Fitur Mewah tapi Dijual Lebih Murah, Apa Rencana Samsung untuk Galaxy Z Fold 3?

Kompas.com - 13/08/2021, 16:09 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dua ponsel lipat anyar Samsung, yaitu Galaxy Z Fold 3 5G dan Galaxy Z Flip 3 5G resmi meluncur. Kedua ponsel itu dibekali dengan sejumlah peningkat dibandingkan dengan pendahulunya Galaxy Z Fold 2 dan Z Flip yang dirilis pada 2020 lalu.

Misalnya seperti dibekali dengan fitur water resistance dengan sertifikasi IPX8, menggunakan frame dan engsel yang lebih kokoh, chipset Snapdragon 888, dukungan jaringan 5G, dan sebagainya.

Menariknya, selain dibekali dengan sejumlah peningkatan, dua ponsel layar lipat anyar ini kini juga dibanderol dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan pendahulunya.

Baca juga: Cek Status NIK KTP untuk Bansos 2025, Apakah Nama Kamu Masih Terdaftar?

Secara umum, harga Galaxy Z Fold3 5G lebih murah Rp 8 jutaan dan Z Flip3 5G lebih murah Rp 5 jutaan dibanding generasi sebelumnya.

Berikut ini perbandingan harga Galaxy Z Fold3 dan Z Flip3 di Indonesia, dengan pendahulunya.

Produk Samsung Galaxy Z Fold3 (2021) Galaxy Z Fold 2 (2020) Galaxy Z Flip3 (2021) Galaxy Z Flip (2020)
Harga Rp 24,9 juta (12/256 GB) Rp 33,8 juta (12/256 GB) Rp 14,9 juta (8/128 GB) -
  Rp 26,9 juta (12/512 GB - Rp 15,9 juta (8/256 GB) Rp 21,8 juta (8/256 GB)

Terkait banderol harga Galaxy Z Fold3 dan Z Flip3 yang lebih murah ini, pihak Samsung pun buka suara.

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Product Marketing Manager Samsung Mobile, Verry Octavianus mengungkapkan, pertanyaan soal banderol harga yang jauh lebih murah ini memang banyak ditanyakan ke pada pihak Samsung.

"Banyak yang bertanya-tanya ke kami, 'kok produknya bagus, harganya seperti ini (lebih murah)?'" kata Verry, dalam acara Local Unpacked Galaxy Z Fold 3 dan Flip 3, Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Deretan Fitur Baru Samsung Galaxy Z Flip 3 yang Absen di Pendahulunya

Menurut Verry, salah satu alasan utama Samsung membanderol dua ponsel lipat anyarnya dengan harga yang lebih terjangkau ialah karena pihaknya ingin membuat foldable device menjadi mainstream.

Ini sejalan dengan riset pasar yang dilakukan Samsung kepada konsumennya, di mana, kata Verry, kebanyakan konsumen ingin merasakan perangkat foldable alias ponsel lipat.

"Namun memang salah satu kendalanya adalah, bagi mereka foldable device ini kok mahal ya, nggak kebeli," kata Verry.

Baca juga: CCTV Rekam Penjaga Kos Intip Kamar Diplomat Kemlu dan Telepon Seseorang

Verry mengatakan, dari situlah, Samsung ingin membuat foldable devices menjadi ponsel mainstream dengan harga yang lebih murah.

Oleh karena itu, pihak Samsung global akhirnya memutuskan untuk memproduksi ponsel dengan kuantitas cukup banyak secara global. Dengan begitu diharapkan harga (cost) produksi dan jual bisa ditekan.

"Tujuannya apa? Supaya konsumen bisa merasakan atau menikmati pengalaman dan gaya hidup berbeda yang dihadirkan dari ponsel lipat, baik melalui Galaxy Z Fold 3 atau Z Flip 3," kata Verry.

Baca juga: 6 Keunggulan Samsung Galaxy Z Fold 3 Dibanding Pendahulunya

Kelangkaan chip

Namun, Product Marketing Manager Samsung Mobile, Taufiq Furqan, tak memungkiri bahwa kelangkaan stok komponen chip semikonduktor yang melanda industri secara global, juga bisa memengaruhi pasokan dua ponsel lipat anyar ini.

"Memang kelangkaan chip global ini sedikit banyak memengaruhi supply dari Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3. Tapi, kita tetap berusaha memberikan yang terbaik, sesuai dengan kuantitas yang maksimal yang bisa kita jual untuk konsumen di Indonesia," kata Taufiq, dalam kesempatan yang sama.

Baca juga: Harga Smartphone Naik dan Laptop Langka, Ini Biang Keladinya

Ia juga mengatakan bahwa Indonesia boleh dibilang menjadi salah satu negara teratas yang menjual ponsel lipat Samsung, secara global.

"Dari situ, Samsung Indonesia diberikan kepercayaan juga untuk bisa mendapatkan cukup unit Galaxy Z Fold 3 dan Z Flip 3 untuk dijual di Indonesia. Jadi nggak perlu khawatir," kata Taufiq.

Secara umum, Taufiq menjelaskan, Galaxy Z Fold 3 ini menyasar konsumen yang membutuhkan ponsel untuk menunjang produktivitas, namun, tetap dibekali dengan desain dengan teknologi terbaru, yaitu bisa dilipat (foldable).

Sementara, Galaxy Z Flip 3 menyasar konsumen yang ingin menjadi trendsetter, dengan memiliki ponsel dengan desain fresh, spesifikasi tinggi, dan mengusung teknologi layar fleksibel terkini.

Baca juga: Menjajal Ponsel Lipat Samsung Galaxy Z Fold 3, Kini dengan Stylus S Pen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Platform Pencarian Kerja Glassdor dan Indeed PHK 1.300 Karyawan di Tengah Integrasi AI
Platform Pencarian Kerja Glassdor dan Indeed PHK 1.300 Karyawan di Tengah Integrasi AI
e-Business
2 Cara Mengaktifkan Voice Chat di Grup WhatsApp dengan Mudah
2 Cara Mengaktifkan Voice Chat di Grup WhatsApp dengan Mudah
e-Business
Studi: Orang yang Kecanduan Scroll TikTok, Reels, dkk Cenderung Impulsif
Studi: Orang yang Kecanduan Scroll TikTok, Reels, dkk Cenderung Impulsif
Software
Pengiriman Pesawat Boeing Kuartal II-2025 Tertinggi sejak 2023
Pengiriman Pesawat Boeing Kuartal II-2025 Tertinggi sejak 2023
e-Business
Kenapa Subjek E-mail Penting? Begini Penjelasannya
Kenapa Subjek E-mail Penting? Begini Penjelasannya
Internet
Contoh Prompt Google Veo 3 untuk Membuat Video Bahasa Indonesia
Contoh Prompt Google Veo 3 untuk Membuat Video Bahasa Indonesia
Software
Cara Reservasi Restoran lewat Grab, Cepat Tanpa Ribet
Cara Reservasi Restoran lewat Grab, Cepat Tanpa Ribet
e-Business
Rahasia Samsung Rilis Android 16 Lebih Cepat di Galaxy Z Fold 7 & Flip 7
Rahasia Samsung Rilis Android 16 Lebih Cepat di Galaxy Z Fold 7 & Flip 7
Gadget
Perbedaan Spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Z Fold 7
Perbedaan Spesifikasi Samsung Galaxy Z Fold 6 dan Z Fold 7
Gadget
Satu Meja dengan CEO Cisco Chuck Robbins: Baru Pertama Kali ke Indonesia
Satu Meja dengan CEO Cisco Chuck Robbins: Baru Pertama Kali ke Indonesia
e-Business
Starlink Setop Pengguna Baru di Indonesia
Starlink Setop Pengguna Baru di Indonesia
e-Business
YouTube Hapus Halaman 'Trending' setelah 10 Tahun, Ini Gantinya
YouTube Hapus Halaman "Trending" setelah 10 Tahun, Ini Gantinya
Internet
Terungkap, Saklar Bahan Bakar Air India AI171 Tiba-tiba Bergeser ke OFF setelah Takeoff
Terungkap, Saklar Bahan Bakar Air India AI171 Tiba-tiba Bergeser ke OFF setelah Takeoff
Hardware
AI Google Flow Tersedia di Indonesia, Bisa Bikin Video Sinematik dari Teks dan Foto
AI Google Flow Tersedia di Indonesia, Bisa Bikin Video Sinematik dari Teks dan Foto
Software
Nvidia Sentuh Kapitalisasi Pasar Rp 65.000 Triliun, Salip Apple dan Kejar Microsoft
Nvidia Sentuh Kapitalisasi Pasar Rp 65.000 Triliun, Salip Apple dan Kejar Microsoft
e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Continue with Google Continue with Google
atau