Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali Menyelam? Baca Tips Penting Ini Dulu...

Kompas.com - 05/06/2015, 11:03 WIB
Mentari Chairunisa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Menyelam jadi salah satu alternatif liburan yang saat ini cukup digemari. Pesona bawah laut semakin membuat banyak orang ingin menjelajahi dan melihat dari dekat biota-biota laut yang mengesankan. 

Penasaran ingin mencoba menyelam namun belum berpengalaman? Mantan pembawa acara program perjalanan dan juga penyelam handal, Riyanni Djangkaru, berbagi tips mengenai hal apa saja yang wajib diperhatikan saat menyelam.

“Pertama, safety, safety, dan safety,” sebut Riyanni.

Baca juga: Surat Panggilan Sidang Ijazah Jokowi ke Roy Suryo dkk Dikembalikan

Menurut dia, tak jarang para penyelam, khususnya pemula, larut dalam euforia saat menyelam sehingga mengesampingkan masalah keamanan. Keamanan lingkungan, seperti kondisi arus dan hewan-hewan apa saja yang ada di lokasi menyelam harus diperhatikan. Tak lupa keamanan perlengkapan menyelam juga tidak bisa dikesampingkan.

“Kedua, awareness terhadap sekeliling,” lanjutnya.

Riyanni menghimbau para penyelam agar tetap memperhatikan kondisi lingkungan. Jangan memaksakan menyelam pada lokasi yang memiliki terumbu karang yang padat. Sebab, jika daya apung penyelam belum terlalu baik, kemungkinan besar penyelam menyentuh terumbu karang juga semakin besar. Padahal terumbu karang tidak boleh sembarangan dipegang.

Baca juga: Prabowo Panggil Bos PPATK-BI di Tengah Gaduh Rekening Dormant Diblokir

Masalah kedalaman juga perlu diperhatikan. Untuk pemula, tidak perlu menyelam sampai lautan terdalam untuk dapat menikmati keindahan aneka biota laut. Sebab, dari kedalaman kurang dari 30 meter, yang menjadi batas maksimal kedalaman penyelam rekreasi, para penyelam sudah dapat menikmati keindahan bawah laut.

“Kenyataannya perairan kita kebanyakan bening, jadi matahari bisa sampai dalam, terumbu karang yang cantik itu ada di kedalaman 15 meter itu juga sudah keren-keren banget, jadi nggak perlu sampe kedalaman 30 meter,” katanya

Hal terakhir yang perlu diperhatikan menurut Riyanni adalah selalu bertanya pada instruktur. Cari tahu rekomendasi apa yang paling baik untuk pengalaman menyelam Anda. Usahakan untuk memilih agen wisata selam yang terpercaya.

Baca juga: Kata Mentan, Cara Ini Bisa Bikin Dollar Jadi Rp 1.000

“Yang paling baik itu ya kita jangan cuma liat bagusnya, murahnya, tapi safety-nya gimana?” tegasnya.

Jangan pernah malas untuk mengecek hal-hal yang berhubungan dengan keselamatan saat menyelam. Tanyakan pada instruktur dan pihak wisata selam, setelahnya lakukan sendiri pengecekan keselamatan sekali lagi.

“Pokoknya pertama tidak membahayakan diri kita sendiri, kedua tidak membahayakan lingkungan atau makhluk hidup lain di sekitar kita. Sisanya cengar-cengir aja dalam laut,” ujar Riyanni sembari tertawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Gempa Rusia, Bandara Sendai Jepang Tutup Sementara Imbas Peringatan Tsunami
Gempa Rusia, Bandara Sendai Jepang Tutup Sementara Imbas Peringatan Tsunami
Travel News
Transjakarta Blok M-Ancol, Sampai Jam Berapa?
Transjakarta Blok M-Ancol, Sampai Jam Berapa?
Travel News
Luna Maya dan Maxime Bouttier Resepsi di Hotel Four Seasons Jakarta, Ini Kisaran Bujetnya
Luna Maya dan Maxime Bouttier Resepsi di Hotel Four Seasons Jakarta, Ini Kisaran Bujetnya
Travel News
Gempa Rusia, KBRI Tokyo Imbau WNI di Jepang Waspada
Gempa Rusia, KBRI Tokyo Imbau WNI di Jepang Waspada
Travel News
Daftar 14 Penerbangan Batik Air yang Pindah dari Halim ke Soetta
Daftar 14 Penerbangan Batik Air yang Pindah dari Halim ke Soetta
Travelpedia
Cara Berkunjung ke Pameran Chronospira, Instalasi Seni Film Sore
Cara Berkunjung ke Pameran Chronospira, Instalasi Seni Film Sore
Travelpedia
Tsunami Ancam Jepang, Maskapai Taiwan Batalkan Penerbangan
Tsunami Ancam Jepang, Maskapai Taiwan Batalkan Penerbangan
Travel News
Wisata ke Menara Tun Mustapha, Bangunan Mirip Roket di Kota Kinabalu
Wisata ke Menara Tun Mustapha, Bangunan Mirip Roket di Kota Kinabalu
Travel Ideas
Gempa Rusia Picu Tsunami, Jepang Hentikan Sementara Kereta di Hokkaido
Gempa Rusia Picu Tsunami, Jepang Hentikan Sementara Kereta di Hokkaido
Travel News
Daftar 3 Penerbangan Citilink yang Pindah dari Halim ke Soetta
Daftar 3 Penerbangan Citilink yang Pindah dari Halim ke Soetta
Travel News
Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Buka Pameran Chronospira, Instalasi Film Sore
Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Buka Pameran Chronospira, Instalasi Film Sore
Travelpedia
Gempa Rusia, 8.000 Wisatawan Dilaporkan Ada di Kamchatka
Gempa Rusia, 8.000 Wisatawan Dilaporkan Ada di Kamchatka
Travel News
Mulai 17 Agustus 2025, Wisatawan Indonesia Bisa Pakai QRIS di Jepang
Mulai 17 Agustus 2025, Wisatawan Indonesia Bisa Pakai QRIS di Jepang
Travel News
Gempa Rusia Sebabkan Tsunami, Jepang hingga AS Lakukan Evakuasi
Gempa Rusia Sebabkan Tsunami, Jepang hingga AS Lakukan Evakuasi
Travel News
Lion Air Kini Layani Penerbangan Umrah di 10 Kota, Terbang Tiap Pekan
Lion Air Kini Layani Penerbangan Umrah di 10 Kota, Terbang Tiap Pekan
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau