KOMPAS.com - Beredar kabar bahwa lahan yang nantinya dijadikan lokasi ibu kota baru di Kalimantan Timur adalah milik perusahaan Sukanto Tanoto.
Hal tersebut dibenarkan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas, Bambang Brojonegoro.
Menurut Bambang, lahan yang dijadikan lokasi ibu kota baru terletak di area milik perusahaan swasta.
Lantas, siapakah Sukanto Tanoto?
Diberitakan Kompas.com (18/9/2014), Sukanto Tanoto adalah salah satu konglomerat asal Indonesia yang memiliki beragam bisnis yang terus berkembang.
Usaha dari keluarga Sukanto Tanoto bergerak di lima sektor bisnis utama yakni perkebunan, pulp, pengolahan CPO, selulosa, dan energi.
Persebaran bisnisnya juga tak hanya di Indonesia, ada juga di Singapura, China, Brazil, dan Kanada.
Sukanto bahkan pernah mencatatkan namanya menjadi orang terkaya kelima di Singapura dengan total kekayaan sebesar Rp 27,6 triliun.
Perusahaan migas milik keluarga Sukanto yakni Pacific Oil and Gas juga telah menginvestasikan dana sebesar 200 juta dollar Amerika untuk mengembangkan bisnis tersebut.
Seperti diberitakan Kompas.com (24/7/2013), salah satunya adalah blok migas yang dimiliki perseroan yakni blok Jambi Merang.
Baca juga: Selain Ide Besar, Pemerintah Perlu Mendesain Support System Ibu Kota Baru
Blok tersebut telah memproduksi gas 120 billion british thermal unit (BBTU) per hari dan kondensat 6.000 barel per hari. Perseroan juga memiliki blok Kisaran.
Selain migas, perseroan juga mempunyai pembangkit listrik bernama Madura Power Plant dengan kapasitas 400 MW.
Pacific Oil and Gas juga telah melebarkan sayapnya ke negeri Tirai Bambu dengan membangun Rudong LNG Receiving Terminal.
Perseroan di China tersebut juga mempunyai pembangkit listrik Xiamen CCGT Power Plant berkapasitas 780 MW.
Kunci sukses bisnis Sukanto
Diberitakan Kompas.com (5/12/2014), Sukanto Tanoto mengajarkan kepada anaknya soal kunci suksesnya dalam membangun bisnis.
"Ayah saya (Sukanto Tanoto) mengajarkan tiga faktor yang menentukan entrepreneur itu sukses atau gagal," ucap Anderson Tanoto, Board of Trustees Tanoto Foundation, Jumat (5/12/2014).
Yang pertama adalah pengusaha harus memiliki kegigihan.
"Entrepreneur dituntut memiliki semangat pantang menyerah," kata dia.
Lalu, yang kedua adalah yang dapat menciptakan perbedaan dan hal tersebut merupakan esensi dari inovasi.
"Uniqueness, kunci sukses entrepreneur," imbuh dia.
Berikutnya adalah yang memiliki semangat belajar.
Menurut Anderson, pengusaha yang sukses akan selalu belajar dari kegagalan.
"Melakukan perbaikan dari kesalahan kita agar tidak terulang," sebut dia lagi.
Di luar kesibukannya menjalankan roda bisnis, keluarga Sukanto Tanoto juga mendirikan yayasan yakni Tanoto Foundation yang memberikan beasiswa terhadap mahasiswa di berbagai perguruan tinggi.
Baca juga: Benarkah Ibu Kota Baru Memindah Masalah Jakarta ke Kalimantan?
Sumber: Kompas.com (Erlangga Djumena, Bambang Priyo Jatmiko, Estu Suryowati)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.