Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Museum Lawang Sewu Semarang Buka Kembali

Kompas.com - 09/07/2020, 17:22 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F.

Editor

SEMARANG, KOMPAS.com - PT KAI membuka kembali obyek wisata Museum Lawang Sewu Semarang, Jawa Tengah, yang sempat ditutup selama beberapa waktu akibat pandemi COVID-19.

Direktur Utama PT KA Pariwisata Totok Suryono di Semarang, Kamis (9/7/2020), memastikan penerapan protokol kesehatan terhadap pengunjung maupun petugas Lawang Sewu.

Menurut dia, penerapan protokol dilakukan sejak pengunjung akan masuk ke museum.

Untuk menekan potensi penyebaran Covid-19, kata dia, pengelola sudah mengupayakan untuk menekan transaksi pembelian tiket secara tunai.

Baca juga: Apakah Benar Lawang Sewu Punya 1.000 Pintu?

"Transaksi pembelian tiket akan diupayakan secara non-tunai," katanya seperti dikutip dari Antara.

Ia juga memastikan pembatasan jarak fisik pengunjung yang berada di dalam museum. Selain itu, kata dia, jumlah pengunjung yang diizinkan masuk juga dibatasi.

Ia menjelaskan jika rata-rata kunjungan dalam satu waktu bisa mencapai 6.000 orang, akan dibatasi sekitar 3.000.

Baca juga: Canggung tapi Tetap Berdampingan dengan Aldi Bragi Saat Menikahkan Anak, Ikke Nurjanah: Buat Kebahagiaan Dira

"Kami akan tambah jumlah petugas untuk memastikan protokol kesehatan berjalan," katanya.

Ia menambahkan pengelola Lawang Sewu ingin memastikan keamanan dan kenyamanan pengunjung saat Lawang Sewu kembali dibuka.

Seribu pintu

Gedung ini berlokasi di bundaran Tugu Muda, Kota Semarang. Lawang Sewu, dulu disebut dengan Het Hoofdkantoor van de Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatscappij, dibangun pada 27 Februari 1904.

Lawang Sewu yang berarti gedung dengan seribu pintu. Namun pintu gedung ini tidak berjumlah 1.000. Total hanya 928 pintu dengan 425 frame, dan 114 ruang kerja tidak termasuk ruang meeting.

Baca juga: 6 Tempat Berfoto ala Belanda di Lawang Sewu

Dengan jumlah yang cukup banyak, hanya 200–300 pintu saja yang dibuka dan ditutup setiap harinya selama jam operasional Lawang Sewu.

Gaya arsitektur Lawang Sewu yang merupakan perpaduan arsitektur tropis dan Eropa itu memang memiliki pesona yang berbeda sehingga menjadi sangat "instagramable" dan digemari anak muda sebagai latar belakang foto.

Seperti dikutip dari situs resmi KAI, waktu operasional Lawang Sewu adalah Senin-Minggu pukul 07.00-21.00 WIB.

Harga tiket masuk gedung Lawang Sewu adalah Rp 10.000 per orang untuk dewasa dan Rp 5.000 per orang untuk anak-anak dan pelajar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
Baca tentang


Terkini Lainnya
Jalur Gumitir Tutup, Bus Mila Banyuwangi-Yogyakarta Lewat Jalur Utara
Jalur Gumitir Tutup, Bus Mila Banyuwangi-Yogyakarta Lewat Jalur Utara
Travel News
Penipuan Turis Inggris di Labuan Bajo, Kemenpar Ingatkan Bahaya Info Palsu
Penipuan Turis Inggris di Labuan Bajo, Kemenpar Ingatkan Bahaya Info Palsu
Travel News
La Vela, Wisata Tematik Baru di Jakarta Bernuansa Eropa
La Vela, Wisata Tematik Baru di Jakarta Bernuansa Eropa
Hotel Story
Macet Ekstrem di Jalur ke Pelabuhan Ketapang, Ini Sebabnya
Macet Ekstrem di Jalur ke Pelabuhan Ketapang, Ini Sebabnya
Travel News
7 Wisata di Bogor untuk Liburan Murah dan Seru Tanpa Harus Cuti
7 Wisata di Bogor untuk Liburan Murah dan Seru Tanpa Harus Cuti
Travel Ideas
Mau Liburan Lagi? Ini 2 Long Weekend yang Masih Tersisa di 2025
Mau Liburan Lagi? Ini 2 Long Weekend yang Masih Tersisa di 2025
Travel News
Pendakian ke Ranu Kumbolo Gunung Semeru Penuh hingga 16 Agustus 2025
Pendakian ke Ranu Kumbolo Gunung Semeru Penuh hingga 16 Agustus 2025
Travel News
Sebab Pesawat American Airlines Terbakar, Roda Pendaratan Gagal Fungsi
Sebab Pesawat American Airlines Terbakar, Roda Pendaratan Gagal Fungsi
Travel News
Kuil Murugan Jakarta, Hasil Dedikasi Seniman India yang Bekerja Sukarela
Kuil Murugan Jakarta, Hasil Dedikasi Seniman India yang Bekerja Sukarela
Hotel Story
Ekowisata Kalitalang di Klaten Tutup Sementara 29 Juli 2025
Ekowisata Kalitalang di Klaten Tutup Sementara 29 Juli 2025
Travel News
Kuil Murugan Jakarta Mirip Kuil India dan Batu Caves, Apakah Saling Terhubung?
Kuil Murugan Jakarta Mirip Kuil India dan Batu Caves, Apakah Saling Terhubung?
Hotel Story
Sejarah Kuil Murugan Jakarta, Kuil Hindu Terbesar di Indonesia
Sejarah Kuil Murugan Jakarta, Kuil Hindu Terbesar di Indonesia
Hotel Story
5 Tempat Wisata Dingin di Indonesia, Cocok untuk Liburan Agustus
5 Tempat Wisata Dingin di Indonesia, Cocok untuk Liburan Agustus
Travel Ideas
11 Tempat Wisata Dekat Stasiun Banyuwangi, Bisa Langsung Jalan
11 Tempat Wisata Dekat Stasiun Banyuwangi, Bisa Langsung Jalan
Travel Ideas
10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor, Liburan Seru Bisa Jalan Kaki
10 Tempat Wisata Dekat Stasiun Bogor, Liburan Seru Bisa Jalan Kaki
Travel Ideas
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau