Virus Corona, Penutupan Tempat Wisata dan Update Lion Air Rute Wuhan
KOMPAS.com - Wabah virus corona memberikan dampak signifikan terhadap industri pariwisata dunia. Sejumlah penerbangan terpaksa ditunda dan dibatalkan karena China menutup beberapa daerah yang diduga asal virus.
Tak itu saja, beberapa tempat wisata populer di China juga tutup. Langkah ini diambil untuk mencegah virus corona kian tersebar, mengingat saat ini lebih dai 2.000 orang terinfeksi.
Kompas.com mengulas lengkap perihal dampak virus corona terhadap industri pariwisata dunia, mulai dari penerbangan hingga tempat wisata yang ditutup.
Hong Kong batalkan karnaval Tahun Baru China
Hong Kong Tourism Board membatalkan kegiatan Karnaval Tahun Baru China yang sedianya akan digelar pada 25 - 28 Januari 2020.
Semula kegiatan tersebut akan digelar di Art Park, West Kowloon, untuk memperingati Tahun Baru China yang jatuh pada 25 Januari 2020.
Karnaval akan menampilkan parade seni dan budaya yang mengusung tema tahun tikus. Namun, dalam keterangan resminya, Hong Kong Tourism Board memastikan acara tersebut batal.
Pembatalan ini terkait berkembangnya virus corona yang menyerang manusia di sejumlah negara.
Klik link berikut untuk mengetahui pembatalan karnaval Tahun Baru China di Hong Kong.
Ocean Park dan Disneyland Hong Kong tutup
Selain membatalkan karnaval Tahun Baru China, Hong Kong pun juga menutup Disneyland dan Ocean Park sebagai langlah pencegahan penyebaran virus corona.
Dua taman tematik terbesar di Hong Kong ditutup mulai Minggu (26/1/2020) hingga waktu yang belum ditentukan.
Ocean Park dan Hong Kong Disneyland Resort mengumumkan penutupan mereka pada hari kedua Tahun Baru Imlek, satu hari pasca Chief Executive Hong Kong Carrie Lam Cheng Yuet-ngor menaikkan respon pemerintah terhadap wabah ini jadi ke level tertinggi.
Klik link berikut untuk mengetahui penutupan Ocean Park dan Disneyland terkait virus corona.
Sejarah tradisi menyantap kelelawar
