Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilihan Toko Oleh-Oleh di Solo, Tempat Berburu Camilan saat Mudik

Kompas.com - 21/05/2019, 04:05 WIB
Labib Zamani,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi


SOLO, KOMPAS.com - Rasanya belum afdal kalau mudik ke Solo, Jawa Tengah, tidak membeli camilan (jajanan) oleh-oleh khas Solo. Ada banyak pilihan toko oleh-oleh yang menjual aneka macam camilan khas Solo.

Salah satunya, Toko Oleh-Oleh Khas Solo Bu Jono. Toko oleh-oleh ini berada di Pasar Jongke, Jalan Dr Radjiman Nomor 616, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah, tidak jauh dari kampung batik Laweyan.

Toko Oleh-Oleh Khas Solo Bu Jono ini menjual aneka macam camilan yang bisa Anda nikmati saat mudik ke Solo seperti abon, srundeng, kripik paru, intip, karak bratan, kripik usus, ampyang, manisan, dan masih banyak lainnya.

Baca juga: Remaja Joki Strava Raup Rp 300.000 Sekali Lari, Uangnya Buat Jajan dan Ditabung

Harga camilan di toko oleh-oleh khas Solo Bu Jono bervariasi. Mulai dari yang termurah seperti intip dijual dengan harga Rp 7.500 per plastik berisi satu buah.

Selain itu, ada karak bratan Rp 12.000 per plastik berukuran 2 ons, kripik paru Rp 35.000 per plastik berukuran 2 ons, intip asli Rp 13.000 per plastik satu buah.

Kemudian, camilan yang paling mahal adalah jenis abon dijual dengan harga Rp 77.000 untuk ukuran seperempat kilogram.

Baca juga: Ironi Ayah dan Anak di Pusaran Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina

Pemilik toko oleh-oleh khas Solo Bu Jono, Astri Maelaningsih (38) mengatakan, pihaknya telah melakukan persiapan menghadapi musim mudik atau balik Lebaran dengan menambah stok makanan.

Biasanya momen Lebaran banyak pemudik yang singgah di tokonya untuk membeli oleh-oleh.


Pengunjung yang datang ke toko oleh-oleh miliknya pada momen ini meningkat dibanding hari biasa. Peningkatan jumlah pengunjung diprediksi dua kali lipat.

Baca juga: Roy Suryo Yakin Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu, Bawa Bukti ke Bareskrim

"Biasanya meningkat sampai dua kali lipat. Makanya saya terus menyetok makanan di toko," kata Astri, kepada KompasTravel, Senin (20/5/2019).

Astri mengungkap, camilan yang paling banyak dicari adalah karak bratan, kripik usu, kripik paru, kripik belut, ampyang, abon, intip dan masih banyak yang lainnya. Sebagian besar pembeli berasal dari luar kota.

Toko oleh-oleh khas Bu Jono buka mulai dari pukul 08.00-22.00 WIB. Sementara, pada Lebaran nanti buka mulai pukul 08.00-23.00 WIB.

Baca juga: Kisah WNA Nekat Masuk Sumbawa Demi Anak, Bikin Haru Petugas Imigrasi

Dari pengalaman Lebaran sebelumnya, lanjut dia, banyak para pemudik arus balik yang kembali ke perantauan pada saat malam hari.

"Lebaran biasanya saya buka sampai malam. Karena banyak pemudik arus balik yang pulangnya malam hari," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
DAMRI Luncurkan Bus Trans Sulsel, Ini Detail Rute Koridornya
DAMRI Luncurkan Bus Trans Sulsel, Ini Detail Rute Koridornya
Travel News
Usai Kecelakaan Air India, Maskapai Ramai-ramai Cek Sistem Bahan Bakar Boeing
Usai Kecelakaan Air India, Maskapai Ramai-ramai Cek Sistem Bahan Bakar Boeing
Travel News
Mau Coba Kereta Baru Stainless Steel New Generation? Ini Rute yang Bisa Dipilih
Mau Coba Kereta Baru Stainless Steel New Generation? Ini Rute yang Bisa Dipilih
Travelpedia
Viral Video Kawah Gunung Gede, Ini Penjelasan Resmi Pihak Taman Nasional
Viral Video Kawah Gunung Gede, Ini Penjelasan Resmi Pihak Taman Nasional
Travel News
Hasil Awal Investigasi Kecelakaan Dirilis, Apa Tanggapan CEO Air India?
Hasil Awal Investigasi Kecelakaan Dirilis, Apa Tanggapan CEO Air India?
Travel News
Mau Kotor-kotoran atau Momen Romantis? ATV Ubud Punya Jalur Rahasia
Mau Kotor-kotoran atau Momen Romantis? ATV Ubud Punya Jalur Rahasia
Travel Ideas
Kalender Agustus 2025: Ada Libur Nasional, Total Tanggal Merah Berapa?
Kalender Agustus 2025: Ada Libur Nasional, Total Tanggal Merah Berapa?
Travel Ideas
Aturan Baru, Wisatawan Harus Menginap di Sembalun Sebelum Mendaki Gunung Rinjani
Aturan Baru, Wisatawan Harus Menginap di Sembalun Sebelum Mendaki Gunung Rinjani
Travel News
Resmi Beroperasi, Ini Jadwal dan Cara Beli Tiket KA Uap Baru Klinthing
Resmi Beroperasi, Ini Jadwal dan Cara Beli Tiket KA Uap Baru Klinthing
Travelpedia
Ubud Masuk 10 Besar Kota Terbaik di Dunia 2025 versi Travel and Leisure, Kalahkan Granada dan Istanbul
Ubud Masuk 10 Besar Kota Terbaik di Dunia 2025 versi Travel and Leisure, Kalahkan Granada dan Istanbul
Travel Ideas
Suhu Bromo Lima Derajat Celcius, Bawa Barang Ini Agar Tubuh Tetap Hangat
Suhu Bromo Lima Derajat Celcius, Bawa Barang Ini Agar Tubuh Tetap Hangat
Travelpedia
Manajemen GBK Resmi Memberhentikan Petugas yang Putar Suara Tak Senonoh
Manajemen GBK Resmi Memberhentikan Petugas yang Putar Suara Tak Senonoh
Travel News
11 Perilaku Tidak Sopan Saat Liburan ke Luar Negeri, Bisa Coreng Nama Baik Bangsa
11 Perilaku Tidak Sopan Saat Liburan ke Luar Negeri, Bisa Coreng Nama Baik Bangsa
Travelpedia
Jangan Pakai AI untuk Bikin Itinerary, Awas Liburan Jadi Kacau
Jangan Pakai AI untuk Bikin Itinerary, Awas Liburan Jadi Kacau
Travel News
Jalan Amblas di Jalur Denpasar-Gilimanuk Ganggu Sektor Pariwisata hingga Logistik
Jalan Amblas di Jalur Denpasar-Gilimanuk Ganggu Sektor Pariwisata hingga Logistik
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau