Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aturan Ganjil Genap di Pinus Sari Sebabkan Banyak Wisatawan Putar Balik

Kompas.com - 19/09/2021, 08:13 WIB
Markus Yuwono,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Penerapan aturan ganjil genap menuju tempat wisata Pinus Sari, Kalurahan Mangunan, Kapanewon Dlingo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebabkan puluhan kendaraan diputar balik.

Adapun pengunjung masih belum banyak selama beberapa hari uji coba.

"Untuk hari Jumat tidak ada (yang diputarbalikkan). Kalau untuk hari ini ada, terdiri dari roda enam sebanyak empat unit, roda empat sebanyak 14 unit dan roda dua sebanyak 26 unit," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul Aris Suharyanta saat dihubungi wartawan, Sabtu (19/9/2021) petang.

Baca juga:

Dijelaskannya, yang paling banyak diputarbalikkan adalah kendaraan bermotor roda dua. Semuanya karena tidak sesuai dengan aturan ganjil genap.

Kebijakan ganjil genap untuk kendaraan bermotor wisatawan masih akan berlangsung hingga hari Minggu (19/9/2021). Adapun kendaraan yang boleh masuk adalah kendaraan dengan pelat nomor ganjil. 

Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!
Kompas.id
Pilih idol K-Pop/aktor K-Drama favoritmu & dapatkan Samsung Galaxy Fit3!

Ketua Koperasi Natawono yang mengelola sejumlah obyek wisata di Dlingo termasuk Pinus Sari, Purwo Harsono, mengatakan, jumlah kunjungan ke kawasan Pinus Sari masih belum maksimal dari jumlah yang ditentukan.

Pada hari Jumat (17/9/2021), ada 755 wisatawan yang datang. Padahal, 25% dari kapasitas Pinus Sari adalah 1.900 orang. Sementara itu, hari Sabtu (18/9/2021) ada 1.356 orang yang datang.

"Kemarin masih sepi, hari ini lumayanlah," kata Ipung, panggilan akrab Purwo Harsono.

Ia mengakui ada kendala jaringan provider saat wisatawan memindai QR code aplikasi PeduliLindungi. Namun hal itu disiasati pihaknya dengan menyediakan Wi-Fi gratis di lokasi pintu masuk Pinus Sari.

Baca juga:

Pihaknya juga masih menunggu pemasangan penguat sinyal dari Pemerintah Kabupaten Bantul.

"Saat ini penguat sinyal kami tambahkan sendiri kemarin sore agar sinyal Wi-Fi tidak putus-putus saat wisatawan scan bercode aplikasi PeduliLindungi di pintu masuk," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Rute Menuju Obelix Sea View dari Malioboro Jogja, Berapa Jam?
Rute Menuju Obelix Sea View dari Malioboro Jogja, Berapa Jam?
Travelpedia
DAMRI Buka Rute Depok-Lampung via Ciputat, Ini Harga Tiket dan Jadwalnya
DAMRI Buka Rute Depok-Lampung via Ciputat, Ini Harga Tiket dan Jadwalnya
Travel News
Festival Pacu Jalur 2025 Digelar Agustus, tapi Belum Ada Hotel Berbintang di Sekitarnya
Festival Pacu Jalur 2025 Digelar Agustus, tapi Belum Ada Hotel Berbintang di Sekitarnya
Hotel Story
Aquabike Championship 2025 Digelar di Jepara, Diikuti 30 Rider
Aquabike Championship 2025 Digelar di Jepara, Diikuti 30 Rider
Travel News
Festival Bunga Bandungan Digelar Hari Ini, Ada Kirab 25 Mobil Hias
Festival Bunga Bandungan Digelar Hari Ini, Ada Kirab 25 Mobil Hias
Travel News
Turis AS Hipotermia di Gunung Fuji, Cuma Pakai Sandal saat Mendaki
Turis AS Hipotermia di Gunung Fuji, Cuma Pakai Sandal saat Mendaki
Travel News
Pendakian Gunung Fuji di Jepang Buka Lagi, Tarif Naik 2 Kali Lipat
Pendakian Gunung Fuji di Jepang Buka Lagi, Tarif Naik 2 Kali Lipat
Travel News
Citadines Connect Airport, Hotel Dekat Bandara Soekarno-Hatta dengan Kenyamanan Modern
Citadines Connect Airport, Hotel Dekat Bandara Soekarno-Hatta dengan Kenyamanan Modern
Hotel Story
Liburan ke Banyuwangi, Jajal Island Hopping Naik Yacht Mewah
Liburan ke Banyuwangi, Jajal Island Hopping Naik Yacht Mewah
Travel Ideas
Curug Sewu, Indahnya Air Terjun Tertinggi Jawa Tengah dengan Pelangi
Curug Sewu, Indahnya Air Terjun Tertinggi Jawa Tengah dengan Pelangi
Travel Ideas
Indonesia Masih Kekurangan Layanan Penerbangan, Butuh Maskapai Baru
Indonesia Masih Kekurangan Layanan Penerbangan, Butuh Maskapai Baru
Travel News
Peran Anak Penari 'Aura Farming' yang Bikin Pacu Jalur Mendunia
Peran Anak Penari "Aura Farming" yang Bikin Pacu Jalur Mendunia
Travelpedia
Suhu di Bromo Capai 5 Derajat Celcius, Pengunjung Diimbau Pakai Jaket Tebal
Suhu di Bromo Capai 5 Derajat Celcius, Pengunjung Diimbau Pakai Jaket Tebal
Travel News
Diskon Tiket 30 Persen Masih Tersedia, Ini Daftar Kereta Api yang Masih Bisa Dibeli
Diskon Tiket 30 Persen Masih Tersedia, Ini Daftar Kereta Api yang Masih Bisa Dibeli
Travel News
Bandara Ini Punya Desain Terindah di Dunia, Seperti Apa Bentuknya?
Bandara Ini Punya Desain Terindah di Dunia, Seperti Apa Bentuknya?
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau