Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Asal Usul Masakan Tongseng

Kompas.com - 31/08/2016, 10:40 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rasa manis dan gurih yang berpadu dengan daging kambing empuk serta renyahnya kol dan cabai rawit membuat orang ketagihan makan tongseng. Tongseng adalah kuliner khas nusantara yang terkenal dari daerah Jawa Tengah.

Namun tahukah Anda, jika sebenarnya tongseng sebenarnya terinspirasi oleh pedagang Timur Tengah berabad-abad lalu?

"Abad ke-18 sampai 19 banyak saudagar dari Timur Tengah datang berdagang di Nusantara. mereka juga menyebarkan agama dan membawa kegemaran lainnya, termasuk kuliner. Salah satu yang mereka gemari adalah daging kambing dan domba," kata pengamat kuliner Arie Parikesit dalam acara Kecap Bango Melestarikan Warisan Kuliner Nusantara Sajian Tongseng di Restoran Oasis, Jakarta, Selasa (30/8/2016).

Kegemaran para saudagar Timur Tengah menyantap daging kambing akhirnya ditularkan ke masyarakat lokal. "Kita banyak mengonsumsi sate. Sate sebenarnya terinspirasi dari kebab. Bedanya kebab itu kering dan sate berbumbu kecap serta kacang," kata Arie.

Arie menjelaskan setelah daging habis diolah mejadi sate maka sisalah jeroan dan bagian kambing lainnya. Bagian sisa tersebut kemudian diolah menjadi gulai.

Dari air rebusan kuah gulai kemudian ditumis kembali dan jadilah tongseng. "Seng dari tongseng itu diambil dari kata 'oseng-oseng' (tumis)," kata Arie.

Dipercaya bahwa daerah pertama penghasil tongseng adalah Kecamatan Klego, Boyolali, Jawa Tengah.

"Dulu masyarakat Kecamatan Klego mencari nafkah dengan bertani, ternyata mata pencariannya kurang. Akhirnya mereka beralih profesi menjual sate dan tongseng, sampai sekarang," jelas Arie.

Di Klego bahkan ada monumen penjual dengan gerobak sate dan tongseng pikul yang menunjukkan kebanggaan masyarakat Klego akan kuliner tersebut. Dari Klego, dipercaya kuliner tongseng menyebar hingga seluruh nusantara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
5 Tempat Wisata Dingin di Indonesia, Cocok untuk Liburan Agustus
5 Tempat Wisata Dingin di Indonesia, Cocok untuk Liburan Agustus
Travel Ideas
11 Tempat Wisata Dekat Stasiun Banyuwangi, Bisa Langsung Jalan
11 Tempat Wisata Dekat Stasiun Banyuwangi, Bisa Langsung Jalan
Travel Ideas
10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor, Liburan Seru Bisa Jalan Kaki
10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor, Liburan Seru Bisa Jalan Kaki
Travel Ideas
Banyuwangi-Denpasar Kini Cuma 2,5 Jam Naik Kapal Cepat Seharga Mulai Rp 225.000
Banyuwangi-Denpasar Kini Cuma 2,5 Jam Naik Kapal Cepat Seharga Mulai Rp 225.000
Travelpedia
Jangan Kecele, Wisata Deles Indah di Klaten Tutup Sementara 29 Juli 2025
Jangan Kecele, Wisata Deles Indah di Klaten Tutup Sementara 29 Juli 2025
Travel News
Gandeng Gen Z Perbanyak Konten di Medsos, Langkah Pemkab Semarang Promosikan Wisata
Gandeng Gen Z Perbanyak Konten di Medsos, Langkah Pemkab Semarang Promosikan Wisata
Travel News
Kulon Progo Gaungkan Wisata Lewat Seni Pertunjukan Rakyat Internasional
Kulon Progo Gaungkan Wisata Lewat Seni Pertunjukan Rakyat Internasional
Travel News
Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya
Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya
Travel News
Daftar Toko di Jakarta Premium Outlets, Kejar Diskon hingga 80 Persen
Daftar Toko di Jakarta Premium Outlets, Kejar Diskon hingga 80 Persen
Travel News
Ragunan Mau Direvitalisasi, Bakal Punya Kereta Gantung?
Ragunan Mau Direvitalisasi, Bakal Punya Kereta Gantung?
Travel News
Wisata ke Sabah Semakin Mudah, Ada Penerbangan Langsung dari Jakarta
Wisata ke Sabah Semakin Mudah, Ada Penerbangan Langsung dari Jakarta
Travel Ideas
5 Spot Aesthetic buat Hunting Konten di Jakarta Premium Outlets
5 Spot Aesthetic buat Hunting Konten di Jakarta Premium Outlets
Travel Ideas
Potret Chef Juna Rayakan 50 Tahun Perjalanan Hidup di Puncak Gunung Agung
Potret Chef Juna Rayakan 50 Tahun Perjalanan Hidup di Puncak Gunung Agung
Travelpedia
Whoosh Tabrak Biawak, Sudah 10 Kali Sejak Awal Tahun
Whoosh Tabrak Biawak, Sudah 10 Kali Sejak Awal Tahun
Travel News
All Indonesia, Sistem Baru Bikin Masuk ke Indonesia Cuma 2,5 Menit
All Indonesia, Sistem Baru Bikin Masuk ke Indonesia Cuma 2,5 Menit
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau