Hati-hati Aplikasi FaceApp Palsu Susupkan Iklan

Kompas.com - 19/07/2019, 14:14 WIB
Bill Clinten,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aplikasi yang mengubah wajah menjadi tua atau muda, FaceApp, kembali digandrungi warganet.

Bahkan ada tagar #AgeChallenge yang menyeruak di dunia maya untuk memeriahkan hasil edit foto dari aplikasi tersebut.

Kepopuleran aplikasi FaceApp ini kemudian memicu pihak yang tidak bertanggung jawab untuk membuat aplikasi serupa, namun tak sama.

Kaspersky, melalui keterangan yang diterima KompasTekno, Jumat (19/7/2019), mengatakan bahwa mereka menemukan aplikasi palsu yang menyerupai FaceApp. Namun, Kaspersky tidak menyebut nama aplikasi dimaksud.

Baca juga: Bahaya Tersembunyi di Balik #AgeChallenge Aplikasi Wajah Tua FaceApp

Namun, aplikasi palsu ini dirancang sedemikian rupa untuk menipu pengguna agar mereka menganggap bahwa itu adalah FaceApp yang orisinil.

Bukan hanya menipu saja, aplikasi tersebut juga dapat menginfeksi perangkat korban dengan modul adware yang disebut MobiDash. Sejatinya, adware MobiDash bekerja dengan menempel pada paket instalasi aplikasi.

Cara kerjanya, ketika aplikasi hendak dipasang di smartphone, aplikasi itu justru akan membuat instalasi gagal. Ketika instalasi gagal, adware akan "lepas" dari aplikasi tadi dan secara terselubung masuk ke dalam sistem ponsel.

Kemudian, seperti esensi adware, ponsel yang terinfeksi akan terus menampilkan iklan yang mengganggu.

"Orang-orang di belakang MobiDash sering menyembunyikan modul adware mereka dengan kedok aplikasi dan layanan populer," ujar Igor Golovin, peneliti keamanan dari Kaspersky.

Baca juga: FBI Diminta Selidiki Aplikasi #AgeChallenge FaceApp yang Viral

"Ini berarti bahwa kegiatan FaceApp versi palsu dapat meningkat, terutama jika kita berbicara tentang ratusan target hanya dalam beberapa hari. ,” kata Igor.

Hal yang harus diperhatikan pengguna

Untuk menghindari bocornya data-data rahasia dan mencegah adware menginfeksi ponsel, pihak Kaspersky menyarankan agar pengguna hanya mengunduh aplikasi dari sumber terpercaya.

Ketika hendak mengunduh sebuah aplikasi, pengguna juga disarankan untuk membaca ulasan dan peringkat aplikasi tersebut. Kemudian, jangan lupa untuk membaca keseluruhan perjanjian lisensi serta persetujuan pengguna dengan teliti.

Hindari meng-klik "next" atau "agree" secara spontan, dan perhatikan apa saja hal-hal yang bisa diakses oleh aplikasi tersebut.

Jika sekiranya tidak begitu penting dan berbahaya lantaran bisa mengakses kontak, misalnya, jangan izinkan aplikasi tersebut berjalan dan pengguna kemudian bisa meng-uninstall aplikasi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Gaya Pidato Gibran di Hadapan TNI-Polri Peserta Pendidikan Lemhannas
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Akhir 75 Tahun Kemenag Urus Haji, Ditutup dengan Permintaan Maaf
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Tangis Dedi Mulyadi di Parung Panjang: Saya Menangis Bukan karena Jomblo, tapi karena Kampung Rusak
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Hanung Bramantyo Unggah Foto Bareng Ariel Tatum, Zaskia Mecca: Dia Lupa Semua Surat Tanah Atas Nama Aku
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Produk Amerika Bebas Bea Masuk, Hikmahanto: Waspada China, Uni Eropa, Jepang Minta yang Sama
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Kisruh Ijazah Jokowi, Farhat Abbas Gugat Roy Suryo Cs Bayar Rp 1,5 Miliar
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Edukasi

Kampus Swasta Paling Berprestasi 2025, Cek Biayanya Kuliahnya
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Kalender Agustus 2025: Tanggal Merah Libur Nasional, Cuti Bersama, dan Long Weekend
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Siapa Jurist Tan? Eks Stafsus Nadiem yang Jadi Tersangka Korupsi Laptop Chromebook
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Kubu Dahlan Iskan Jawab Tudingan Tak Setor Dividen Rp 89 M: Jawa Pos Bukan Pemegang Saham, Tidak Berhak
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Edukasi

Profil Politeknik Paling Berprestasi se-Indonesia, Pendaftaran Masih Buka
api-2 . MOST-POPULAR
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Global

Pendaki Swiss yang Jatuh di Rinjani Selamat, Dievakuasi dengan Helikopter
api-2 . LATEST


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Continue with Google Continue with Google
atau