Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunda, Berapa Usia Terbaik untuk si Kecil Diajak Traveling?

Kompas.com - 26/07/2019, 15:06 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Kerap kali traveling dijadikan banyak orang untuk relaks sejenak dari beragam kesibukan. Harapannya, tentu membuat pikiran kembali segar supaya hari berikutnya hidup menjadi lebih menyenangkan.

Namun bagi mereka yang sudah berkeluarga dan memiliki anak, traveling bisa jadi sesuatu yang sedikit sulit dilakukan. Ada banyak hal yang menjadi pertimbangan, salah satunya adalah pertimbangan usia anak.

Beberapa orang tua utamanya di Jawa bahkan mempercayai, jika anak belum genap berusia 40 hari, maka ia tak boleh diajak keluar rumah lantaran ditakutkan terkena sawan, atau timbulnya perilaku aneh akibat gangguan makhluk halus.

Baca juga: 7 Tips Berwisata ke Pantai Bersama Anak, Salah Satunya Jangan Lengah

Anisa Meta (29), warga Wonogiri, Jawa Tengah saat ditanyai KompasTravel, Kamis (25/07/2019), mengaku khawatir saat pertama kali mengajak anaknya pergi ke Kendal yang berarti ia harus menempuh perjalanan sekitar 172 km.

Ketika itu, buah hatinya baru berusia 3 bulan.

“Khawati, iya sempet. Kasihan, dia masih bayi,” tuturnya.

Baca juga: Bupati dan Walkot di Jabar Bolehkan "Study Tour", Dedi Mulyadi: Pendidikan Harus Bebas dari Eksploitasi Siswa

Meski begitu, Meta bersyukur ketika bayinya pada akhirnya sehat terus hingga hari ini.

Berbeda dengan Meta, Dina Maryanti (31) warga Solo, merasa tidak terlalu khawatir ketika mengajak anaknya yang ketika itu berusia 7 bulan untuk pergi ke Pacitan, di berarti ia harus menempuh perjalanan sekitar 122 km dari Kota Solo.

Dina percaya, ini salah satu upayanya untuk lebih membuat anaknya kebal.

Baca juga: Amukan Pejabat BIN Kalteng di Kantor Gubernur karena Salah Parkir, Pukul dan Perintahkan Satpol PP Push Up

Usia Ideal Mengajak Buah Hati Traveling

Usia ideal untuk mengajak anak traveling maupun bepergian, tentunya membuat penasaran banyak orang tua.

Meskipun bayi di bawah 1 bulan bahkan 2 minggu sudah bisa diajak terbang dengan prasyarat surat keterangan bayi sehat. Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi , psikolog anak dan keluarga yang praktek di Klinik Terpadu Fakultas Psikologi UI memberikan gambaran bahwa usia lebih dari 2 bulan adalah usia yang pas untuk mengajak anak traveling.

Menurutnya, pada usia tersebut, kondisi bayi cenderung sudah lebih stabil.

Baca juga: Heran Pinkan Mambo Seolah Mengeluh Padahal Pesanan Donat Ramai, Raffi Ahmad: Kalau Laku Kan Bersyukur

“Dari sisi bayi, kalau dia udah di atas 2 bulan kan kondisinya udah lebih ajeg. Dia udah mengenal ortunya, udah mulai terbiasa dengan rutinitas bersama ortunya,” tuturnya.

Meskipun begitu, menurut pendapatnya, bayi belumlah terlalu merespon lingkungan sampai ia mendekati usia satu tahun. Semakin usia bayi bertambah, maka bayi semakin ideal untuk diajak berlibur.

“Bayi masih belum terlalu tertarik ke dunia sekitarnya, masih lebih tertarik dengan ortunya saja, atau sesuatu yang betul-betul dekat dengan dirinya. Semakin dekat ke usia 1 tahun, ia akan semakin tertarik dengan hal-hal yang terjadi di sekelilingnya. Jadi lebih ideal untuk diajak berlibur,” ungkapnya.

Baca juga: Benarkah Bayi Tak Akan Ingat ketika Diajak Traveling?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Terkini Lainnya
5 Tempat Wisata Dingin di Indonesia, Cocok untuk Liburan Agustus
5 Tempat Wisata Dingin di Indonesia, Cocok untuk Liburan Agustus
Travel Ideas
11 Tempat Wisata Dekat Stasiun Banyuwangi, Bisa Langsung Jalan
11 Tempat Wisata Dekat Stasiun Banyuwangi, Bisa Langsung Jalan
Travel Ideas
10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor, Liburan Seru Bisa Jalan Kaki
10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor, Liburan Seru Bisa Jalan Kaki
Travel Ideas
Banyuwangi-Denpasar Kini Cuma 2,5 Jam Naik Kapal Cepat Seharga Mulai Rp 225.000
Banyuwangi-Denpasar Kini Cuma 2,5 Jam Naik Kapal Cepat Seharga Mulai Rp 225.000
Travelpedia
Jangan Kecele, Wisata Deles Indah di Klaten Tutup Sementara 29 Juli 2025
Jangan Kecele, Wisata Deles Indah di Klaten Tutup Sementara 29 Juli 2025
Travel News
Gandeng Gen Z Perbanyak Konten di Medsos, Langkah Pemkab Semarang Promosikan Wisata
Gandeng Gen Z Perbanyak Konten di Medsos, Langkah Pemkab Semarang Promosikan Wisata
Travel News
Kulon Progo Gaungkan Wisata Lewat Seni Pertunjukan Rakyat Internasional
Kulon Progo Gaungkan Wisata Lewat Seni Pertunjukan Rakyat Internasional
Travel News
Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya
Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya
Travel News
Daftar Toko di Jakarta Premium Outlets, Kejar Diskon hingga 80 Persen
Daftar Toko di Jakarta Premium Outlets, Kejar Diskon hingga 80 Persen
Travel News
Ragunan Mau Direvitalisasi, Bakal Punya Kereta Gantung?
Ragunan Mau Direvitalisasi, Bakal Punya Kereta Gantung?
Travel News
Wisata ke Sabah Semakin Mudah, Ada Penerbangan Langsung dari Jakarta
Wisata ke Sabah Semakin Mudah, Ada Penerbangan Langsung dari Jakarta
Travel Ideas
5 Spot Aesthetic buat Hunting Konten di Jakarta Premium Outlets
5 Spot Aesthetic buat Hunting Konten di Jakarta Premium Outlets
Travel Ideas
Potret Chef Juna Rayakan 50 Tahun Perjalanan Hidup di Puncak Gunung Agung
Potret Chef Juna Rayakan 50 Tahun Perjalanan Hidup di Puncak Gunung Agung
Travelpedia
Whoosh Tabrak Biawak, Sudah 10 Kali Sejak Awal Tahun
Whoosh Tabrak Biawak, Sudah 10 Kali Sejak Awal Tahun
Travel News
All Indonesia, Sistem Baru Bikin Masuk ke Indonesia Cuma 2,5 Menit
All Indonesia, Sistem Baru Bikin Masuk ke Indonesia Cuma 2,5 Menit
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau