JAKARTA, KOMPAS.com - Beredar sebuah poster yang menampilkan foto Veronica Koman masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) provokator aksi kerusuhan Papua.
Foto tersebut beredar melalui aplikasi pesan WhatsApp.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menegaskan bahwa poster itu adalah hoaks.
Narasi yang beredar
Dalam poster itu, Veronica Koman disebutkan sebagai DPO provokator aksi kerusuhan Papua.
Logo Polda Metro Jaya tertera pula pada poster itu.
Biodata Veronica Koman meliputi tanggal lahir, jenis kelamin, dan umur juga disebutkan.
Pada bagian paling bawah poster dicantumkan nomor telepon yang bisa dihubung.
Penelusuran Kompas.com
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono membantah polisi telah menerbitkan poster tersebut.
"Tidak benar jika Polda Metro Jaya menerbitkan maupun mengedarkan (poster foto DPO)," kata Argo saat dikonfirmasi, Jumat (6/9/2019).
Argo menjelaskan, format pencetakan poster tersebut tidak sesuai dengan aturan yang dimiliki tim Polda Metro Jaya.
Sebelumnya Veronica Koman ditetapkan sebagai tersangka akibat provokasi yang dilakukannya melalui media sosial terkait Papua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.