Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Imlek 2023, Gembira Loka Zoo Yogyakarta Akan Punya Satwa Baru

Kompas.com - 18/01/2023, 22:35 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Gembira Loka Zoo di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan menghadirkan satwa baru dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2023, Minggu (22/1/2023).

Satwa baru tersebut adalah yaki (Macaca nigra) atau monyet jambul hitam, salah satu spesies endemik Sulawesi Utara.

Baca juga:

"Monyet yaki (yang merupakan hasil) kerja sama konservasi dari Sulawesi akan mengisi Zona Primata Gembira Loka Zoo," kata Kepala Bagian Humas dan Promosi Gembira Loka Zoo Fahmi Ramadhan, dikutip dari Antara, Rabu (18/1/2023).

Selain yaki, empat satwa yang bisa ditemukan di Zona Primata sejak awal Januari 2023 atau Minggu (1/1/2023) yaitu squirrel monkey atau monyet tupai, monyet marmoset, monyet hitam tonkean, dan lemur.

Baca juga: Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta Dikunjungi 50.000 Wisatawan Saat Libur Lebaran 2022

Fahmi mengatakan bahwa monyet tupai dan monyet mamoset didatangkan dari Amerika Latin.

Program Imlek 2023 di Gembira Loka Zoo

Gembira Loka Zoo juga akan mengadakan sejumlah program dalam rangka Tahun Baru Imlek 2023, antara lain lomba mencari stiker kelinci dan kuis di Instagram.

Ada pula teater tentang konservasi satwa bersama Institut Seni Indonesia (ISI) dan pembagian ratusan angpau berisi vocer untuk pengunjung.

Baca juga:

Saat libur Imlek 2023, pihaknya menargetkan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 5.000 hingga 10.000 orang per hari.

"Kalau hari normal biasanya 1.000 sampai 3.000 orang per hari, sedangkan saat akhir pekan bisa mencapai 3.000 sampai 5.000 pengunjung," tuturnya.

Sebagai informasi, Gembira Loka Zoo beralamat di Jalan Veteran Nomor 47, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta. 

Dari Stasiun Yogyakarta jaraknya 6-7 kilometer dengan durasi berkendara hampir 20 menit.

Baca juga: Lokasi Candi Borobudur, Ternyata Bukan di DI Yogyakarta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya
Wisata ke Pulau Wayag Ditutup Sementara, Ini Tanggapan Kemenpar
Wisata ke Pulau Wayag Ditutup Sementara, Ini Tanggapan Kemenpar
Hotel Story
Daftar Harga Barang di Indofest 2025: Tenda, Tas Carrier, Jaket Gunung
Daftar Harga Barang di Indofest 2025: Tenda, Tas Carrier, Jaket Gunung
Travel News
Belanja di Indofest 2025 Rp 1 Juta, Dapat Apa Saja?
Belanja di Indofest 2025 Rp 1 Juta, Dapat Apa Saja?
Travelpedia
Cara Menuju ke Pameran Indofest 2025 di JICC Senayan, Bisa Naik TransJakarta
Cara Menuju ke Pameran Indofest 2025 di JICC Senayan, Bisa Naik TransJakarta
Travel Ideas
 4 Tips Belanja di Indofest 2025, Ada Banyak Diskon
4 Tips Belanja di Indofest 2025, Ada Banyak Diskon
Travel News
China Beri Bebas Visa Transit 10 Hari: Alasan, Destinasi Favorit, dan Waktu Terbaik Berkunjung
China Beri Bebas Visa Transit 10 Hari: Alasan, Destinasi Favorit, dan Waktu Terbaik Berkunjung
Travel News
Australia Masih Jadi Tujuan Wisata Favorit Turis Indonesia
Australia Masih Jadi Tujuan Wisata Favorit Turis Indonesia
Travel News
8 Promo di Indofest 2025 Merek, Ada Diskon Sampai 50 Persen
8 Promo di Indofest 2025 Merek, Ada Diskon Sampai 50 Persen
Travel News
Daftar Harga Tenda Kemah di Indofest 2025, Harga mulai Rp 320.000
Daftar Harga Tenda Kemah di Indofest 2025, Harga mulai Rp 320.000
Travel News
KAI Layani 957.591 Pelanggan Selama Libur Idul Adha, Rute Pasarsenen-Surabaya Jadi Favorit
KAI Layani 957.591 Pelanggan Selama Libur Idul Adha, Rute Pasarsenen-Surabaya Jadi Favorit
Travel News
Pulau Wayag di Raja Ampat Tutup Sementara, Imbas Polemik Tambang Nikel
Pulau Wayag di Raja Ampat Tutup Sementara, Imbas Polemik Tambang Nikel
Travel News
Kronologi Air India Jatuh, Tabrak Tempat Tinggal Dokter hingga Ada Penumpang Selamat
Kronologi Air India Jatuh, Tabrak Tempat Tinggal Dokter hingga Ada Penumpang Selamat
Travel News
Air India Jatuh, Ini Alasan Takeoff dan Mendarat Jadi Saat yang Rawan
Air India Jatuh, Ini Alasan Takeoff dan Mendarat Jadi Saat yang Rawan
Travel News
Update Pesawat Air India Jatuh, Satu Orang Selamat
Update Pesawat Air India Jatuh, Satu Orang Selamat
Travel News
Penyebab Air India Jatuh, Diduga Tabrak kawanan Burung
Penyebab Air India Jatuh, Diduga Tabrak kawanan Burung
Travel News
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau