Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

LA, Fotonya Viral Saat Aksi Pelajar, Dikabarkan Tak Pulang ke Rumah, hingga Ditangkap Polisi

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Pelajar melakukan Aksi Tolak RUKHP di Belakang Gedung DPR/MPR, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (25/9/2019).
|
Editor: Inggried Dwi Wedhaswary

KOMPAS.com – Foto seorang pemuda menggunakan celana berwarna abu-abu khas seragam siswa menengah atas viral di media sosial saat aksi pelajar di Jakarta, pekan lalu.

Dalam foto karya fotografer Kompas.com, Garry Andrew Lotulung ini, pemuda yang diketahui berinisial LA ini tampak memegang telepon seluler dan bendera merah putih di kedua tangannya.

Foto ini viral di media sosial dan aplikasi pesan percakapan. Banyak yang menjadikannya sebagai background di ponsel.

Pasca-aksi, keberadaan LA sempat disebutkan tak terdeteksi dan belum pulang ke rumah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah satu unggahan yang mengabarkan adalah akun @kabay4n_ . Ia mengatakan bahwa sosok LA dalam foto viral tersebut belum ada kabar sejak waktu 24 jam.

Dalam unggahan pada 1 Oktober 2019 tersebut, pengunggah meminta kepada para pengguna Twitter yang mengetahui kabar LA agar menghubungi nomor yang ia cantumkan dalam unggahannya.

Beredar pula informasi bahwa LA diamankan pihak kepolisian dengan dugaan pelecehan bendera.

Tanda pagar atau tagar #SaveLA juga sempat muncul di media sosial Twitter.

Pada Rabu (2/10/2019), keberadaan LA mulai diketahui. Pihak kepolisian menyatakan bahwa LA memang ditangkap.

Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Edi S Sitepu, seperti diberitakan Kompas.com, Rabu (2/10/2019), mengatakan, LA ditangkap bukan karena pelecehan bendera.

"Diamankan pada saat terjadinya kerusuhan tanggal 30 September 2019. Tidak ada kaitannya dengan pelecehan bendera," ujar Edi.

Ia menyebutkan, saat ini kasus LA tengah didalami. Menurut dia, status LA saat ini sudah bukan pelajar karena sudah lulus dari pendidikan menengah atas.

Foto viral

Sebelumnya, fotografer yang mengabadikan LA, Garry mengatakan, ia mengabadikan momen tersebut ketika sore hari saat polisi menembakkan gas air mata.

Saat itu, para pelajar mulai melemparkan apa pun yang mereka pegang ke arah polisi.

Posisi Garry saat itu berada di sekitar pintu pelintasan kereta api. Tepatnya sekitar 10 meter dari arah kerumunan massa.

Massa mulai kocar-kacir ketika polisi menembak gas air mata.

Seketika, Garry melihat LA tengah menyeka mata dengan posisi bendera merah putih dalam genggaman.

Pemuda tersebut menarik perhatian Garry yang kemudian mengabadikan sosoknya dalam tangkapan lensa.

Foto itulah yang kemudian viral di berbagai lini masa platform media sosial.

Aksi para pelajar ini berlangsung di sekitar Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Aksi tersebut ricuh hingga tengah malam. Sejak tengah malam, hingga esoknya, polisi melakukan sweeping dan mengamankan sekitar 570 pelajar.

Aksi para mahasiswa dan pelajar yang turun ke jalan ini menuntut dikeluarkannya Perppu untuk membatalkan UU KPK versi revisi dan RUU lainnya yang dinilai bermasalah. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi