Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Kasus Adik Boy William, Bagaimana Mengatasi Hilang Kendali saat Mengemudi?

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar akun instagram Boy William.
Boy William mengunggah foto mendiang sang adik.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Adik kandung presenter William Hartono atau yang lebih dikenal Boy William, Raymond Hartanto, meninggal dunia karena kecelakaan, Selasa (10/9/2019).

Diberitakan Kompas.com, Kamis (12/9/2019), Raymond mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Kaliurang, Sleman, Yogyakarta.

Menurut keterangan para saksi, motor yang ditunggangi Raymond melaju dengan kecepatan tinggi dan ia tak mampu mengendalikan kedaraannya sehingga menabrak tembok rumah warga.

Kehilangan kendali saat mengendarai kendaraan bermotor memang besar risikonya dan hal itu bisa disebabkan karena banyak faktor, mulai dari cuaca buruk, kerusakan mesin atau hal-hal tak terduga lainnya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal paling umum hilangnya kendali sata berkendara adalah mengemudi dengan kecepatan terlalu tinggi.

Kecepatan yang berlebihan dapat dengan mudah menyebabkan pengendara sepeda motor kehilangan kendali dan bisa berakibat banyak risiko kecelakaan hingga kematian. 

Sudah terbukti berkali-kali bahwa pengemudi pria lebih cepat daripada wanita. Ini berarti bahwa pria memiliki risiko lebih tinggi untuk terlibat dalam kecelakaan yang berkaitan dengan ngebut daripada wanita.

Baca juga: Motor yang Dikemudikan Adik Boy William Tabrak Tembok Rumah Warga

Selain itu, banyak juga pengemudi tak berpengalaman yang mengambil risiko dengan mengendarai motor dalam kecepatan tinggi yang akhirnya berakibat pada kecelakaan.  

Padahal, untuk mengemudi dengan kecepatan tinggi dibutuhkan keterampilan khusus agar kita tahu kapan saat yang tepat untuk menginjak rem dan mengendalikan  motor ketika berada di tikungan atau belokan.

Tetap Tenang

Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Satu-satunya hal yang bisa kita lakukan saat terjebak dalam situasi menegangkan seperti itu adalah tetap tenang.

Lakukan mengemudi secara defensif dengan menjaga kewaspadaan, mengatur jarak antar kendaraan dan menyesuaikan tindakan dalam situasi yang berbahaya.

Sebelum mengemudi, pastikan kita telah familiar dengan motor yang akan kita kendarai. Jadi, saat ada sesuatu yang terasa janggal, kita bisa menanganinya dengan sigap.

Gunakan peralatan keselamatan saat mengendarai motor dan pastikan cuaca cerah saat kita mengemudi.

Memang tidak mudah melakukan penanganan langsung saat berada dalam situasi berisiko.

Cara terbaik adalah dengan melakukan pencegahan dengan memastikan ruang untuk bergerak.

Dengan kata lain, kita harus memberi ruang untuk diri sendiri dan pengendara lainnya serta objek-objek yang ada di jalanan.

Tetap jaga konsentrasi dan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar saat berkendara.

Baca juga: Duka Mendalam Boy William Atas Kepergian Sang Adik

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi