kepada korban untuk pinjam uang dengan alasan biaya pengobatan ayahnya yang sakit pada Desember 2021.

Baca juga: Gunung Raung Meletus, Semburan Abu Vulkanik Mengarah ke Jember dan Bondowoso

Pelaku berjanji akan mengembalikan uang tersebut dari pensiunan gaji orang tuanya.

“Korban yang sudah kenal dengan pelaku pun merasa iba, dan meminjami pelaku uang sebesar Rp 25 juta yang diambil dari salah satu BPR di Bondowoso,” kata Agus dalam keterangan tertulis, Jumat (29/7/2022).

Menurut Agus, pelaku tidak hanya sekali meminjam uang kepada korban. 

Tak lama, pelaku kembali mendatangi korban untuk meminjam uang dengan alasan yang sama. Jumlah uang yang dipinjam pelaku mencapai Rp 115 juta. 

Untuk meyakinkan korbannya, pelaku membuat surat pernyataan yang dibubuhi meterai bahwa dirinya akan segera mengembalikan uang tersebut secepat mungkin setelah uang pensiunan ayahnya keluar.

“Karena pinjaman sudah jatuh tempo dari pernyataan yang dibuat oleh pelaku dan korban juga sudah berkali-kali mendatangi pelaku, namun dari pelaku tidak ada itikad baik untuk mengembalikan, akhirnya pelaku melaporkan kasus ini ke polisi,” tambah dia.

Baca juga: Gudang Diduga Tempat Penyimpanan Solar di Bondowoso Terbakar, Terdengar Beberapa Kali Letusan

Atas laporan tersebut, polisi mengamankan EUA dan menjerat dengan Pasal 378 atau 372 KUHPidana tentang Penggelapan dan Penipuan.

“Pelaku kami jerat dengan Pasal 378 atau 372 KUHPidana, ancamannya maksimal 4 tahun penjara," ucap Agus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Persebaya dan Bonek Menyatu di GBT, Penuh Cinta dan Harapan
Persebaya dan Bonek Menyatu di GBT, Penuh Cinta dan Harapan
Surabaya
7 Warga Pasuruan, Terduga Pelaku Tindak Asusila terhadap Anak di Bawah Umur Diamankan
7 Warga Pasuruan, Terduga Pelaku Tindak Asusila terhadap Anak di Bawah Umur Diamankan
Surabaya
Kakak Beradik Asal Surabaya Kecelakaan di Bangkalan, Satu Tewas akibat Luka Kepala
Kakak Beradik Asal Surabaya Kecelakaan di Bangkalan, Satu Tewas akibat Luka Kepala
Surabaya
Nenek Fatimah yang Dititip 4 Anaknya Kini Jalani Hidup Baru di Griya Lansia Malang, Tak Bisa Jalan Saat Dijemput
Nenek Fatimah yang Dititip 4 Anaknya Kini Jalani Hidup Baru di Griya Lansia Malang, Tak Bisa Jalan Saat Dijemput
Surabaya
Beredar Isu Sakit Parah, Wabup Sidoarjo: Saya Sehat
Beredar Isu Sakit Parah, Wabup Sidoarjo: Saya Sehat
Surabaya
Cerita Sopir Bus AKAP: Meski Jarang Pulang, Tak Masalah asal Bisa Kuliahkan Anak
Cerita Sopir Bus AKAP: Meski Jarang Pulang, Tak Masalah asal Bisa Kuliahkan Anak
Surabaya
Jatuh ke Laut Saat Kejar Layangan, Bocah di Sampang Tewas Tergulung Ombak
Jatuh ke Laut Saat Kejar Layangan, Bocah di Sampang Tewas Tergulung Ombak
Surabaya
Dapat 14 Rekomendasi dari KPK, Bupati Pamekasan Evaluasi Kinerja Bawahan
Dapat 14 Rekomendasi dari KPK, Bupati Pamekasan Evaluasi Kinerja Bawahan
Surabaya
ODGJ Seret Anak Kandungnya hingga Luka-luka di Jalan Pamekasan
ODGJ Seret Anak Kandungnya hingga Luka-luka di Jalan Pamekasan
Surabaya
Gunung Semeru Letuskan Asap Tebal Setinggi 1 Kilometer
Gunung Semeru Letuskan Asap Tebal Setinggi 1 Kilometer
Surabaya
Tren Main Layangan di Surabaya Melejit, Para Petarung Adu Ketangkasan di Bawah Senja
Tren Main Layangan di Surabaya Melejit, Para Petarung Adu Ketangkasan di Bawah Senja
Surabaya
Merasa Dianaktirikan, 20.000 Honorer Non Database BKN Demo di Istana Negara 21 Juli
Merasa Dianaktirikan, 20.000 Honorer Non Database BKN Demo di Istana Negara 21 Juli
Surabaya
Lapas Pamekasan: Kita Bakal Berantas Bilik Asmara, Narkoba dan Napi Pakai Ponsel
Lapas Pamekasan: Kita Bakal Berantas Bilik Asmara, Narkoba dan Napi Pakai Ponsel
Surabaya
Alami Masalah Pengereman, Sebuah Mobil Mewah Hangus Terbakar di Tol Gempol-Pandaan
Alami Masalah Pengereman, Sebuah Mobil Mewah Hangus Terbakar di Tol Gempol-Pandaan
Surabaya
5 Anggota Ormas Sekap Pegawai BOT Finance di Surabaya Jadi Tersangka
5 Anggota Ormas Sekap Pegawai BOT Finance di Surabaya Jadi Tersangka
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau