Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar SMP di Ponorogo Hamili Siswi SMA, Kini Ditangkap Polisi

Kompas.com - 10/02/2023, 08:36 WIB
Muhlis Al Alawi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com- Seorang remaja siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur ditangkap polisi.

Pemuda berinisial PA (15) itu ditangkap lantaran telah menghamili pacarnya yang merupakan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA).

"Terduga pelaku berinisial PA (15) berdalih antara dirinya dan korban merupakan pasangan kekasih. Dan keduanya melakukan hubungan suami istri dasar suka sama suka," ujar Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Ipda Andik Candra, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Resahkan Warga, Warkop Diduga Tempat Prostitusi di Ponorogo Ditutup

Andik mengatakan kasus percabulan itu berawal saat terduga pelaku dan korban berpacaran Januari 2022 lalu.

Setelah menjadi sepasang kekasih, tersangka mulai mencabuli korban di rumahnya saat kondisi sepi.

Terlebih orangtua terduga pelaku bekerja di luar negeri. 

"Orangtua terduga pelaku ini bekerja di luar negeri. Di rumah, terduga pelaku hanya tinggal bersama kakaknya," jelas Andik.

Baca juga: Pemulung di Ponorogo Tewas Diduga Dibunuh, Mulut Berdarah dan Kelamin Terluka

Lantaran rumah sering kosong, terduga pelaku membawa korban ke rumahnya dan berulang kali mencabuli korban.

Kepada polisi, tersangka PA mengaku pertama kali mencabuli korban pada Januari lalu. Korban dibujuk rayu tersangka untuk mau disetubuhi karena tidak akan hamil.

Bahkan bila hamil, tersangka membujuk akan bertanggung jawab hingga menikahi korban.

"Terduga pelaku juga mengiming-imingi korban jika sampai hamil akan bertanggung jawab serta menikahi korban," tutur Andik.

Namun setelah hamil, pelaku menolak bertanggung jawab. Orangtua korban mengetahui MM hamil lantaran bentuk tubuh yang berbeda dan perut mulai membuncit.

Baca juga: Pemulung di Ponorogo Tewas Diduga Dibunuh, Mulut Berdarah dan Kelamin Terluka

Tak terima anaknya hamil, orangtua MM melaporkan kasus itu ke Satreskrim Polres Ponorogo.

Polisi menangkap tersangka PA yang kabur ke Sumatra Selatan. Terduga pelaku ditangkap di rumah neneknya.

Terduga pelaku dijerat dengan Pasal 81 ayat dua Undang-Undang Perlindungan Anak. Ancaman hukumanya paling singkat lima tahun dan paling lama 15 tahun penjara serta denda paling banyak Rp 5 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
ini yg terungkap dimedia,yg tak terungkap banyak.buktinya yg minta dispensasi nikah muda banyak di k u a.orang tua harus waspada pergaulan zaman ini.kasus ini dua duanya kurang perhatian.jadinya minta perhatian orang lain.
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Baru Diresmikan, Sejumlah Pengurus Koperasi Merah Putih di Bondowoso Justru Mendadak Mundur
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Koperasi Merah Putih di Tuban Ditutup 1 Hari Usai Diresmikan, Perusahaan Mitra Tarik Semua Barang
api-2 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Kumbara Minta Pulang dari Rusia, TNI AL Tak Mau Ikut Campur
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Duka Saut Situmorang, Jatuh di Pelukan Anies, Usai Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Bui
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Cerita Penerima Adhi Makayasa, Sempat Gagal Masuk Akmil Berujung Jadi Lulusan Terbaik Akpol
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta: Dulu Gabung Jadi Tentara Bayaran Rusia, Kini Menangis Minta Pulang
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Eks Marinir Satria Arta Minta Pulang, Negara Diminta Jangan Abaikan Hukum karena Kasihan
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mahfud Sebut Vonis Hakim untuk Tom Lembong Salah karena Tak Ada Mens Rea
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

PSI Umumkan Kaesang Jadi Ketum Terpilih
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Uang Miliaran Hasil Menyanyi Ludes Tinggal Rp 10.000, Farel Prayoga: Akibat Orangtua Enggak Bijak Mengelolanya
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Pertama Kali Dengar Suara Ibu Kandung Setelah 14 Tahun, Farel Prayoga: Ibuku Nyebut Aku Langgeng
api-2 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Menolak Uang Denda Guru Madin Demak yang Dikembalikan, Zuhdi: Saya Ikhlas
api-2 . POPULAR-INDEX


Terkini Lainnya
Akses ke Banyuwangi Tersendat, Perhatikan Imbauan dari Kepolisian
Akses ke Banyuwangi Tersendat, Perhatikan Imbauan dari Kepolisian
Surabaya
OJK Cabut Izin Usaha BPR Dwicahaya Nusaperkasa di Kota Batu, LPS Jamin dan Siapkan Pembayaran Dana Nasabah
OJK Cabut Izin Usaha BPR Dwicahaya Nusaperkasa di Kota Batu, LPS Jamin dan Siapkan Pembayaran Dana Nasabah
Surabaya
20 Guru PPPK Ajukan Cerai Usai Terima SK Pengangkatan, Wabup Ponorogo: Jangan Sampai Hidupnya Berubah
20 Guru PPPK Ajukan Cerai Usai Terima SK Pengangkatan, Wabup Ponorogo: Jangan Sampai Hidupnya Berubah
Surabaya
MUI Nganjuk Dorong Pemkab Bikin Aturan Soal Sound Horeg
MUI Nganjuk Dorong Pemkab Bikin Aturan Soal Sound Horeg
Surabaya
Jalur Gumitir Ditutup, Pemkab Banyuwangi Upayakan Penambahan Jadwal Kereta Api dan Penerbangan
Jalur Gumitir Ditutup, Pemkab Banyuwangi Upayakan Penambahan Jadwal Kereta Api dan Penerbangan
Surabaya
Heboh Ibu-ibu Jadi Jukir Liar di Surabaya, Eri Cahyadi: Diviralkan Saja yang Seperti Itu
Heboh Ibu-ibu Jadi Jukir Liar di Surabaya, Eri Cahyadi: Diviralkan Saja yang Seperti Itu
Surabaya
Dokter Spesialis THT dari UB Soal Sound Horeg: Waspada Ancaman Tuli Permanen
Dokter Spesialis THT dari UB Soal Sound Horeg: Waspada Ancaman Tuli Permanen
Surabaya
Perseteruan Sengketa Rumah Waris Antara Istri Ketiga dan Anak Tiri, Cak Ji Bantu Tengahi
Perseteruan Sengketa Rumah Waris Antara Istri Ketiga dan Anak Tiri, Cak Ji Bantu Tengahi
Surabaya
Soal Sound Horeg, Kapolres Blitar: Silakan Lapor, Kami Akan Datang
Soal Sound Horeg, Kapolres Blitar: Silakan Lapor, Kami Akan Datang
Surabaya
Pelaku Perburuan Satwa Dilindungi di Taman Nasional Baluran Ditangkap
Pelaku Perburuan Satwa Dilindungi di Taman Nasional Baluran Ditangkap
Surabaya
Polda Jatim Bongkar Kasus Perdagangan Orang ke Jerman, Modus Mencari Suaka
Polda Jatim Bongkar Kasus Perdagangan Orang ke Jerman, Modus Mencari Suaka
Surabaya
Cari Alternatif Menuju Banyuwangi, Truk Boks Terguling di Jalur Kawah Ijen yang Ekstrem
Cari Alternatif Menuju Banyuwangi, Truk Boks Terguling di Jalur Kawah Ijen yang Ekstrem
Surabaya
Paus Biru Sepanjang 20 Meter Mati Terdampar di Situbondo, Nelayan: Saya Kira Perahu Terbalik
Paus Biru Sepanjang 20 Meter Mati Terdampar di Situbondo, Nelayan: Saya Kira Perahu Terbalik
Surabaya
Ada Pungli Parkir di Surabaya, Eri Cahyadi: Saya Mohon Maaf, Sudah Ditindak
Ada Pungli Parkir di Surabaya, Eri Cahyadi: Saya Mohon Maaf, Sudah Ditindak
Surabaya
Emil Dardak: Pemprov Jatim Bentuk Tim Rumuskan Regulasi Sound Horeg
Emil Dardak: Pemprov Jatim Bentuk Tim Rumuskan Regulasi Sound Horeg
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Demo Warga Israel: Kami Muak Perang di Gaza, Segera Akhiri!
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau