Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Raya Sumatera Barat Menang Penghargaan Internasional

Kompas.com - 26/12/2021, 08:07 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masjid Raya Sumatera Barat di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), memenangkan penghargaan Abdullatif Al Fozan Award atau AFAMA beberapa waktu lalu.

Penghargaan ini merupakan ajang untuk menampilkan karya dan desain masjid dari negara-negara dengan penduduk Muslim di dunia.

Melansir Kompas.comSelasa (21/12/2021), sosok di balik masjid tersebut adalah Rizal Muslimin, principal architect, PT Urbane. Adapun Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjadi salah satu pendirinya. 

Baca juga:

Selain itu juga ada PT Penta Rekayasa sebagai penyusun DED. 

"Jadi yang mendapat penghargaan itu ada tiga kategori. Satu arsitek pemenang sayembara namanya Kang Rizal Muslimin arsitek saya dulu yang di-backup oleh kantor saya, namanya Urbane Indonesia dan PT Penta yang menggambar teknisnya gitu ya," kata Ridwan Kamil, Selasa. 

Peletakan batu pertama masjid tersebut dilakukan pada 21 Desember 2007 oleh Gubernur Sumatera Barat waktu itu, Gamawan Fauzi, mengutip Tribunnews.

Pengerjaannya sendiri dilakukan dalam beberapa tahap yang terkendala karena hanya mengandalkan dana APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Sumbar.

Ada beberapa faktor yang membuat desain Masjid Raya Sumatera Barat ini berbeda dari yang lain, menurut Kompas.com, Kamis (15/6/2019).

Salah satu yang paling mencolok dari Masjid Raya Sumatera Barat adalah tidak adanya kubah. Sebagai gantinya, atap masjid didesain berupa atap segi empat dengan tiap sudut menjulang ke langit seperti Rumah Gadang.

Selain itu, Masjid Raya Sumatera Barat memasukkan unsur budaya khas Minang, ditunjukkan dari atap dan corak ukiran Minangkabau di dinding-dindingnya.

Baca juga:

Dari laman resmi Instagram Abdullatif Al Fozan Award, desain atap dan dinding yang terbuka disebut mampu membawa angin masuk ke dalam masjid.

Saat ini, Masjid Raya Sumatera Barat menjadi salah satu ikon wisata religi terkenal di wilayah Padang dan sekitarnya.

Selain Masjid Raya Sumatera Barat, ada beberapa masjid dari negara lain yang menjadi pemenang.

Berdasarkan Instagram Abdullatif Al Fozan Award, beberapa masjid ini adalah Masjid Basuna di Kegubernuran Sohag, Mesir, dan Masjid Sancaklar di Istanbul, Turki.

Ada pula Masjid Agung Djenné di Mali, Masjid Raja Abdullah di Riyadh, Masjid Amir Shakib Arslan di Lebanon, dan Masjid Merah di Bangladesh.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!

Komentar
dulu di hujat karna tidak ada kubah seperti mesjid kebanyakan ..


Terkini Lainnya
Apa Itu Gerbong Restorasi di Kereta? Bolehkah Dijadikan Tempat Kerja?
Apa Itu Gerbong Restorasi di Kereta? Bolehkah Dijadikan Tempat Kerja?
Travelpedia
Awas Disengat, Jangan Sentuh Ubur-ubur yang Terdampar di Pantai Selatan Gunungkidul
Awas Disengat, Jangan Sentuh Ubur-ubur yang Terdampar di Pantai Selatan Gunungkidul
Travelpedia
Sebab 4 Hotel di Puncak Bogor Disegel karena Dianggap Cemari Hulu Sungai Ciliwung
Sebab 4 Hotel di Puncak Bogor Disegel karena Dianggap Cemari Hulu Sungai Ciliwung
Travel News
Jadwal Kereta Bandara Manggarai-Basoetta Agustus 2025, Paling Malam Pukul 22.00 WIB
Jadwal Kereta Bandara Manggarai-Basoetta Agustus 2025, Paling Malam Pukul 22.00 WIB
Travel News
Jadwal Kereta Bandara BNI City- Basoetta Agustus 2025, Terpagi Pukul 05.07 WIB
Jadwal Kereta Bandara BNI City- Basoetta Agustus 2025, Terpagi Pukul 05.07 WIB
Travel News
Batik Air Terbang dari Palembang ke Kuala Lumpur Mulai 13 September 2025
Batik Air Terbang dari Palembang ke Kuala Lumpur Mulai 13 September 2025
Travel News
Long Weekend HUT ke-80 RI, KAI Tambah 14 Perjalanan Kereta Api
Long Weekend HUT ke-80 RI, KAI Tambah 14 Perjalanan Kereta Api
Travel News
Warganet Keluhkan Gerbong Restorasi Kereta Jadi Tempat Kerja, Ini Kata KAI
Warganet Keluhkan Gerbong Restorasi Kereta Jadi Tempat Kerja, Ini Kata KAI
Travel News
Rekomendasi Acara dan Destinasi Wisata Seru untuk Rayakan HUT ke-80 RI
Rekomendasi Acara dan Destinasi Wisata Seru untuk Rayakan HUT ke-80 RI
Travel Ideas
3 Kereta Panoramic Diganti Jadi Kereta Wisata Priority selama Agustus 2025, Ini Daftarnya
3 Kereta Panoramic Diganti Jadi Kereta Wisata Priority selama Agustus 2025, Ini Daftarnya
Travel News
Wisata Gratis Jakarta, Ada Pameran Flona 2025 di Lapangan Banteng
Wisata Gratis Jakarta, Ada Pameran Flona 2025 di Lapangan Banteng
Travel Ideas
Isu Ratusan Vila di Pulau Padar, Menhut: Tak Akan Ganggu Habitat Komodo
Isu Ratusan Vila di Pulau Padar, Menhut: Tak Akan Ganggu Habitat Komodo
Travel News
Naik Kereta dari Solo Cuma Rp 4.000, Ini 6 Wisata Dekat Stasiun Wonogiri
Naik Kereta dari Solo Cuma Rp 4.000, Ini 6 Wisata Dekat Stasiun Wonogiri
Travel Ideas
Penumpang Lansia Bisa Dapat Diskon Tiket Kereta 20 Persen, Ini Caranya!
Penumpang Lansia Bisa Dapat Diskon Tiket Kereta 20 Persen, Ini Caranya!
Travel Ideas
Pendakian Rinjani Buka Lagi 11 Agustus 2025, Ini Syarat dan Ketentuannya
Pendakian Rinjani Buka Lagi 11 Agustus 2025, Ini Syarat dan Ketentuannya
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau