Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Terbangan Puntung Rokok saat Berkendara Bisa Rusak Kornea Mata

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock.com
Ilustrasi mata iritasi
|
Editor: Resa Eka Ayu Sartika


KOMPAS.com – Pernahkah mata Anda terkena puntung rokok yang berasal dari orang lain yang merokok sambil berkendara dengan motor atau mobilnya dengan jendela terbuka?

Kejadian semacam ini sering terjadi, seiring belum tumbuhnya kesadaran dalam diri setiap pengendara untuk tidak merokok saat berkendara.

Saat percikan panas dari puntung rokok itu masuk ke dalam mata, seketika rasa panas dan pedih akan kita rasakan.

Rasa panas dan pedih itu akan terus terasa hingga beberapa saat. Namun, ketika senua sudah terasa normal bukan berarti mata kita terbebas dari ancaman kesehatan yang mungkin saja timbul.

Menurut dokter ahli mata dari Bandung Eye Center dr. Grimaldi Ihsan, SpM percikan bara dari puntung rokok bersifat lebih merusak daripada benda asing lain yang masuk ke mata.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Lebih bahaya, lebih bersifat merusak, lebih mudah membuat lecet dampaknya,” kata dia saat dihubungi, Rabu (9/10/2019).

Baca juga: Viral Pengendara Adu Mulut Akibat Rokok, Ini Ancaman Hukum Merokok saat Berkendara

Terlebih benda asing itu mengandung panas dan masuk ke dalam mata dalam kecepatan yang tinggi, karena sedang berkendara di atas sepeda motor.

Menurutnya, bagian mata yang pertama terkena percikan bara dari puntung rokok ini adalah kornea yang di dalamnya terdapat banyak syaraf dan juga sensitif, akan langsung terasa jika suatu benda asing masuk ke dalamnya.

“Nah kalau puntung rokok juga sama sih, itu kan panas ya. Namanya kebakar, kalau dia kena mata ujung-ujungnya iritasi. Kalau iritasi, selain bisa menyebabkan lecet, bisa juga menyebabkan infeksi, belum tentu puntung itu steril atau enggak,” jelas Grimaldi.

Paling parah, percikan api puntung rokok yang mengenai mata seseorang bisa menyebabkan kerusakan pada bagian kornea.

“Kalau trauma termal ya, yang missal puntung rokoknya gede gitu bisa infeksi atau ulkus (luka) kornea, kalau ternyata apes saja kemudian ada infeksi sekundernya,” ujarnya.

Penanganan

Jika kita mengalami kejadian ini, mata kita kemasukan puntung rokok dari pengendara lain saat berkendara di jalanan, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan tidak menggosoknya.

“Itu ‘haram’, pastiin enggak dikucek meskipun senyeri apapun jangan dikucek,” imbau Grimaldi.

Langkah kedua adalah mengguyurnya dengan air bersih, ini dimaksudkan untuk mensterilkan mata dari kotoran yang mungkin terbawa dalam puntung rokok itu.

“Kalau sudah diguyur masih nyeri, masih ngeganjel, apalagi kalau burem harus segera ke dokter mata. Tapi kalau setelah kena, enggak ada keluhan apa-apa, enggak burem, enggak merah, ya enggak apa-apa,” sebutnya.

Baca juga: Ciamis Kini Punya Angkot Ber-AC, Sopir dan Penumpang Dilarang Merokok

Satu hal yang harus diperhatikan oleh mereka yang mengalami hal semacam ini adalah tidak boleh menyepelekan dan menganggap enteng.

Pertolongan medis harus segera diakses apabila terasa ada sesuatu yang berubah dari fungsi mata setelah terkena puntung rokok panas itu.

“Kalau cepat ditangani, misal begitu kena langsung ke dokter mata gitu, ya insya Allah ya. Yang kita khawatirkan ya dianggap ringan ‘ah enggak apa-apa’ tahunya padahal ada bakteri ikut di situ,” kata Grimaldi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi