Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lunaediesophobia, Phobia Hari Senin, Bagaimana Mengatasinya?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ilustrasi Lunaediesophobia atau phobia hari Senin.
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary


KOMPAS.com – Bagaimana persiapan Anda menyambut pekan baru di hari Senin ini?

Senin menjadi awal pekan di mana semua aktivitas dimulai, baik sekolah, kuliah, atau mereka yang bekerja kantoran.

Orang-orang harus siap menghadapi Senin dengan segala agenda dan kesibukan setelah menikmati sekejap waktu rehat di akhir pekan bersama keluarga atau kolega.

Adakah yang pernah merasa mager alias malas gerak di hari Senin?

Entah karena masih ingin menikmati libur atau menghindari suasana menegangkan di kantor.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengutip Odyssey, ketakutan yang amat sangat terhadap hari Senin disebut sebagai lunaediesophobia atau phobia hari Senin.

Banyak orang tidak menyadari dirinya mengidap phobia yang satu ini.

Padahal, cukup mudah untuk mengetahui apakah kita mengidapnya atau tidak.

Baca juga: 5 Cara Sambut Senin dengan Bahagia, Selamat Tinggal I Hate Monday!

Cukup lihat diri kita ketika hari memasuki malam pada hari Minggu.

Apakah kita stress memikirkan apa yang akan terjadi besok?

Takut menghadapi orang-orang yang ada di dalamnya? Belum siap dan merasa enggan mengakhiri akhir pekan?

Jika jawabannya iya, maka kita termasuk orang yang mengalami lunaediesophobia.

Tenang saja, phobia ini masih bisa ditangani, setidaknya bisa diantisipasi sehingga efek yang akan ditimbulkan tidak terlalu mengkhawatirkan.

Ada beberapa cara yang bisa kita coba untuk mengurangi rasa takut yang ada dalam diri pada hari Senin yang juga sering disebut sebagai “Mon(ster) Day”.

Olahraga pagi

Hal pertama yang bisa dilakukan untuk mengurangi phobia terhadap hari Senin adalah rutin melakukan olahraga kecil di pagi hari.

Olahraga yang bisa dilakukan misalnya jogging, atau berjalan kaki sembari menikmati udara yang masih bersih dan segar.

Jika dilakukan secara rutin, olahraga menyimpan banyak keuntungan tak hanya bagi tubuh, tetapi juga cara kerja otak.

Kebaikan yang didapat itu dapat mereduksi stress atau pikiran negatif yang mengendap dalam diri Anda.

Rencanakan satu hal menarik di hari Senin

Untuk mengurangi kadar kengerian hari Senin, tidak ada salahnya kita merencanakan untuk melakukan suatu hal menarik di hari itu.

Lakukan apa pun yang Anda sukai pada hari itu.

Misalnya, makan malam bersama dengan orang terkasih, menonton film, atau aktivitas lainnya.

Selain menjadi bentuk apresiasi terhadap diri sendiri, menjadwalkan hal-hal menyenangkan di hari Senin juga dapat membuat Anda bersemangat dan begitu menanti-nanti hari yang satu ini.

Sehingga, disadari atau tidak, beban yang ada pada hari itu akan teralihkan dengan kegembiraan menanti kegiatan menarik yang sudah dijadwalkan sebelumnya.

Sesuaikan agenda dan pastikan cukup istirahat

Banyak dari kita yang memikirkan Senin merupakan awal hari dalam sepekan dan bersiap menghadapi segala tuntutan dan tekanan setelah terjeda akhir pekan.

Yang perlu diperhatikan adalah, bagaimana kita menyusun agenda setiap hari dalam satu pekan.

Dengan demikian, semua pekerjaan atau beban yang seolah-olah tertumpuk di hari Senin dapat terdistribusikan pada hari-hari lainnya.

Cari juga pola kerja terbaik agar Anda dapat memastikan, tubuh dan pikiran Anda memiliki waktu beristirahat yang cukup setiap harinya.

Mungkin selama ini kita berpikir hanya di akhir pekan kita bisa mendapatkan waktu berkualitas untuk mengistirahatkan diri.

Padahal, hal itu bisa didapatkan setiap harinya, bahkan di hari Senin yang ditakuti, jika saja kita bisa menyesuaikan waktu yang ada.

Mencoba meditasi

Cara yang satu ini patut untuk Anda coba karena bisa jadi pilihan tepat untuk mengatasi rasa takut terhadap apa pun, termasuk hari Senin.

Melakukan meditasi, tidak harus di puncak gunung atau di hutan belantara.

Cukup cari tempat yang tenang di mana Anda bisa berbicara dengan diri Anda sendiri tentang semua yang menjadi ketakutan selama ini.

Setelah jiwa terkoneksi dengan pikiran, Anda pun bisa mengetahui apa saja yang sebenarnya diri Anda inginkan.

Setelah mengetahui jawabannya, Anda pun memiliki potensi lebih tinggi untuk mendapatkan diri yang penuh dengan ketenangan.

Satu hal lain, meditasi dapat berpengaruh pada otak manusia dengan memperkecil pusat rasa takut atau Amygalda.

Ubah sikap

Cara Anda bersikap dan merespons segala hal yang terjadi pada diri Anda sangat berpengaruh terhadap cara berpikir dan cara pandang terhadap suatu permasalahan.

Sikap adalah kunci yang dapat menyelesaikan banyak permasalahan.

Sikap yang positif dipercaya mampu mengubah keadaan yang berat atau rumit, menjadi jauh lebih terasa ringan dan mudah.

Semua ini akan membuahkan hasil yang natural.

Anda akan mulai bisa biasa saja menghadapi Senin atau bahkan justru mencintainya.

Namun, jangan harapkan perubahan itu akan terjadi secara instan.

Perlu waktu dan keseriusan dari dalam diri Anda juga untuk menjadikan semua tips di atas bekerja secara optimal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi