Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayur Babanci, Makanan yang Disorientasi Nama

Kompas.com - 06/06/2016, 05:40 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sayur babanci adalah makanan khas Betawi yang hampir punah. Sebab bahan-bahan dari sayur babanci terbilang sulit ditemui di masa sekarang. Hanya ada segelintir warung makan atau restoran yang masih menyediakan menu sayur babanci ini.

Beruntung KompasTravel dapat mencicipi sayur babanci, di Historia Food & Bar pada acara "Expolore Kota Tua & The Taste of Dutch & Betawi Culinary" yang diadakan oleh Jakarta Food Adventure, Minggu (5/6/2016) di kawasan Kota Tua, Jakarta. 

"Sayur babanci ini adalah makanan yang membingungkan. Namanya sayur, tapi tak ada sayurnya dan rasanya malah mirip gulai, karena itu disebut sayur babanci," ungkap Adjie, pemandu dari Jakarta Food Adventure (JFA).

"Bisa disebut sayur galau," tambah Idfi, pemandu di JFA. 

Idfi menjelaskan jika selain versi pertama yang menyebut sayur babanci disorientasi nama, maka ada pula versi kedua nama sayur babanci. "Konon karena sayur babanci ini awalnya dibuat oleh orang Tionghoa, jadi disebut baba dan cici," ungkap Idfi.

Mari lupakan perdebatan nama sayur babanci, yang pasti sayur ini harusnya tetap lestari di Betawi. Sebab rasa sayur babanci sungguh lezat! Rasanya kaya akan rempah Indonesia, gurih, dan sedap.

Silvita Agmasari Rempah rempah yang digunakan untuk membuat sayur babanci.
Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat sayur babanci antara lain jahe, serai, kapulaga, bunga bintang, cabe merah besar, asam jawa, kemiri, lengkuas, terasi, serundeng, petai, kelapa muda, dan masih banyak lainnya. 

Bisa dibilang, semangkuk sayur babanci adalah 'gudang' rempah Indonesia. Rasanya hampir semua bumbu dapur masuk ke mangkuk Babanci. Tapi sayang itulah kelebihan sekaligus kelemahan sayur babanci.

"Sayur babanci terbuat dari 21 bahan dan lima puluh persen bahan sekarang sulit didapat. Itulah mengapa sayur ini hampir punah" jelas Idfi.

Soal rasa, rasa sayur babanci sama sekali tak disorientasi seperti namanya. Rasanya mantap, mirip dengan kuah lontong cap go meh namun dengan intensitas rasa yang lebih kaya karena penggunaan rempah yang beragam dan kuah yang lebih kental.

Rasa sayur babanci ini gurih, memiliki sedikit rasa pedas, segar karena ada rasa dari asam jawa, dan harum karena petai serundeng, serta terasi. 

Salah satu restoran yang masih menjual sayur babanci adalah Historia Food & Bar di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Harga sayur babanci dibanderol dengan Rp 47.000 sangat sebanding dengan rasa yang ditawarkan oleh makanan yang mulai langka ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com