Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minibus Wisatawan Terguling di Jalur Sarangan-Cemoro Sewu, Sopir Diduga Tak Kuasai Medan

Kompas.com - 26/04/2023, 18:48 WIB
Sukoco,
Andi Hartik

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com - Kendaraan minibus yang memuat wisatawan asal Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terguling di Jalur Sarangan-Cemoro Sewu, tepatnya di atas Lawu Green Forest di Jalan Raya Sarangan–Plaosan Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Rabu (26/4/2023).

Kasi Humas Polres Magetan AKP Budi Kuncahyo mengatakan, sopir minibus bernomor polisi K 7751 CP itu diduga tidak bisa menguasai kendaraan karena belum pernah melalui jalur turunan di Sarangan.

“Diduga sopir tidak menguasai medan saat berada di jalan menurun dan tikungan tajam,” ujarnya melalui pesan singkat, Rabu.

Baca juga: Turun dari Telaga Sarangan, Toyota Innova Reborn Tabrak Pohon, Satu Penumpang Tewas

Budi Kuncahyo menambahkan, minibus tersebut memuat 18 penumpang. Minibus dikendarai oleh Alfino Ngansar Irwan (19), warga  Desa Lebak, Kecamatan Grobogan, Kabupaten Grobogan.

Diduga, sopir kesulitan mengendalikan kendaraannya karena rem mengalami masalah. Sopir kemudian membanting kendaraan ke bahu jalan sebelah kiri yang membuat kendaraan terguling ke sebelah kanan.

“Sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraan dan kemudian sopir membanting ke arah kiri yang membuat kendaraan terguling ke arah kanan,” jelasnya.

Baca juga: Video Detik-detik Longsor Terjang Jalan Tembus Tawangmangu-Sarangan

Penumpang terluka

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun, sejumlah penumpang mengalami luka ringan hingga patah tulang.

“Jumlah penumpang 18, yang luka berat satu, luka ringan delapan orang, lainnya tidak luka. Semua sudah dievakuasi ke puskesmas dan RSUD Sayidiman. Kendaraan  juga sudah dievakuasi,” kata Budi Kuncahyo.

Sementara itu, kendaraan mengalami kerusakan cukup parah. Kaca kendaraan pecah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Penyegelan Parkir di Surabaya Berdampak ke Pengunjung, Minimarket: Orang Mau Mampir Enggak Jadi
Penyegelan Parkir di Surabaya Berdampak ke Pengunjung, Minimarket: Orang Mau Mampir Enggak Jadi
Surabaya
Banjir Luapan Kali Lamong di Gresik Mulai Bergeser ke Wilayah Hilir
Banjir Luapan Kali Lamong di Gresik Mulai Bergeser ke Wilayah Hilir
Surabaya
Curhat Jukir Resmi Minimarket di Surabaya: Gaji Memang UMK Tapi Nyaris Dikeroyok 12 Jukir Liar
Curhat Jukir Resmi Minimarket di Surabaya: Gaji Memang UMK Tapi Nyaris Dikeroyok 12 Jukir Liar
Surabaya
Ancaman PHK Makin Meluas di Jawa Timur, Anggota DPRD Desa Pemerintah Lakukan Deregulasi Industri
Ancaman PHK Makin Meluas di Jawa Timur, Anggota DPRD Desa Pemerintah Lakukan Deregulasi Industri
Surabaya
Berawal dari Pinjamkan KTP untuk Kredit Motor, Poniman Divonis 2 Tahun, Lebih Berat dari Tuntutan Jaksa
Berawal dari Pinjamkan KTP untuk Kredit Motor, Poniman Divonis 2 Tahun, Lebih Berat dari Tuntutan Jaksa
Surabaya
Cerita Jukir Resmi Supermarket di Surabaya Diintimidasi Jukir Liar
Cerita Jukir Resmi Supermarket di Surabaya Diintimidasi Jukir Liar
Surabaya
Kementerian HAM Dorong Kota Blitar Jadi 'Human Right City'
Kementerian HAM Dorong Kota Blitar Jadi "Human Right City"
Surabaya
Setuju Jukir Resmi, Warga: Tukang Parkir Sering Maksa Minta Uang, Kalau Nggak Dikasih, Kita yang Takut
Setuju Jukir Resmi, Warga: Tukang Parkir Sering Maksa Minta Uang, Kalau Nggak Dikasih, Kita yang Takut
Surabaya
Kasus Pengasuh Ponpes Perkosa Santri, Pemkab Sumenep Siapkan Tim Dampingi Psikologi Korban
Kasus Pengasuh Ponpes Perkosa Santri, Pemkab Sumenep Siapkan Tim Dampingi Psikologi Korban
Surabaya
Bersenjata Laras Panjang, Polisi Bakar Tempat Sabung Ayam di Sampang
Bersenjata Laras Panjang, Polisi Bakar Tempat Sabung Ayam di Sampang
Surabaya
Pakar Unair Ungkap 3 Faktor Pemicu Lonjakan Covid-19 Kembali Berulang
Pakar Unair Ungkap 3 Faktor Pemicu Lonjakan Covid-19 Kembali Berulang
Surabaya
Ortu Siswa Antre Pengambilan PIN SPMB sejak Pagi Buta, Dispendik Jatim Buka Suara
Ortu Siswa Antre Pengambilan PIN SPMB sejak Pagi Buta, Dispendik Jatim Buka Suara
Surabaya
Nahas, Gaji Rp 2 Juta Baru Masuk Rekening Pegawai Desa di Magetan, Tiba-tiba Raib Sehari Setelahnya
Nahas, Gaji Rp 2 Juta Baru Masuk Rekening Pegawai Desa di Magetan, Tiba-tiba Raib Sehari Setelahnya
Surabaya
Dikukuhkan sebagai Warga Kehormatan Tengger, Ini Kata Fadli Zon
Dikukuhkan sebagai Warga Kehormatan Tengger, Ini Kata Fadli Zon
Surabaya
Oknum Pengasuh Ponpes yang Cabuli Santri di Pulau Kangean Sumenep Dikenal Tertutup
Oknum Pengasuh Ponpes yang Cabuli Santri di Pulau Kangean Sumenep Dikenal Tertutup
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau