Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral di Media Sosial, Ternyata KKN di Desa Penari Akan Terbit Jadi Novel

Baca di App
Lihat Foto
Instagram @bukune
Penerbit Bukune akan menerbitkan novel KKN di Desa Penari pada September 2019. Kisah horor KKN di Desa Penari viral di media sosial.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com – Kisah horor KKN di Desa Penari yang viral di media sosial, khususnya Twitter dalam sepekan terakhir, ternyata akan diterbitkan menjadi sebuah novel.

Novel KKN di Desa Penari akan diterbitkan oleh Penerbit Bukune dan akan beredar pada September 2019.

Cerita horor KKN di Desa Penari viral setelah diunggah dalam serial twit oleh akun @SimpleM81378523 pada Juni 2019.

Meski telah diunggah sejak Juni, kisah ini baru banyak beredar dan jadi perbincangan kurang lebih sepekan terakhir.

Baca juga: Dihantui Rasa Takut setelah Membaca Cerita KKN di Desa Penari, Wajarkah?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda pagar alias tagar #kkndidesapenari dan #kknpenari bahkan trending hingga Sabtu (31/8/2019).

Awalnya, petunjuk bahwa KKN di Desa Penari akan diterbitkan menjadi sebuah buku diunggah akun @bukune, Jumat (30/8/2019).

Akun Penerbit Bukune itu mengunggah foto yang memperlihatkan lembaran naskah berjudul “KKN di Desa Penari”.


Pada Sabtu, (31/8/2019), Penerbit Bukune kembali mengunggah informasi yang menyebutkan KKN di Desa Penari akan dibukukan dan terbit pada September 2019.

Akun Twitter @SimpleM81378523 alias Simple Man juga membagikan ulang unggahan Penerbit Bukune dengan pengantar, “Wah sudah sampai juga naskah saya di Bukune,” tulisnya disertai emoticon bahagia.

Konfirmasi pihak Bukune

Kompas.com mengonfirmasi soal rencana terbitnya novel KKN di Desa Penari kepada pihak Penerbit Bukune.

Editor Bukune yang juga editor novel KKN di Desa Penari, MB Winata, membenarkan hal itu.

“Iya betul. Naskah ini akan diterbitkan Bukune pada Bulan September,” ujar MB Winata, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (31/8/2019).

Baca juga: Viral Cerita KKN di Desa Penari, Membedah Rasa Takut Vs Penasaran dalam Kisah Horor

Apakah viralnya kisah yang dibagikan Simpel Man itu bagian dari strategi pemasaran?

MB Winata mengatakan, Bukune selama ini memang mencari mereka yang punya bakat kepenulisan terutama di platform-platform media sosial.

“Naskah KKN di Desa Penari sudah kami proses sejak sebulan lalu. Bahwa ini kemudian menjadi viral, mungkin karena memang kami punya visi kolaborasi dengan penulis untuk selalu aktif membagikan cerita dalam bentuk apa pun,” kata Winata.

Mengenai kisah yang akan dituangkan di buku, ia mengatakan, akan ada penyesuaian dari kisah yang dibagikan Simple Man di Twitter.

“Tentu, akan ada penyesuaian narasi adaptasi ke format buku,” ujar dia.

KKN di Desa Penari, berkisah tentang 6 orang mahasiswa yang melakukan KKN di sebuah desa yang diselimuti banyak misteri.

Baca juga: Memotret Viral Kisah Horor KKN di Desa Penari...

Kisah ini memancing rasa penasaran dengan penyebutan daerah-daerah yang disamarkan penulis dengan menggunakan penyebutan seperti “Kota S”, “Kota B”, “Kota J”, “Kabupaten K***li**”, dan “Hutan D********”.

Mereka yang membaca kisah ini pun berspekulasi mengenai petunjuk lokasi yang diceritakan dalam KKN di Desa Penari.

Novel KKN di Desa Penari akan menggunakan nama penulis "Simple Man".

“Penulis akan menggunakan nama pseudonym Simpleman yang mirip dengan nama akun Twitter-nya,” ujar MB Winata.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi