Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sate Taichan Kemang, Pedasnya Bikin Jontor

Kompas.com - 06/01/2017, 18:37 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Berbeda dengan sate pada umumnya, sate taichan tak menggunakan kecap dan bumbu kacang sebagai pelengkap. Jadilah sate taichan sering disebut "sate putih", sesuai dengan warnanya. Mulai naik daun di tahun 2016, penjual sate taichan kini tersebar dari Medan sampai Jayapura. 

Salah satu gerai yang menjual sate taichan adalah Sate Taichan Kemang yang berlokasi di Jalan Kemang Raya No 24, Jakarta Selatan.

"Sate Taichan Kemang ini dari awal 2015, idenya muncul dari saya cobain sate taichan di Senayan," kata Lerry Mario yang akrab disapa Rio, pemilik Sate Taichan Kemang saat ditemui KompasTravel, Kamis (5/1/2017). 

BACA JUGA: Inikah Asal Usul Sate Taichan?

Awal dibuka, Sate Taichan Kemang ini diberi nama Sate Taichan Kemang Bro Rio. "Seperti nama saya, tetapi setelah buka franchise sudah tak cocok pakai embel-embel nama saya lagi," katanya.

Rio lanjut menjelaskan cita rasa sate di gerainya. "(Rasa sate) taichan sebenarnya hampir sama, identik dengan tiga rasa yaitu pedas, asin, asam. Cuma yang membedakan cara pembuatan masing-masing. Kalau kata konsumen Sate Taichan Kemang lebih pedas dan dagingnya lebih fresh, orang-orang komen begitu," kata pria berdarah Makassar ini. 

KompasTravel mencicipi Sate Taichan Kemang. Memang benar, sambal Sate Taichan Kemang memang luar biasa pedas. Rasa pedas ini membuat mulut terus mengunyah, dan aktif mengambil tusuk sate. Tak terasa sepuluh tusuk sate habis hanya dalam waktu kurang dari lima menit.

"Sehari saya bawa 1.500 sampai 2.000 tusuk sate, untuk sambalnya pakai tiga sampai empat kilogram cabai," kata Rio. Selain sambal yang lebih pedas, kandungan minyak di sambal Sate Taichan Kemang juga lebih banyak daripada sate taichan umumnya. 

BACA JUGA: Ada yang Berubah dari Sate Taichan Senayan...

Perbedaan lain adalah daging sate yang terbuat dari fillet dada ayam, tanpa campuran kulit dan kelenjar minyak. Rasa daging satenya sendiri gurih dan asin. Akan lebih mantap jika Sate Taichan Kemang disantap dengan perasan jeruk nipis, untuk menambah aroma dan rasa asam jeruk nipis sebagai penyeimbang pedas dan gurih. 

Satu porsi Sate Taichan Kemang berisi 10 tusuk sate dihargai Rp 20.000. Sate Taichan Kemang buka dari pukul 19.00-03.00 WIB. Saat ini Sate Taichan Kemang juga membuka franchise sebanyak delapan gerai yang berlokasi di Makassar, satu gerai di Manado, dan dua gerai di Jakarta. Total ada 12 gerai Sate Taichan Kemang yang buka hingga awal tahun 2017.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
Preah Vihear Temple, Situs Bersejarah di Tengah Konflik Thailand dan Kamboja
Preah Vihear Temple, Situs Bersejarah di Tengah Konflik Thailand dan Kamboja
Travel News
Panduan Naik KRL Baru CLI-125: Jadwal, Daftar Stasiun, dan Tipsnya
Panduan Naik KRL Baru CLI-125: Jadwal, Daftar Stasiun, dan Tipsnya
Travelpedia
Naik KRL Baru CLI-125 di Lintas Bogor dan Cikarang, Simak 3 Tipsnya
Naik KRL Baru CLI-125 di Lintas Bogor dan Cikarang, Simak 3 Tipsnya
Travelpedia
7 Fasilitas di KRL Baru, Apa Bedanya dengan Rangkaian KRL Seri Lama?
7 Fasilitas di KRL Baru, Apa Bedanya dengan Rangkaian KRL Seri Lama?
Travelpedia
Jepang, Negara Bersih yang Bikin Bingung Turis Soal Tempat Sampah
Jepang, Negara Bersih yang Bikin Bingung Turis Soal Tempat Sampah
Travelpedia
Dampak Tambang Nikel di Kawasan Raja Ampat, Ini Kata Asosiasi Pengusaha Wisata Selam
Dampak Tambang Nikel di Kawasan Raja Ampat, Ini Kata Asosiasi Pengusaha Wisata Selam
Travel News
Sensasi Naik KRL Baru CLI-125, Rasanya Seperti Naik MRT
Sensasi Naik KRL Baru CLI-125, Rasanya Seperti Naik MRT
Travel News
5 Tempat Wisata Sekitar Stasiun LRT Dukuh Atas, Ramah Pejalan Kaki
5 Tempat Wisata Sekitar Stasiun LRT Dukuh Atas, Ramah Pejalan Kaki
Travel Ideas
Kapal Wisata Tenggelam di Perairan Nusa Penida, Pemerintah Australia: Banyak Pantai Tak Dijaga
Kapal Wisata Tenggelam di Perairan Nusa Penida, Pemerintah Australia: Banyak Pantai Tak Dijaga
Travel News
Viral Penumpang Kehilangan Ponsel di Pesawat, Garuda Indonesia Lakukan Investigasi
Viral Penumpang Kehilangan Ponsel di Pesawat, Garuda Indonesia Lakukan Investigasi
Travel News
Saat Sport Tourism dan Aksi Sosial Jadi Satu
Saat Sport Tourism dan Aksi Sosial Jadi Satu
Travel News
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha, 197.183 Tiket Kereta Api Ludes Terjual
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha, 197.183 Tiket Kereta Api Ludes Terjual
Travel News
Viral Pendaki Diduga Meninggal di Gunung Gede Pangrango, Ternyata Hipotermia
Viral Pendaki Diduga Meninggal di Gunung Gede Pangrango, Ternyata Hipotermia
Travel News
Wonosobo Night Fashion Carnival 2025 Digelar 14–15 Juni
Wonosobo Night Fashion Carnival 2025 Digelar 14–15 Juni
Travel News
Wisata ke Dieng, Coba Mampir ke Telaga Menjer
Wisata ke Dieng, Coba Mampir ke Telaga Menjer
Travel Ideas
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau