Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pergi ke Swiss, Kini Tak Perlu Bukti Vaksin dan Hasil Tes Negatif

Kompas.com - 18/02/2022, 09:24 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Swiss melonggarkan aturan perbatasannya dengan tidak memberlakukan syarat bukti vaksinasi, hasil pengujian negatif, atau formulir kedatangan bagi orang yang akan datang ke negaranya.

Dikutip Kompas.com dari Schengen Visa Info, keputusan itu diumumkan oleh Dewan Federal Swiss dalam siaran pers yang dirilis pada 16 Februari, sementara aturan tersebut mulai berlaku pada 17 Februari 2022.

Adapun pelonggaran aturan perjalanan tersebut dilakukan setelah evaluasi menemukan adanya tingkat kekebalan yang tinggi di antara penduduk, sehingga risiko sistem pelayanan kesehatan terbebani akan lebih rendah meskipun kasus Covid-19 tinggi.

"Aturan kesehatan yang sebelumnya berlaku untuk orang yang masuk ke negara ini akan dicabut. Tidak perlu lagi memberikan bukti vaksinasi, bukti pemulihan atau hasil tes negatif, atau melengkapi formulir kedatangan," ungkap dewan.

Baca juga:

Pada rapat Rabu (16/02/2022), para dewan juga memutuskan untuk berhenti mengeluarkan sertifikat vaksin yang hanya berlaku di Swiss, yang pada musim gugur lalu diperkenalkan untuk penggunaan domestik.

Namun, sertifikat vaksin yang kompatibel dengan Uni Eropa akan terus diterbitkan. Sebab, beberapa negara di Uni Eropa dan kawasan Schengen masih mensyaratkan seritifikat vaksin untuk memasuki wilayah mereka.

Tak wajib gunakan masker

Adapun aturan lain yang dihapus adalah kewajiban menggunakan masker saat memasuki toko, restoran, tempat budaya, dan acara publik lainnya.

Kewajiban memakai masker di tempat kerja dan bekerja dari rumah juga telah dicabut.

Namun, kewajiban isolasi jika mendapatkan hasil positif Covid-19 tetap berlaku.

Aturan penggunaan masker juga masih berlaku di transportasi umum, rumah sakit, dan institusi kesehatan lainnya hingga Maret.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Jam Buka The Great Asia Africa Lembang, Berapa Tiket Masuknya?
Jam Buka The Great Asia Africa Lembang, Berapa Tiket Masuknya?
Travelpedia
Gratis Masuk Candi Borobudur Seumur Hidup, Begini Caranya
Gratis Masuk Candi Borobudur Seumur Hidup, Begini Caranya
Travel News
Rute Kereta Api Favorit Turis Asing, Yogyakarta Paling Banyak Dipilih
Rute Kereta Api Favorit Turis Asing, Yogyakarta Paling Banyak Dipilih
Travel News
Pesan Tiket Kereta Api Jarak Jauh Kini Bisa 30 Menit Sebelum Berangkat
Pesan Tiket Kereta Api Jarak Jauh Kini Bisa 30 Menit Sebelum Berangkat
Travel News
Area Terpencil Pantai Plengkung, Tempat Surfing Kelas Dunia di Banyuwangi
Area Terpencil Pantai Plengkung, Tempat Surfing Kelas Dunia di Banyuwangi
Travelpedia
6 Bandara dengan Desain Terindah di Dunia Versi Prix Versailles 2025, Apa Saja?
6 Bandara dengan Desain Terindah di Dunia Versi Prix Versailles 2025, Apa Saja?
Travel News
Bagaimana Cara KAI Membersihkan dan Merawat Ribuan Kereta Api?
Bagaimana Cara KAI Membersihkan dan Merawat Ribuan Kereta Api?
Hotel Story
Ulang Tahun 15 Juli? Dapatkan Tiket Gratis Seumur Hidup ke Candi Borobudur hingga Prambanan
Ulang Tahun 15 Juli? Dapatkan Tiket Gratis Seumur Hidup ke Candi Borobudur hingga Prambanan
Travel Ideas
Promo Gratis Masuk Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Bulan Juli 2025: Ini Syaratnya
Promo Gratis Masuk Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Bulan Juli 2025: Ini Syaratnya
Travel News
Pendaki Gunung Merbabu Via Jalur Selo Wajib Pakai Gelang Pelacak RFID
Pendaki Gunung Merbabu Via Jalur Selo Wajib Pakai Gelang Pelacak RFID
Travel News
Intip 8 Fasilitas di Autograph Tower Jakarta, Ada Kolam Renang Tertinggi di Dunia
Intip 8 Fasilitas di Autograph Tower Jakarta, Ada Kolam Renang Tertinggi di Dunia
Travel News
Cara Beli Tiket Masuk Ragunan, Apakah Harus Pakai Jakcard?
Cara Beli Tiket Masuk Ragunan, Apakah Harus Pakai Jakcard?
Travel Ideas
Jadwal Konser Penutupan PRJ 2025, Berapa Harga Tiketnya?
Jadwal Konser Penutupan PRJ 2025, Berapa Harga Tiketnya?
Travel Ideas
Penjualan Tiket Kereta Api Lebihi Kapasitas Tempat Duduk, Kok Bisa?
Penjualan Tiket Kereta Api Lebihi Kapasitas Tempat Duduk, Kok Bisa?
Travel News
Pendaki Gunung Semeru Wajib Pakai Gelang Pelacak, Ini Kegunaannya
Pendaki Gunung Semeru Wajib Pakai Gelang Pelacak, Ini Kegunaannya
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau